Lebih dari Pemenang

September 28, 2021 0 Comments

Renungan Harian, 28 September 2021.

1 Korintus 15:57, “Tetapi syukur kepada Allah, yang telah memberikan kepada kita kemenangan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita.”

Ada satu keluarga yang dilahirkan dan dibesarkan dikeluarga yang menyembah berhala atau menyembah allah allah lain. Mereka hidup dalam ketakutan, takut gagal, takut masalah, dan takut hal lainnya. Sehingga akhirnya mereka memutuskan untuk menyembah berhala dengan tujuan mencari pertolongan.

Sampai akhirnya keluarga ini mengalami satu pergumulan yang cukup berat, mereka kehilangan salah satu anggota keluarga mereka. Dan itu menjadi pengalaman pahit dihidup mereka.

Mungkin banyak dari kita pun yang mengalami kehilangan, misalnya kesehatan ataupun lainnya. Apa yang sebaiknya dapat kita lakukan saat mengalami berbagai hal tidak mengenakkan dalam hidup ini ?

Roma 8 : 36 – 39, Seperti ada tertulis : “Oleh karena Engkau kami ada dalam bahaya maut sepanjang hari, kami telah dianggap sebagai domba-domba sembelihan.” Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita. Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.

Seperti halnya sebuah pertandingan, para peserta akan berusaha dan berjuang meraih piala atau medali, namun semua itu hanyalah sementara serta tidak terlalu banyak gunanya. Firman Tuhan hari ini mengingatkan bahwa kita lebih daripada pemenang. Mengapa ?

LEBIH DARI PEMENANG MENURUT STANDAR KASIH ALLAH :

Dibenarkan Karena Iman

Kita disebut umat yang lebih daripada pemenang oleh karena kasih-Nya. Kita pun dibenarkan karena iman.

2 Timotius 4 : 7 – 8

Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman. Sekarang telah tersedia bagiku mahkota kebenaran yang akan dikaruniakan kepadaku oleh Tuhan, Hakim yang adil, pada hari-Nya; tetapi bukan hanya kepadaku, melainkan juga kepada semua orang yang merindukan kedatangan-Nya.

1 Yohanes 5 : 4 Sebab semua yang lahir dari Allah, mengalahkan dunia. Dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia : iman kita.

Ketika kita menerima Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat, maka kita pun dibenarkan karena iman. Dan dengan iman tersebut, kita seharusnya mampu menghadapi serta mengatasi berbagai permasalahan maupun pergumulan sehari-hari. Ingat, kita sedang berada dalam “pertandingan iman”, karena itu semua masalah yang kita alami ibarat “barbel-barbel iman” yang melatih serta memperkuat otot-otot rohani.

Panggilan dan Pilihan Allah

Kita disebut umat yang lebih daripada pemenang karena Ia telah memanggil serta memilih kita. Seperti halnya tidak semua orang dapat mengikuti sebuah pertandingan, melainkan hanyalah orang-orang yang terpilih serta terlatih dan mempersiapkan diri sebaik-baiknya, demikian pula dari sekian banyak orang di dunia ini, kita dipanggil dan dipilih-Nya agar mereka melihat bahwa kita sanggup menghadapi berbagai pergumulan hidup ini bersama Allah.

Roma 8 : 28 – 29 Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah. Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara.

Kita dipanggil dan dipilih untuk mengerjakan rancangan Allah. Ada panggilan serta rencana khusus dari Allah bagi kita anak-anak-Nya masing-masing. Jika dahulu kita hidup sesuka hati maupun dengan kekuatan dan kemampuan sendiri, namun kini kita lebih membutuhkan dan mengandalkan Allah. Ia pun menyediakan segala sesuatu yang kita perlukan. Jadi, jangan hanya berdiam diri, melainkan aktifkanlah iman dan layanilah Tuhan maupun sesama. Allah sanggup memakai keadaan maupun kekurangan dan kelemahan kita untuk menggenapi rencana-Nya yang besar. Ia rindu supaya kita makin serupa dengan gambaran Anak-Nya, Tuhan Yesus Kristus.

Untuk itu kita sebagai orang pilihan Tuhan, jangan pernah mudah menyerah dan putus asa, tetap beriman kepada Tuhan, dan Tuhan akan melakukan hal hal luarbiasa dihidup kita.

Tuhan Yesus Memberkati

YG

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *