“BETAPA HEBAT KUASA-NYA”

July 1, 2021 0 Comments

Renungan Harian Kamis, 01 Juli 2021

Bacaan: Efesus 1:18-23; Kis 19:18-19

Kota Efesus adalah sebuah kota kuno taraf internasional dan merupakan kota pelabuhan, memiliki populasi sejumlah lebih dari 250.000 orang pada abad ke-1 SM. Dari Efesus ada jalan- jalan raya yang menghubungkannya dengan semua kota-kota besar lainnya di propinsi itu serta jalur-jalur perniagaan yang menghubungkannya dengan wilayah utara dan timur.

Orang-orang  Efesus:

Menyembah dewi ARTEMIS = Dewi pemburu, dewi para ibu, dewi alam(bumi), dan dewi kesuburan. Kis 19:28 Di kota Efesus, dipercaya sebagai kota untuk dewi Artemis, bahkan mistik yang menyebar di masyarakat kota ini sudah menjadi sangat kuat dan sangat mendalam, bahkan bisa saja dikatakan bahwa hampir sebagian penduduknya adalah tukang-tukang sihir, dibuktikan dalam pembakaran kitab-kitab sihir yang bernilai super mahal dan super banyak di Efesus (Kis 19:18-19).

  • Nilai kitab yg dibakar 50.000 uang perak. 1 uang perak = Upah kerja sehari, jika upah kerja sehari 100.000 maka harga kitab-kitab itu = 5 M.
  • Tempat yang terkenal di Efesus adalah kuil dewi Artemis yang mahabesar.
  • Memakai jimat2 yang dinamakan Ephasia Grammata = Surat2 orang Efesus. Berisi mantra2 yang ditulis, dengan tujuan untuk perlindungan dan memberi pertolongan pada pristiwa2 khusus. Mereka menghabiskan banyak waktu utk mengucapkan mantra2 dan menggunakan jimat untuk melindungi diri dari roh jahat.
  • Suka menyerukan nama2 yg dipercayai dpt memberi perlindungan terhadap penyakit dan roh2 jahat (Tertulis dlm Papirus Magis/gulungan surat terlulis pd masa itu). Lih. Ef 1:19-21 “…tiap2 nama yg dapat disebut…”

“Dari semua kota Yunani-Romawi kuno, Efesus mjd kota ketiga terbesar dalam kekaisaran, adalah kota yang paling ramah terhadap tukang sihir, tukang jampi, dukun serta sejenisnya”

Prof. Bruce M. Metzger :

Paulus tinggal dan mambuat tulisan dlm dunia yg penuh penyembahan berhala, takhahul, ilmu gaib. Paulus berdoa supaya jemaat Efesus diterangi oleh Roh Kudus, se­hingga mereka mengerti kuasa Allah (Ef 1:18-19). Paulus lalu memberikan bukti-bukti kuasa Allah kepada mereka. Paulus menghendaki mereka menggunakan pikiran mereka untuk belajar / berpikir, supaya mereka bisa mengerti kuasa Allah tersebut.

Paulus memberikan bukti-bukti kuasa Allah: 

1.   Membangkitkan Kristus (ay 20).

2.   Mendudukkan Kristus di sebelah kanan Allah (ay 20-21).

Artinya adalah bahwa Yesus mendapat tempat terhor­mat di surga, mendapat otoritas tertinggi dan Ia memerintah seluruh alam semesta bersama-sama dengan BapaNya. Ay 21 yang mengatakan ‘jauh lebih tinggi dari segala……..’.

3.   Meletakkan segala sesuatu di kaki Yesus (ay 22).

Kuasa tertinggi itu sudah diberikan kepada Yesus (Mat 28:18), tetapi sekarang sebagian besar manusia belum mengakui hal itu. Pengakuan itu baru akan terjadi pada akhir jaman. Pada saat itu, setiap lutut akan bertelut, dan setiap lidah akan mengaku bahwa Yesus adalah Tuhan (Fil 2:10-11).

4.   Menjadikan Kristus kepala jemaat / Gereja (ay 22-23).

Dalam ay 23 dikatakan bahwa jemaat / Gereja adalah kepenuhan Dia. Artinya: Gereja adalah pelengkap Kristus. Dilihat dari hakekat ilahiNya, Kristus adalah sempurna / lengkap. Tetapi sebagai mempelai laki-laki, Ia tidak lengkap tanpa mempelai perempuan. Sebagai pokok anggur, ia tidak bisa dibayangkan tanpa ranting-rantingNya. Sebagai Gembala, Ia tak terlihat tanpa domba-dombaNya. Sebagai kepala, Ia mendapat expresi sepenuhnya dalam tubuhNya.

Seperti doa Paulus, Ef 1:17: “dan meminta kepada Allah Tuhan kita Yesus Kristus, yaitu Bapa yang mulia itu, supaya Ia memberikan kepadamu Roh hikmat dan wahyu untuk mengenal Dia dengan benar”.

Mari kita mengenal kuasa-Nya yang begitu hebat dalam kehidupan kita jauh melebihi apapun yang ada di dunia ini. Tuhan Yesus Memberkati.

-CAM-

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *