“Bertobat dan Mengakui Kesalahan”

March 1, 2024 0 Comments

Renungan Harian Anak, Jumat 01 Maret 2024

Syalom, Adik Adik . Bagaimana kabarnya hari ini ? Sudah siap untuk kembali mendengarkan firman Tuhan? Tetap setia dan semangat ya

Tema firman Tuhan hari ini adalah Mengakui Kesalahan. Sebagai anak-anak Tuhan, pasti kita semua pernah melakukan kesalahan, bukan? Namun … yang menjadi pertanyaan adalah apakah kita mau meminta maaf dan mengakui kesalahan saat kita salah? Atau apakah ketika kita melakukan kesalahan kepada orangtua atau teman, kita malah bersembunyi atau pura-pura tidak bersalah?

Yanto pulang ke rumah sambil menangis. Ibunya bertanya, ’Lho, kok menangis. Ada apa Yanto? Apa ada orang yang mengganggumu?” Lalu Yanto menceritakan semua yang telah diperbuatnya. “Yanto salah, bu. Yanto minta maaf ya bu,” pinta Yanto. Ibu geleng- geleng kepala mendengarnya. “Nah, sekarang kamu tahu kan apa akibatnya kalau tidak mau mengikuti nasihat ibu? Ayo, sekarang antarkan kue-kue ini lagi ke rumah bu Santi!” kata ibu.

Adik-adik, Dalam Yunus 1:7-16 diceritakan kapal yang ditumpangi Yunus hampir tenggelam. Semua orang berteriak ketakutan tetapi Yunus tertidur pulas. Akhirnya mereka tahu kalau semua ini terjadi karena ulah Yunus. Yunus pun mengaku, “Aku melarikan diri dan tidak taat kepada Tuhan.” Orang-orang itu bertanya, “Apa yang harus kami lakukan supaya laut ini reda?” Yunus menjawab, “Angkatlah aku dan lemparkan aku ke laut maka laut akan reda sebab karena akulah semua ini terjadi.” Lalu mereka mengangkat tubuh Yunus dan melemparkannya ke laut dan laut pun berhenti mengamuk.

Adik-adik saat kamu melakukan kesalahan, kemungkinan besar akan muncul konsekuensi yang tidak menyenangkan. Bahkan, orang-orang di sekitarmu juga mungkin terkena dampaknya. Ketika situasi seperti itu terjadi, apakah kamu memiliki keberanian untuk mengakui kesalahanmu? Apakah kamu bersedia mengakui segala kesalahan yang telah kamu lakukan? Keberanianmu untuk mengakui kesalahan dan meminta maaf dapat memperbaiki situasi. Selain itu, Tindakan untuk mengakui kesalahan akan membuka pintu pengampunan bagi diri kita.

Kita diajarkan untuk berani mengakui kesalahan dan dosa kita. Sebaliknya, Justru kalau kita merasa suci, merasa tidak berdosa, maka kita menipu diri sendiri dan kebenaran tidak ada di dalam kita. Tuhan menginginkan agar kita memiliki kerendahan hati untuk menerima teguran.

Ayat hafalan

1 Yohanes 1:9 “Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.”

Komitmenku Hari ini:

YNP – YC

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *