“Bahasa Pemersatu”

May 6, 2021 0 Comments

Renungan Harian anak, Kamis 06 Mei 2021

Bacaan : Kejadian 11:1-9

Hello, Elohim Kids. How’s your day? May all of your days be filled with God’s blessing. God Bless You.

Gimana adik-adik skill bahasa Inggris kakak? Bagus gak, hehehe. Kakak salam ulang yah dalam bahasa Indonesia. Halo adik-adik Elohim semua. Gimana kabarnya hari ini? Semoga hari adik-adik semua dipenuhi oleh berkat-berkat Tuhan yang melimpah.

Bahasa merupakan salah satu bagian yang penting bagi kehidupan kita semua. Dengan bahasa kita bisa  dan berinteraksi satu sama lain. Bahkan kita bisa berkomunikasi dengan orang yang berkebutuhan khusus seperti tuli dan bisu, yaitu dengan bahasa isyarat. Ada beberapa fakta yang bisa  bagikan dan mungkin bisa menambah minat adik-adik untuk mengetahui berbagai hal lainnya mengenai bahasa.

Kita buka dengan fakta dimana ada lebih dari 7000 bahasa yang ada di berbagai negara saat ini dan masing-masing negara mempunyai bahasa ibunya sendiri. Dari 5 benua yang ada, Asia, Afrika, Australia, Eropa, dan Amerika, Benua Asia memiliki bahasa yang terbanyak dengan kurang lebih ada 2300 bahasa lalu disusul oleh Benua Afrika dengan 2100 bahasa. Sementara benua Erpoa memiliki bahasa yang palin sedikit dengan hanya 286 bahasa. Ternyata, bahasa Inggris bukanlah bahasa yang paling banyak digunakan. Bahasa mandarin adalah bahasa yang paling banyak digunakan, dengan kurang lebih 1.3 miliar orang didunia yang berbahasa mandarin. Bahasa Mandarin juga menjadi salah satu bahasa tersulit untuk dipelajari menurut beberapa survei yang ada dikarenakan harus mempelajari simbol-simbol untuk mempelajari kosakatanya yang jumlahnya 8000 simbol. Banyak juga yah ! Bahasa Inggris menempati posisi kedua sekaligus menjadi bahasa paling populer untuk digunakan. Baik dalam bisnis, politik,  berita mancanegara maupun game dan film kebanyakan menggunakan bahasa Inggris. Bahasa Inggris juga telah dijadikan sebagai salah satu bahasa internasional, artinya bahasa ini adalah bahasa umum yang harus bisa dikuasai jika ingin bepergian ke luar negeri. Bisa saja, dalam beberapa bulan lagi, bahasa Inggris akan menjadi bahasa nomor satu yang paling banyak digunakan mengalahkan bahasa mandarin. Bahasa Indonesia tidak mau kalah juga dong.  Bahasa Indonesia menempati urutan ke 9 sebagai bahasa yang paling banyak digunakan bahkan di Vietnam, bahasa Indonesia adalah bahasa pokok kedua mereka setelah bahasa Vietnam itu sendiri. Bahasa Indonesia juga memiliki persamaan kata dalam bahasa lainnya lho seperti bahasa Portugis, Belanda, Hindi dan beberapa negara lainnya.

Di Alkitab juga pernah membahas mengenai bahasa. Didalam pembacaan kita di Kejadian 11:1-9, pada saat itu umat manusia memiliki satu bahasa. Namun kesatuan mereka digunakan untuk memenuhi keinginan dan kehendak mereka yaitu menjadi sombong untuk menyaingi Allah. Kisah menara Babel memperingatkan kita agar tidak salah menggunakan keinginan dan kehendak kita.

Dikisahkan bahwa setelah peristiwa air bah, manusia merencanakan sesuatu, yang lahir dari keinginan mereka “mencari nama agar jangan terserak ke seluruh bumi” (4b). Keinginan tersebut mendorong mereka untuk membuat sebuah kota dengan sebuah menara yang menjulang tinggi sampai ke langit. Upaya pembangunan tersebut tentu saja memerlukan keahlian dan keterampilan. Lalu mereka memulai pembangunan hingga Allah sendiri kemudian turun tangan dan menghentikan kegiatan tersebut karena tidak sesuai dengan rencana dan kehendak-Nya. Tuhan mengacaukan pekerjaan manusia tersebut dan menyerakkan mereka ke seluruh bumi  dengan mengacaukan Bahasa mereka sendiri.

Bahasa memang bisa menjadi alat pemersatu untuk melakukan keinginan dan kehendak bersama tercapai. Namun tidak semua keinginan tersebut sesuai dengan kehendak Allah. Inilah yang harus kita waspadai.

Karena keinginan tersebut bisa saja merupakan cobaan, yang manakala telah dibuahi, dapat melahirkan dosa; dan apabila dosa itu sudah matang, ia melahirkan maut (Yak. 1:14-15). Hendaknya setiap keinginan yang kita miliki selalu untuk memuliakan nama Tuhan dalam kehidupan kita sekaligus menjadi berkat bagi orang-orang yang ada di sekitar kita.

Adik-adik harus belajar untuk menjaga hati kita sehingga kita tidak memiliki keinginan yang salah yang akan menghasilkan perbuatan dosa

Ayat hafalan

Yakobus 1:15 Dan apabila keinginan itu telah dibuahi, ia melahirkan dosa; dan apabila dosa itu sudah matang, ia melahirkan maut.

Komitmenku hari ini

Aku mau belajar menjaga hatiku sehingga tidak memiliki keinginan untuk hal-hal yang tidak baik namun sebaliknya keinginan yang benar dan memuliakan Tuhan

MEK – RS

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *