Bacaan Alkitab Selasa, 30 Juli 2024
Kitab 2 Raja-Raja pasal 24 dan 25
2 Raja-Raja 24: Keruntuhan Yehuda dan Pembuangan ke Babel, kita mendapati macam-macam masalah dalam pemerintahan Raja Yoyakim, bagaimana dia dibawa tunduk kepada raja Babel, dan dengan kejam dihajar karena berusaha untuk melepaskan kuknya dari Babel dan bagaimana Mesir juga ditaklukkan oleh Nebukadnezar. Kehancuran dari pemerintahan putranya, yang berlangsung hanya tiga bulan. Lalu dia dan semua orang-orangnya yang gagah perkasa, karena terpaksa menyerah, dibawa sebagai tawanan ke Babel. Zedekia kemudian diangkat sebagai raja Yehuda oleh Babel, tetapi ia juga memberontak.
Pasal 25 menceritakan akhir dari Kerajaan Yehuda. Pada tahun kesembilan pemerintahan Zedekia, Nebukadnezar mengepung Yerusalem selama dua tahun, yang berakhir dengan kelaparan dan penaklukan kota tersebut. Zedekia ditangkap, anak-anaknya dibunuh di hadapannya, dan matanya dibutakan sebelum dibawa ke Babel. Nebuzaradan, kepala pasukan Babel, menghancurkan Bait Allah, tembok Yerusalem, dan membakar semua bangunan besar di kota itu. Sebagian besar penduduk yang tersisa diangkut ke Babel, meninggalkan hanya orang-orang miskin sebagai penggarap tanah. Gedalya diangkat sebagai gubernur atas Yehuda yang tersisa, tetapi ia dibunuh oleh Ismael, yang menyebabkan lebih banyak orang Yehuda melarikan diri ke Mesir karena takut akan pembalasan dari Babel. Yoyakhin, mantan raja, menerima belas kasihan di Babel pada akhir masa pembuangannya. Meskipun demikian, belas kasihan Tuhan masih terlihat dalam perlakuan terhadap Yoyakhin, menunjukkan bahwa Tuhan tetap setia meskipun umat-Nya tidak setia.
Lanjutkan di Link Membaca :