Bacaan Alkitab Selasa, 24 September 2024
Kitab Ayub pasal 13 dan 14
Pasal 13 Ayub dalam pasal ini berbicara kepada teman-temannya dan memprotes nasihat mereka yang dianggapnya tidak berguna. sebab, Ayub berlaku sangat berani terhadap sahabat-sahabatnya. Ia membandingkan dirinya dengan mereka, tanpa memedulikan aib yang dideritanya. Ia menyalahkan mereka karena kepalsuan mereka, kelancangan mereka dalam menghakiminya, sikap memihak mereka, dan ketidakjujuran mereka dengan dalih membela perkara Allah. Ayub juga mengancam mereka dengan hukuman Allah atas perbuatan mereka itu. Ia ingin agar mereka berdiam diri, lalu ia mengalihkan perhatiannya dari mereka kepada Allah. Ayub menolak nasihat teman-temannya yang menyalahkan dirinya dan tetap bertekad untuk mencari jawaban dari Tuhan sendiri.
Pasal 14, Di pasal ini, Ayub mengungkapkan keputusasaan tentang hidup manusia yang singkat dan penuh penderitaan. Ia merenungkan bahwa kehidupan manusia itu seperti bunga yang cepat layu atau bayangan yang segera menghilang. Ayub merasa bahwa hidup sangat rapuh dan tidak ada harapan setelah kematian, karena manusia tidak akan bangkit lagi. Namun, Ayub juga memiliki harapan bahwa jika ada perubahan, Tuhan mungkin akan memanggil dan memulihkannya. Ketika kita Menghadapi berbagai pendapat manusia tentang diri kita memang dapat memusingkan diri kita sendiri. Semuanya akan berdiri bagai hakim yang hanya bisa menuding kita. Namun berhadapan dengan Hakim Agung yang Maha Adil itu, kita akan beroleh kasih karunia dan pengampunan.
Lanjutkan di Link Membaca :