“Belajar dari Cicak”
Renungan Harian Anak, Sabtu 13 Februari 2021
Haloo . . . .Semangat Pagi !! Syalom Adik-Adik yang dikasihi Tuhan Yesus.., hari ini kita akan belajar dari seekor binatang kecil yang sering kita lihat dirumah kita. Yaa . . . binatang itu adalah Cicak. Seperti ada lagunya kan “cicak-cicak di dinding…diam-diam merayap, datang seekor nyamuk, hap, lalu ditangkap”.
Mari kita membaca dalam Amsal 30: 24 “Ada empat binatang yang terkecil di bumi, tetapi yang sangat cekatan; dan Amsal 30:28 “Cicak yang dapat kautangkap dengan tangan, tetapi yang juga ada di istana-istana Raja.
Adik-adik Lemuel, raja Masa, menuliskan bahwa cicak adalah binatang kecil dan binatang yang cekatan. Kalau berdasarkan penggolongannya, maka cicak termasuk binatang reptil atau melata yang tubuhnya berkisar hanya 10 cm. Cicak adalah binatang yang bergerak dengan cepat, sehingga walaupun dapat ditangkap dengan tangan, tetapi hal tersebut tidaklah mudah. Dalam keadaan normal ekor ini akan menempel pada permukaan sehingga memberi cicak waktu sekitar 1/4 detik untuk melepas pegangan pada permukaan dan melangkah ke depan. Bahkan Ekor cicak mampu membuat seluruh tubuh cicak berputar hanya dalam waktu 1/10 detik saja. Dan hebatnya Cicak dikatakan oleh Lemuel…..tetapi yang juga ada di istana-istana Raja.
Mari kita belajar dari cicak yaa ….
Cicak justru menolong istana bebas nyamuk. ini menggambarkan bahwa kehadiran cicak justru menjadi penolong, bukan pengganggu
Cicak terkenal sebagai pemanjat yang ulung. Binatang yang satu ini mampu memanjat dinding tegak lurus bahkan merayap pada atap. Kemampuan ini dimiliki cicak karena ke-4 kakinya yang memiliki bulu-bulu halus yang mampu melekat pada permukaan apapun. Hal ini merupakan fakta, bahwa cicak dapat tinggal di istana- istana Raja, tidak perduli terbuat dari apapun bahan pembuat bangunan atap istana tersebut, mau dari emaskah, atau dari kayukah, atau dari tembokkah, tidak menjadi masalah bagi cicak. Dan ini menggambarkan bahwa cicak dapat menyesuaikan diri dalam situasi apapun.
Cicak selalu berusaha memanjat ke atas, dan dapat menempel di atas tanpa jatuh. Hal ini dikarenakan si cicak tersebut memiliki ekor yang dapat menjaga keseimbangan tubuhnya, Nah ini menggambarkan bahwa cicak dapat terus naik ke atas dan dapat terus bertahan di atas, karena ia menjaga keseimbangan hidupnya.
Cicak juga pernah jatuh, karna ia juga terkadang menemui kegagalan untuk menjaga keseimbangannya. Namun bila semua usaha sudah gagal dan cicak harus terjatuh, maka ekor ini akan berfungsi sebagai penyeimbang sehingga posisi jatuh cicak selalu dengan ke-4 kakinya terlebih dulu menyentuh tanah. Ini menggambarkan bahwa walaupun si cicak ini jatuh, jatuhnya tidak akan tergeletak, seperti yang sering dialami oleh kecoa, yang kalau jatuh dengan kaki menghadap ke atas akan mengalami kesulitan untuk berbalik. Pada saat cicak jatuh, dengan posisi tidak tergeletak, dengan cepat dia akan naik kembali ke atas, oleh karna itulah, cicak sulit ditangkap)
Jika musuh menyerang, cicak tidak segan-segan melepaskan ekornya, walaupun ekor cicak ini sebenarnya adalah bagian yang penting dari dirinya. Hal inilah yang membuat cicak menjadi binatang yang tidak mudah mati karna diserang musuh. Walaupun untuk itu sang cicak harus tetap menunggu proses tumbuhnya kembali ekornya. Ini menggambarkan bahwa si cicak mau melepaskan haknya, untuk dapat bertahan hidup, dan untuk pelepasan hak ini, membutuhkan proses yang cukup memakan waktu
Adik-adik mungkin hidup kita bisa digambarkan seperti Cicak, yang kecil, tampaknya tidak berarti, namun demikian Tuhan dapat mengangkat kita yang kecil ini, menjadi penghuni Istana-istana Raja yang megah. Artinya Tuhan sanggup mengangkat kita dan kita memiliki kehidupan yang menjadi berkat dan tidak pernah menyerah
Adik-adik hari ini kita belajar dari cicak? Walaupun kecil-kecil tetapi berguna memakan nyamuk yang mengganggu manusia. Walaupun kalian masih kecil, bisa berguna, membantu mama di rumah, menyelesaikan tugas-tugas online, membuang sampah pada tempatnya, mengajak kakak atau mama dan papa berdoa dan membaca Alkitab bersama-sama, dll ..
Walaupun cicak itu bisa jatuh ke bawah, ia segera naik ke atas lagi. Walaupun kalian terkadang terjatuh saat belajar naik sepeda, jangan putus asa, coba lagi. Walaupun kalian mungkin waktu belajar berenang belum bisa, coba lagi. OKE?
Ayat Hafalan
Yesaya 60:22 Yang paling kecil akan menjadi kaum yang besar, dan yang paling lemah akan menjadi bangsa yang kuat; Aku, TUHAN, akan melaksanakannya dengan segera pada waktunya.
Komitmenku hari ini
Belajar dari Cicak, walaupun kecil tetapi gesit dan lincah. Aku mau jadi anak Tuhan yang berguna bagi sesama dan tidak mudah menyerah, selalu belajar dan berusaha.
TC – AEP
PENGUMUMAN :
Jangan lupa adik-adik semuanya, untuk mengikuti ibadah Elohim Kids di acara Sunday Funday … Besok hari minggu jam 08.15 di chanel Youtube Elohim ministry dengan tema : “Berani Tampil Beda”
Ayo kita bersukacita Bersama memuji Tuhan dan juga yang paling penting kita belajar Firman Tuhan. Untuk aktivitas besok adik-adik perlu siapkan.
- Kertas Buffalo
- Kertas Lipat
- Isolasi (Double tape)
- Spidol dan alat tulis
- Penggaris
- Gunting
Sampai jumpa besok ya … Tuhan Yesus memberkati.