Bacaan Alkitab Selasa, 29 Oktober 2024
Kitab Mazmur pasal 50-51
Mazmur 50, bani Asaf mengajar bangsa Israel bagaimana ibadah yang sejati itu. Ibadah yang dituliskan di sini menjadi refleksi ibadah kita semua yang sedang menghadapi masa-masa yang sukar. Mazmur ini menampilkan Allah sebagai Hakim yang memanggil umat-Nya untuk bertanggung jawab atas sikap mereka dalam beribadah. Allah menegaskan bahwa Dia tidak memerlukan korban sembelihan karena segala sesuatu sudah menjadi milik-Nya. Sebaliknya, Allah menghendaki persembahan syukur dan ketaatan. Allah memperingatkan orang fasik yang munafik dan mengabaikan hukum-Nya. Dia menuntut mereka untuk bertobat agar bisa menyaksikan keselamatan-Nya.
Mazmur 51 adalah doa pertobatan Daud setelah berdosa dengan Batsyeba. Daud yang mengakui bahwa tidak ada yang baik di dalam dirinya sebagai manusia. Bagaimanakah orang yang kotor dapat datang ke hadapan Allah yang suci? Dia akan memohon belas kasihan Tuhan dengan sangat! Daud sujud di hadapan Tuhan karena dia tahu betapa tidak layaknya dia berada di situ. Karena itu kata-kata pertama yang diserukannya adalah, “kasihanilah aku, ya Allah…” Satu-satunya alasan Daud berani menghadap ke hadirat Tuhan adalah karena dia tahu Tuhan mempunyai belas kasihan yang besar. Ia meminta Tuhan untuk menciptakan hati yang bersih dan memperbarui roh yang teguh di dalamnya. Daud menyatakan bahwa persembahan yang Tuhan kehendaki adalah hati yang hancur dan remuk.
Kedua Mazmur ini menyatakan pentingnya hati yang benar dalam beribadah kepada Tuhan. Tuhan lebih menghargai ketaatan, syukur, dan ketulusan daripada persembahan fisik. Pertobatan sejati dengan hati yang remuk dan doa untuk pembaruan adalah jalan menuju pemulihan, yang membawa kita lebih dekat kepada Tuhan dan membuka pintu untuk menyaksikan keselamatan-Nya.
Lanjutkan di Link Membaca :
One thought on “Bacaan Alkitab Selasa, 29 Oktober 2024”