“JANGAN KARENA TERPAKSA”
Renungan Harian Anak, Kamis 18 November 2021
Syalom … Selamat Pagi anak-anak Tuhan yang hebat.. sudah semangat kan semuanya hari ini ayo kita mau belajar dan merenungkan Firman Tuhan kembali
Sekelompok anak sedang bermain sepak bola di bawah terik matahari yang cukup menyengat. Mereka bermain sambil berteriak kegirangan. Berlari ke sana-ke sini tanpa merasa letih. Sementara itu ada dua orang bapak yang duduk di bawah pohon dengan asyik menonton permainan anak-anak tersebut.
Salah seorang bapak berkata, “Anak-anak ini kalau sedang bermain seakan-akan tidak merasa lelah. Lihat saja mereka berlari- lari dengan keringat mengucur di seluruh badan, tapi tetap bersemangat.” “Begitulah sifat anak-anak. Bermain seharian tanpa merasa lelah. Tapi aneh, bila disuruh bekerja membantu orang tua, anakku senang bersungut-sungut,” sambung Pak Joko.
“Aku tahu mengapa mereka begitu! Kaki mereka memang selalu ingin bermain dan tidak senang bekerja. Bila kita menyuruh bekerja, maka mereka merasa seperti dipaksa. Kalau mereka memang senang membantu orang tua, maka pasti tidak bersungut,” jawab temannya.
Adik-adik kadang kalian tidak sadar kalau sering menentang atau tidak suka bila diberi peraturan. Dan karena itulah kebanyakan anak-anak tidak mau taat kepada perintah atau peraturan yang diberikan oleh orang tua. Mereka lebih menginginkan kebebasan daripada peraturan.
Contohnya aturan bermain HP atau nonton TV, wah semuanya pasti masih sering marah kan kalau disuruh berhenti, pengennya maen terus. Nah adik-adik coba adik-adik pikirkan apakah orang tua kalian waktu memberikan aturan itu membuat kehidupan adik-adik bertambah buruk? Tentu tidak bukan, sebaliknya aturan yang orang tua berikan itu baik buat kita, coba kalo ga ada aturan wah pasti akan kacau kehidupan adik-adik.
Nah begitu juga dengan Tuhan memberi kepada kita peraturan melalui firmanNya. Dan perintah-perintahNya ini haruslah kita taati karena kita adalah anak-anakNya. Tetapi Tuhan ingin kita mentaati firmanNya bukan karena terpaksa. Apabila kita mentaati perintah Tuhan dengan hati yang terpaksa, maka kita akan bersungut-sungut waktu menjalaninya.
Ulangan 6:5 Kasihilah TUHAN, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu.
Tuhan ingin kita taat kepada perintah Tuhan dengan segenap hati, artinya tidak dengan terpaksa tetapi dengan hati yang mengasihi Tuhan Yesus. Dengan segenap Jiwa dan kekuatan artinya mengasihi Tuhan dengan semua yang bisa kita lakukan untuk mewujudkan kasih kita kepada Tuhan Yesus.
Apakah kau mengasihi Tuhan Yesus? Apabila kau mengasihi Tuhan Yesus, pasti adik-adik dapat taat dengan hati yang senang. Karena hati yang penuh kasih, maka semua ketaatan kita kepada perintah Tuhan kita lakukan tidak dengan terpaksa.
Ayat Hafalan
Kolose 3:23 Apa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia.
Komitmenku hari ini
Aku mau melakukan semua yang aku lakukan dengan kasih bukan dengan terpaksa, aku akan melakukan dengan kesungguhan hati
A – RS