Bacaan Alkitab Sabtu, 13 Juli 2024

Kitab 1 Raja-Raja pasal 12 dan 13

Pasal 12 menceritakan Setelah kematian Salomo, putranya Rehabeam naik tahta. Rehabeam pergi ke Sikhem untuk dinobatkan sebagai raja, di mana seluruh Israel berkumpul. Yerobeam, yang sebelumnya melarikan diri ke Mesir, kembali dan memimpin rakyat untuk meminta Rehabeam mengurangi beban pajak yang berat yang dikenakan oleh Salomo. Rehabeam meminta waktu tiga hari untuk mempertimbangkan permintaan tersebut. Dia berkonsultasi dengan para tua-tua yang menyarankan agar dia menjadi raja yang lembut dan melayani rakyat, namun dia mengabaikan nasihat mereka dan mengikuti saran teman-temannya yang muda, untuk memperkeras beban pajak. Akibatnya, sepuluh suku Israel memberontak dan membentuk kerajaan utara di bawah kepemimpinan Yerobeam, meninggalkan hanya suku Yehuda dan Benyamin yang setia kepada Rehabeam. 

Pasal 13 tentang Seorang nabi dari Yehuda datang ke Betel atas perintah Tuhan dan menubuatkan penghancuran altar yang dibangun oleh Yerobeam. Dia mengatakan bahwa seorang raja dari keturunan Daud bernama Yosia akan mengorbankan imam-imam berhala di atas altar tersebut. Sebagai tanda kebenaran nubuatannya, altar itu terbelah dan abu yang ada di atasnya tumpah. Yerobeam marah dan memerintahkan agar nabi tersebut ditangkap, tetapi tangannya menjadi kaku dan tidak bisa ditarik kembali. Setelah nabi itu berdoa, tangan Yerobeam pulih. Nabi itu menolak ajakan Yerobeam untuk makan bersamanya karena perintah Tuhan. Pasal menyoroti pentingnya ketaatan kepada perintah Tuhan melalui kisah nabi dari Yehuda yang dihukum karena tidak mematuhi perintah Tuhan. Kedua pasal ini menekankan bahwa ketaatan kepada Tuhan membawa berkat, sementara ketidaktaatan membawa hukuman dan kehancuran.

Lanjutkan di Link Membaca : 

https://alkitab.me/in-tb/1%20Raja-raja/12