Merespon dengan Benar
Renungan Harian Selasa, 09 April 2024
Syalom bapak Ibu Saudara yang terkasih dalam Tuhan Yesus Kristus . . . .
Ada 3 hal penting dalam kehidupan ini, yaitu:
Pertama, Kejadian, Kejadian adalah sesuatu yang tidak dapat kita kendalikan dalam hidup ini. Hal tersebut merupakan hak dari Tuhan Yang Maha Kuasa.
Kedua, Respon adalah tanggapan kita atas sebuah kejadian. Kita punya dua pilihan, ingin merespon dengan negatif atau positif.
Ketiga, hasil adalah bentuk dari respon kita terhadap suatu kejadian. Jika respon kita negatif maka hasilnya akan buruk dan kacau tetapi jika kita merespon positif maka hasilnya akan baik pula.
Jika respon yang Anda berikan adalah sebuah respon yang negatif maka hasilnya pun akan negatif, sementara jika respon yang Anda berikan adalah respon yang positif maka hasilnya pun akan positif. Merespon dengan benar sangatlah penting, bukan masalah besar kecilnya masalah, tapi bagaimana untuk selalu memberi respon yang benar. Yang paling penting adalah respon kita ketika menghadapi persoalan.
Cara Meresponi Masalah dengan benar
1. Mendekat dengan Tuhan
Boleh saja kita memiliki masalah yang berlipat-lipat besarnya, namun jangan sampai karena masalah tersebut, kita malah menjauh dari Tuhan. Semakin kita jauh dari Tuhan, semakin jauh pula kita dari perlindungan-Nya. Kita juga akan lebih rentan lagi terhadap masalah. Akan tetapi jika kita tetap berada di dalam naungan Tuhan, maka perlindungan Tuhan juga akan selalu dekat.
2. Menguatkan Iman
Tuhan akan selalu memberikan jalan keluar bagi anak-anak yang dekat dengan-Nya. Melalui hikmat-Nya kita dapat mengambil tindakan untuk dapat menyelesaikan masalah. Jika Tuhan sudah ada di sisi kita, jangan takut untuk melangkah.
3. Bersyukur Akan Kehidupan yang Kita Jalani
Sama dengan manusia pada umumnya, Rasul Paulus juga mengalami suka maupun duka, susah maupun senang, kelebihan maupun kekurangan dalam hidupnya, akan tetapi dia tetap bersyukur akan kehidupannya. Masalah apapun yang kita hadapi saat ini tetap harus kita hadapi. Jangan pernah putus asa dan merasa diri sebagai makhluk yang paling menderita di dunia. Karena jika kita peka terhadap kondisi sekitar, banyak orang yang masalahnya lebih besar dari kita. Oleh karena itu, apapun yang terjadi kita patut bersyukur kepada Tuhan. Bersyukur karena kita masih diberikan kekuatan untuk mengahadapi masalah ini. Kita juga tidak menghadapi masalah ini seorang diri. Ada Tuhan yang selalu berada di sisi kita. Dan ingatlah, Tuhan tidak akan memberikan cobaan melebihi kemampuan hamba-Nya.
4. Berdoa
Terdengar sederhana memang, tetapi berdoa merupakan cara menghadapi masalah menurut Alkitab yang dinilai paling ampuh. Sebagian orang mungkin tidak memprioritaskan berdoa ketika sedang diterpa masalah. Mereka biasanya mencari pertolongan dari manusia lainnya atau berdiam diri saja menunggu permasalahan selesai sendiri. Padahal berdoa penting bagi umat beragama. Berdoa adalah salah satu sarana Tuhan berkomunikasi dengan ciptaan-Nya. Anak Tuhan juga berdoa untuk meminta pertolongan, jalan keluar atas masalah hidup dan meminta damai sejahtera.
“Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.” (Filipi 4:7)
Tuhan mau masalah itu terjadi untuk membuat kita menjadi lebih baik, namun respon yang salah membuat masalah jadi memburuk. Tuhan mau kita belajar merespon benar dari persoalan yang kita alami. Seringkali bukan besarnya persoalan yang mengalahkan banyak orang percaya, melainkan respons salah yang dimunculkan yang akhirnya mendatangkan kekalahan.
Kemenangan yang sebenarnya bukan pada hasil dari respon yang kita dapat , melainkan saat kita tetap mendekat kepada Tuhan dan pasti kita dapat merespon setiap persoalan dengan benar
Itulah kemenangan!
Tuhan Yesus MemberkATI
TC
Bacaan Alkitab hari ini : Imamat pasal 23 dan 24