“Capture the Moment”
Minggu, 05 April 2020
Selamat hari minggu bagi rekan-rekan Youth Elohim …
Bahan Bacaan: 2 Korintus 3:3
Karena telah ternyata, bahwa kamu adalah surat Kristus, yang ditulis oleh pelayanan kami, ditulis bukan dengan tinta, tetapi dengan Roh dari Allah yang hidup, bukan pada loh-loh batu,melainkan pada loh-loh daging, yaitu di dalam hati manusia.
Instagramable…
Hal apa yang terlintas di pikiran kalian saat mendengar kata ini? Apa sih sebenarnya artinya? Mengutip dari KBBI kata ini berarti sesuatu yang bisa dan layak tampil di media sosial Instagram, Sesuatu ini bisa berupa foto atau video.
Dan demikianlah tempat-tempat yang Instagramable dipadati oleh pengunjung untuk sekedar Selfie and Wefie yang kemudian hasilnya diposting diunggah ke Instagram. Instagram dipenuhi dengan foto-foto dan video itu.
Sebuah tren menangkap momen-momen yang ditata sedemikian rupa sehingga menghasilkan foto-foto terbaik. Orang memfokuskan diri untuk ”nampak bagus”.
Rekan-rekan Pemuda dan Remaja, kesaksian hidup kita tidak bisa kita atur seperti seseorang yang ingin melakukan Selfie. Yang terjadi adalah orang lain menangkap kesaksian hidup kita bagaikan seorang fotografer dengan kameranya.
Bukan apa yang mau kita tampilkan, tapi apa yang orang lain tangkap secara natural kita lakukan di dalam kehidupan kita. Sebuah hal yang asli dan murni, bukan karena settingan atau saat tertentu.
Rasul Paulus mengingatkan setiap kita bahwa
kita adalah SURAT KRISTUS, di mana lewat kehidupan kita, orang bisa melihat Kristus.
Dalam keseharian kita ketika orang-orang menangkap momen-momen tertentu dalam hidup kita tanpa kita sadari sekalipun, tetapkah mereka dapati ada Kristus di sana? Atau akankah mereka menjadi kecewa karena mereka tidak mendapati Kristus hidup dalam keseharian kita.
Hasil foto Candid, selalu indah untuk dinikmati. Foto-foto itulah yang mengundang kekaguman.
Sahabat, … seberapa pentingnya bagi kita untuk menjadi surat Kristus di mana Kristus dengan segala kekayaan hikmatnya tertulis dalam loh hati kita? Seberapa kita memberi diri seluas-luasnya supaya Kristus dinyatakan dalam hidup kita?
Sebuah perkataan yang luar biasa dari Rasul Paulus dalam
Filipi1:21 “Karena bagiku hidup adalah Kristus …”
Sebuah pilihan hidup yang tegas, yang di dalamnya mengandung pesan
Live for Christ and Live Christ in his life.
Kapan pun itu, dalam situasi yang bagaimanapun, orang-orang di sekitarnya pasti melihat Kristus. Ketika momen Candid itu terekam, pastikan orang –orang di sekitar kita menikmati kehaadiran Kristus.
Perenungan:
Sudahkah orang-orang di sekitar kita melihat Kristus dalam keseharian kita?
Komitmen:
Aku mau belajar hidup dengan menghidupi
Kristus dalam kehidupanku.
thank you for the contemplation and word of the day
you are welcome … God Bless you