“Belajarlah Berbagi”
Renungan Harian Anak, Selasa 05 Oktober 2021
Syalom adik-adik Elohim Kids … semoga rekan-rekan semuanya dalam keadaan sehat dan baik ya … ok sudah siapkan hati untuk merenungkan Firman Tuhan ..
Hari ini kita akan belajar dari kisah Allah Memelihara Elia (1 Raja-raja 17:7-16).
Elia adalah seorang yang senang menceritakan tentang Allah kepada orang-orang. Suatu hari Allah menyuruh Elia pergi ke Sarfat.
Setelah ia sampai ke pintu gerbang kota itu, tampaklah di sana seorang janda sedang mengumpulkan kayu api. Ia berseru kepada perempuan itu, katanya: “Cobalah ambil bagiku sedikit air dalam kendi, supaya aku minum.”Ketika perempuan itu pergi mengambilnya, ia berseru lagi: “Cobalah ambil juga bagiku sepotong roti.”
Perempuan itu menjawab: “Demi TUHAN, Allahmu, yang hidup, sesungguhnya tidak ada roti padaku sedikit pun, kecuali segenggam tepung dalam tempayan dan sedikit minyak dalam buli-buli. Dan sekarang aku sedang mengumpulkan dua tiga potong kayu api, kemudian aku mau pulang dan mengolahnya bagiku dan bagi anakku, dan setelah kami memakannya, maka kami akan mati. Tetapi Elia berkata kepadanya: “Janganlah takut, pulanglah, buatlah seperti yang kaukatakan, tetapi buatlah lebih dahulu bagiku sepotong roti bundar kecil dari padanya, dan bawalah kepadaku, kemudian barulah kaubuat bagimu dan bagi anakmu. Sebab beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Tepung dalam tempayan itu tidak akan habis dan minyak dalam buli-buli itu pun tidak akan berkurang sampai pada waktu TUHAN memberi hujan ke atas muka bumi.” Lalu pergilah perempuan itu dan berbuat seperti yang dikatakan Elia; maka perempuan itu dan dia serta anak perempuan itu mendapat makan beberapa waktu lamanya. Tepung dalam tempayan itu tidak habis dan minyak dalam buli-buli itu tidak berkurang seperti firman TUHAN yang diucapkan-Nya dengan perantaraan Elia.
Adik-adik, Mungkin saat ini keadaan keluarga kita seperti di zaman Elia, kita mengalami kemarau akibat pandemi yang tak kunjung selesai. Keadaan ini membuat kita sulit untuk bisa berbagi dengan orang lain. Tetapi Allah mengajarkan kepada kita, kalau kita mau berbagi apa yang kita punya dengan orang lain, itu akan membuat Allah senang. Berbagi tidak hanya berupa uang, barang atau makanan, tetapi bisa juga dengan memperbolehkan saudara atau teman kita memainkan mainan kita.
Berbagi tidak selalu mudah. Kita mungkin akan berpikir seperti perempuan yang ditemui Elia itu, ‘Bagaimana kalau tidak ada sisanya untuk saya ?’ Tetapi Allah sangat mengasihi kita, Ia akan memberikan kepada kita segala sesuatu yang kita butuhkan sehingga kita tidak perlu kuatir untuk berbuat baik dan berbagi dengan orang lain.
Berbagi tidak akan membuat hati kita sedih, namun sebaliknya berbagi akan mendatangkan sukacita karena kita sudah memberikan pertolongan dan sukacita bagi orang lain.
Ayat Hafalan.
Ibrani 13 : 16a, Dan janganlah kamu lupa berbuat baik dan memberi bantuan, sebab korban-korban yang demikianlah yang berkenan kepada Allah.
Komitmenku hari ini :
Allah yang baik, terimakasih karena telah memberi saya segala sesuatu yang saya perlukan. Tolonglah saya , supaya saya mau membagikan apa yang saya punya dengan orang lain, sekalipun itu tidak mudah.
Amin, Tuhan memberkati kita semuanya
VA – KCP