Merubah atau Diubah
Renungan Harian Youth, Sabtu 07 Agustus 2021
Salam semangat buat semua rekan-rekan diakhri pekan ini, kiranya rekan-rekan semuanya dalam keadaan baik dan sehat semuanya.
“Perubahan tidak bisa dihindari. Perubahan itu konstan.” – Benjamin Disraeli
Kalimat singkat diatas menyatakan sebuah Fakta dalam kehidupan bahwa selalu ada perubahan, setiap kita pasti akan mengalami perubahan namun pada faktanya adalah apakah diri kita yang merubah atau diri kita yang diubah oleh keadaan yang ada. Entah perubahan itu adalah perubahan ke arah yang lebih baik atau sebaliknya ke arah yang lebih buruk. Perubahan dengan waktu yang sangat singkat atau yang bertahap.
Paulus menasehatkan dalam
Roma 12:2a Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu.
Ada pilihan yang dihadapkan bagi kita yaitu menjadi serupa (conform) dengan dunia atau mau untuk berubah (transfom) sesuai dengan kehendak Allah.
Kehidupan Kekristenan juga menuntut yang Namanya perubahan dalam seluruh aspek kehidupan kita.
Mari hari ini kita akan bersama merenungkan nasehat Rasul Paulus
Efesus 4:21 Karena kamu telah mendengar tentang Dia dan menerima pengajaran di dalam Dia menurut kebenaran yang nyata dalam Yesus, yaitu bahwa kamu, berhubung dengan kehidupan kamu yang dahulu, harus menanggalkan manusia lama, yang menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan, supaya kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu, dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya.
Menjadi serupa dengan Kristus adalah tujuan Iman Kristen
Setiap orang percaya akan mengalami pengudusan yaitu karya Roh Kudus yang melibatkan diri orang percaya untuk melepaskan diri dari pencemaran dosa dan untuk memulihkan gambar diri Allah yang rusak. Dengan bahasa yang sederhana bisa dikatakan bahwa seseorang yang telah mendapatkan keselamatan melalui Yesus akan mengalami perubahan di dalam hidupnya. Ia akan terlibat di dalam proses pembentukan untuk menjadi serupa dengan Kristus.
Perubahan ini adalah sebuah keputusan untuk meninggalkan manusia lama yang akan membawa kita kepada kebinasaan, Roh Kudus akan membawa kita untuk semakin diperbaharui untuk mengenakan manusia yang baru. Ini adalah proses yang akan dijalani oleh setiap anak-anak Tuhan. Jika kita memegang Iman dan percaya kita kepada Kristus, maka Iman kita akan menuntun kepada pembaharuan hidup.
Jika kita mengaku percaya kepada Kristus tanpa adanya perubahan hidup, maka kita bisa mempertanyakan adakah kita sungguh beriman kepada Tuhan Yesus.
Sebagai orang yang telah percaya dan bertobat perlu melakukan perubahan secara menyeluruh dalam hidupnya untuk menuju kehidupan baru di dalam Kristus.
1. Perubahan pola pikir
Perubahan pola pikir adalah ketika kita menyelaraskan pikiran kita sesuai dengan Kebenaran Firman Allah dalam kehidupan kita. Roh Kudus akan menyatakan kebenaranNya, dan menyatakan kepada diri kita hal-hal apakah yang tidak berkenan kepada Allah.
Sadar atau tidak dunia ini membentuk pola pikir kita sejak kecil, ada nilai-nilai yang kita tanam dalam pikiran kita yang akan menentukan pilihan dan keputusan kita. Karena itulah Firman Tuhan datang dalam kehidupan kita sebagai standar yang baru, kebenaran Firman Tuhan akan membongkar pondasi pikiran kita dan diselaraskan dengan kebenaran Firman Tuhan.
2. Perubahan Gaya Hidup
Mengenakan manusia baru bukan hanya sekedar sebutan atau gaya Bahasa dari Rasul Paulus, namun mengenakan manusia baru berbicara mengenai bagaiamana gaya kehidupan kita harus berubah. Perubahan gaya hidup adalah wujud dari perubahan cara berfikir kita, ketika Firman Tuhan kita terima, kita menyadarinya, secara emosi ada keinginan untuk berubah, dan dengan pertolongan Tuhan akan terwujud dari sikap dan Tindakan kita.
Pikiran yang sia-sia, pikiran negatif akan berbuah kecemasan, keraguan, ketakutan dan kelemahan. Pikiran adalah medan peperangan. Kalau kita biarkan pikiran kita dipenuhi dengan hal-hal yang buruk, maka kita akan cenderung melakukan seperti yang telah kita pikirkan. Tawanlah setiap pikiran seperti itu, dan taklukkan kepada Firman Allah. Serahkanlah pikiran kita kepada Kristus supaya kita dapat memandang dan menilai segala perkara sesuai dengan cara pandang Allah.
Pikiran kita harus diselaraskan dengan cara Allah, yaitu dengan membaca dan merenungkan FirmanNya. Kalau pikiran kita dipenuhi dan selaras dengan Firman Allah percayalah ada pengharapan dan kekuatan didalamnya.
Komitmenku hari ini
Tidak ada status quo … Pilihlah untuk berubah sesuai dengan Firman Allah yang membawa kesempurnaan kehendak Tuhan dalam kehidupan kita atau kita dirubah oleh pola dunia ini yang akan menuntun kita kepada kebinasaan
YNP – AdS
PENGUMUMAN …
Buat rekan-rekan youth … jangan lupa nanti sore di chanel youtube Elohim ministry … Nanti sore ada EL-Rei jam 16.30 yang akan menemani kalian untuk memahami isu-isu yang banyak anak muda hadapi, dan tentunya kita akan belajar juga dari sudut pandang Firman Tuhan … dan tema kita nanti sore adalah “Bijak dengan Uang”… penting untuk kita mengelola uang kita dengan tepat, pergunakanlah uang dengan bijak jika tidak uang akan menuntun kita kepada hal yang salah … selengkapnya akan dikupas tuntas jadi jangan lupa saksikan El Rei nanti sore.
Dan Juga jangan lupa buat Ibadah yang masih online jam 07.00 pagi dan Ibadah Sunday Funday jam 08.15 di channel youtube Elohim ministry.