“Memberkati Orang yang Jahat”
Renungan Harian Anak, Kamis 05 Agustus 2021
Selamat pagi adik-adik,Bagaimana kabarnya hari ini? Kakak berharap semua dalam keadaan sehat dan tetep semangat mendengar renungan firman Tuhan.
Sebelumnya kakak punya sebuat cerita buat adik-adik semuanya … Hati Budi sangat kesal karena Joko. Tadi pagi di sekolah, Joko sengaja menyontek Budi saat ulangan. Ketika Pak Guru tahu, Joko malah menuduh Budi. Mereka pun bertengkar di kelas dan Pak Guru memberi mereka nilai nol. Budi sangat marah karena ia sudah betajar sungguh-sungguh. Budi berpikir kalau la tidak akan mau menyapa Joko lagi sampai kapan pun. Joko sudah berbuat jahat dengan menuduh Budi, jadi Joko tidak pantas jadi teman Budi lagi.
Adik-adik, mungkin kita pernah mengalami pengalaman seperti Budi. Rasanya pasti kesal, jengkel, dan marah sekali. Tetapi apakah kita boleh menyimpan dendam seperti Budi?
Sebagai anak Tuhan kita tidak boleh dendam lho. Malah Tuhan berfirman, jika seterumu tapar, kita harus memberi makan. Seteru sama dengan orang yang menyakiti kita. Jika kita baik kepada orang yang jahat kepada kita, maka Tuhan yang akan membela kita. Jangan ragu untuk memberkati orang yang jahat kepada kita. Ingat bahwa Tuhan akan membalas semua perbuatan kita.
Yuk kita akan membaca Alkitab kita dalam
Roma 12 : 19-21, Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah kamu sendiri menuntut pembalasan, tetapi berilah tempat kepada murka Allah, sebab ada tertulis: Pembalasan itu adalah hak-Ku. Akulah yang akan menuntut pembalasan, firman Tuhan. Tetapi, jika seterumu lapar, berilah dia makan; jika ia haus, berilah dia minum! Dengan berbuat demikian kamu menumpukkan bara api di atas kepalanya. Janganlah kamu kalah terhadap kejahatan, tetapi kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan!
Nah adik-adik Firman Tuhan dengan sangat jelas mengajarkan kehidupan kita semuanya, kita tidak boleh dendam bahkan sampai mau membalas perbuatan jahat orang lain. Dengan kata lain kita harus belajar untuk mengampuni seperti apa yang Tuhan Yesus ajarkan kepada kita semuanya. Bahkan lebih dari pada itu ternyata Firman Tuhan mengajarkan yang sebaliknya kita bukan hanya tidak boleh membalas kejahatan namun kita harus membalas kejahatan dengan kebaikan. Kebaikan adalah senjata yang harus kita miliki untuk dapat mengalahkan kejahatan. Wujud sederhana adalah dimulai dengan mendoakan orang-orang tersebut supaya mau berubah dan bertobat.
Karena itu kita belajar tema Firman Tuhan, untuk memberkati orang jahat, ini adalah perintah Tuhan bagi kita, tentunya ga mudah kan …. Wah ya pasti, mengampuni saja sulit apalagi memberkati orang yang sudah jahat kepada kita.
Namun adik-adik percayalah ketika kita memiliki kasih dari Tuhan, kita akan meneladani Kristus untuk mengasihi dan memberkati orang-orang yang berdosa.
Ayat Hafalan:
1 Petrus 3 : 9, Dan janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan atau caci maki dengan caci maki, tetapi sebaliknya ,hendaklah kamu memberkati
Komitmenku hari ini:
Roh Kudus, tolonglah mampukan aku untuk bisa menjadi berkat bagi orang lain bahkan kepada orang yang menyakiti ku.
Yu – RS