“Kasihilah Musuhmu”
Renungan Harian Anak, Selasa 14 Juli 2020
I Samuel 24 :1-23
Hai adik-adik semua…. masih semangat merenungkan Firman Tuhan pagi ini? Yuk kita mulai renungan hari ini.
Siapa di sini yang pernah punya musuh? Atau mungkin adik-adik pernah dijahili oleh teman di sekolah? Wah, pasti sebel sekali ya. Adik-adik pasti sangat tidak suka kalau diperlakukan seperti itu. Beberapa orang menyebutnya sebagai musuh. Yaitu orang yang tidak disukai dan sering berbuat jahat.
Dalam kitab I Samuel 24:1-23 dikisahkan bagaimana Daud yang saat itu sedang dikejar-kejar oleh Raja Saul sedang bersembunyi di sebuah gua. Apakah Daud bersalah kepada Raja Saul sehingga dikejar-kejar dan akan dibunuh? Tidak. Daud sama sekali tidak bersalah terhadap Raja Saul, tapi Raja Saul iri kepada Daud sehingga ingin membunuhnya. Apa yang dilakukan Raja Saul sangat jahat. Dia ingin membunuh dan mencelakai Daud untuk menyelamatkan tahtanya dan Daud tidak bisa menjadi raja.
Hari itu di dalam gua tempat Daud dan teman-temannya bersembunyi, Saul masuk untuk membuang hajat. Karena gua itu gelap, Saul tidak tahu kalau Daud dan teman-temannya ada di situ juga. Teman-teman Daud menyuruh Daud membunuh Raja Saul karena ia telah berbuat jahat kepada Daud. Tapi Daud tidak terbujuk oleh perkataan temannya itu. Daud hanya memotong ujung jubah Saul, padahal jika Daud mau ia dapat membunuh Raja Saul saat itu. Tapi Daud tidak mau berbuat dosa dengan membunuh Saul.
Jika adik-adik disakiti atau dijahati oleh teman atau bahkan oleh kakak atau adik pasti adik-adik akan menjadi kesal.
Tapi firman Tuhan hari ini mengingatkan bahwa kita harus belajar mengasihi musuh kita.
Sama seperti Daud tidak membunuh Saul meskipun ada kesempatan, kita juga harus belajar untuk mengampuni dan memaafkan orang-orang yang pernah menyakiti hati kita. Jangan sampai kita berbuat dosa karena membalas perbuatan yang jahat dengan kejahatan pula.
Mengampuni dan mengasihi musuh itu memang sangat sulit. Karena itu kita bisa memohon kepada Tuhan Yesus agar membantu kita mengampuni musuh kita.
Kita dapat berdoa bagi musuh kita supaya mereka tidak melakukan hal yang jahat dan tidak nakal lagi. Kakak percaya adik-adik bisa melakukannya
Ayat hafalan hari ini adalah
Matius 5:44, Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu.
Komitmen hari ini
Tuhan ajar aku untuk melakukan firmanMu. Aku mau belajar mengasihi musuhku dan berdoa bagi mereka. Aku mau menjadi anak Tuhan yang penuh kasih
SP – SP