“KEMENANGAN YANG TERBESAR”

March 25, 2024 0 Comments

Renungan Harian Anak, Senin 25 Maret 2024

Adik-adik, siapakah tokoh pahlawan super kesukaan kalian? Nah, kalau kalian menonton filmnya, jika tokoh pahlawan super berhadapan dengan orang jahat/ lawannya, apa yang dilakukan pahlawan super itu? Pernahkah kalian melihat pahlawan super yang tidak melawan saat diperlakukan jahat? Biasanya pahlawan super bertarung dengan musuhnya yang jahat sampai menang.

Adik-adik sekalian, siapa di antara kalian yang memiliki sahabat? Kakak akan bercerita tentang kisah pertemanan antara Denny dan Rocky. Keduanya telah bersahabat sejak duduk di kelas I SD dan kini sudah berada di kelas V SD. Mereka telah melalui banyak momen positif bersama, seperti belajar bersama, menghadiri Sekolah Minggu, dan berbagi hobi yang sama, yaitu bulu tangkis. Mereka sering mengikuti pertandingan bulu tangkis dan selalu berhasil meraih kemenangan. Prestasi mereka menggembirakan keluarga, guru, dan teman-teman mereka.

Namun, suatu hari terjadi insiden ketika Rocky tanpa sengaja memecahkan raket bulu tangkis kesayangan Denny. Denny merasa sangat marah dan meninggalkan lapangan bulu tangkis. Sejak saat itu, hubungan mereka menjadi renggang. Mereka tidak lagi berkomunikasi, bermain, atau belajar bersama. Saat Pak Agus, guru Olahraga mereka, mengumumkan adanya pertandingan bulu tangkis tingkat Kotamadya dengan hadiah piala Walikota dan beasiswa, Denny dan Rocky menolak untuk berpartisipasi, membuat Pak Agus kecewa. Akhirnya, Pak Agus mengetahui bahwa keduanya sedang dalam konflik. Pak Agus kemudian berupaya untuk mendamaikan hubungan mereka. Meskipun awalnya terasa canggung, setelah berdamai, keduanya merasa lebih bahagia dan lega. Denny berhasil memaafkan kesalahan Rocky, dan mereka kembali berlatih bersama di nomor ganda. Dengan dukungan dan bimbingan dari Pak Agus, serta kerja sama yang baik antara Denny dan Rocky, akhirnya mereka berhasil menjadi juara. Bayangkan jika mereka terus berseteru, tentu saja prestasi mereka akan terhambat.

Adik-adik, pengampunan membawa damai sejahtera bagi orang yang mengampuni dan orang yang diampuni. Tuhan Yesus harus menghadapi hukuman mati dengan disalib meskipun Ia tidak bersalah. Meski banyak yang membenci-Nya pada masa itu, Tuhan Yesus tidak membalas kejahatan yang dilakukan terhadap-Nya. Ia menyerahkan diri untuk disalib demi menunjukkan kasih-Nya kepada manusia. Tuhan Yesus menyerahkan diri-Nya untuk disalib, sebab la mau menunjukkan kasih-Nya kepada umat manusia, la mati disalib demi pengampunan dosa semua orang, juga untuk Adik-adik semua. Allah tidak tinggal diam. Allah memberikan kemenangan kepada Tuhan Yesus, sehingga Tuhan Yesus tidak terus mati, tetapi Tuhan hidup kembali. Tuhan Yesus menang. Apa buktinya? Bukti kemenangan-Nya dapat dilihat dalam kisah Lukas 24:1-12, di mana Tuhan Yesus bangkit dari kubur.

Kita bersyukur karena Tuhan Yesus menang dan dan telah Bankit mengalahkan maut. Ia menang bukan karena membalas kejahatan yang dilakukan terhadap-Nya, melainkan karena kasih dan pengampunan-Nya kepada semua orang. Kubur-Nya kosong, Ia hidup! Kemenangan Tuhan Yesus terbukti melalui kebangkitan-Nya. Kematian telah dikalahkan!

Ayat Hafalan

I Korintus 15:57 ” Allah, yang telah memberikan kepada kita kemenangan oleh Yesus Kristus”.

Komitmenku hari ini

Aku percaya bahwa pengampunan Tuhan Yesus mendatangkan kemenangan bagi kehidupanku, karena maut sudah dikalahkan dan dosaku sudah diampuni.

ElKdis 240324 – SP

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *