Bacaan Alkitab Minggu, 01 September 2024

Kitab 2 Tawarikh 36 dan Ezra 1
2 Tawarikh 36 mengisahkan kejatuhan kerajaan Yehuda akibat ketidaktaatan para rajanya kepada Tuhan. Raja-raja seperti Yoyakim, Yoyakhin, dan Zedekia melakukan apa yang jahat di mata Tuhan, sehingga Tuhan menghukum mereka dengan membiarkan Nebukadnezar, raja Babel, menaklukkan Yerusalem. Bait Suci dihancurkan, tembok kota diruntuhkan, dan rakyat dibuang ke Babel. Namun, di akhir pasal ini, ada harapan baru ketika Koresh, raja Persia, diilhami oleh Tuhan untuk membebaskan orang-orang buangan dan memerintahkan pembangunan kembali Bait Suci di Yerusalem. Ketidaktaatan membawa kehancuran, tetapi Tuhan tetap setia kepada janji-Nya. Melalui Koresh, Tuhan menunjukkan belas kasihan-Nya dengan memberikan kesempatan bagi umat-Nya untuk kembali dan memulihkan apa yang telah hancur.

Ezra 1, ketika Koresh, raja Persia, mengeluarkan dekrit yang mengizinkan orang Yahudi kembali ke Yerusalem dan membangun kembali Bait Suci. Koresh bahkan mengembalikan perlengkapan Bait Suci yang pernah diambil oleh Nebukadnezar. Orang-orang Yahudi, yang hatinya digerakkan oleh Tuhan, bersiap untuk pulang dan menerima dukungan dari orang-orang di sekitar mereka untuk perjalanan dan pembangunan kembali Bait Suci. Tuhan bekerja melalui penguasa yang tidak diduga-duga untuk memenuhi rencana-Nya. Dekrit Koresh menunjukkan bagaimana Tuhan dapat menggunakan siapa pun untuk membawa pemulihan bagi umat-Nya dan memulai kembali hal-hal yang pernah hancur.
Lanjutkan di Link Membaca :