Pembaharuan didalam Tuhan

January 24, 2022 0 Comments

Renungan Harian, Senin 24 Januari 2022

Yesaya 43:19, Lihat, Aku hendak membuat sesuatu yang baru, yang sekarang sudah tumbuh, belumkah kamu mengetahuinya? Ya, Aku hendak membuat jalan di padang gurun dan sungai-sungai di padang belantara.

Syalom Bapak Ibu Saudara yang terkasih dalam Tuhan Yesus Kristus.

Nabi Yesaya adalah nabi yang melayani dengan waktu yang cukup panjang, dia melayani mulai dari zaman raja Uzia, raja Yotam, raja Ahas, dan raja Hizkia, tetapi nubuatannya sangat panjang sampai kepada bangsa Israel masuk kepada pembuangan ke babilonia.

Bagaimana nabi Yesaya menyampaikan nubuatannya ditengah-tengah bangsa Israel pada saat mereka mengalami kesulitan, dan tidak menyenangkan bagi mereka?

Ada kesukaran yang memang diijinkan oleh Tuhan untuk mereka alami, tujuannya untuk mendisplinkan mereka, ada juga kesulitan yang terjadi karena sebuah pelanggaran, tetapi Tuhan memberi jalan keluar kepada mereka, dengan menyuruh supaya mereka dengan sabar menanti pertolongan daripada Tuhan. Nabi Yesaya adalah nabi yang menyampaikan problem, tetapi dia juga nabi yang menyampaikan cara menyelesaikan problem.

Bagaimana Tuhan menyertai kita?

Tuhan mengadakan pembaruan.

Tuhan akan membuat sesuatu yang baru, dan yang baru itu sudah tumbuh, ini adalah berita baik buat semua orang percaya. Lalu bagaimana Tuhan membaharui umatNya?

Yesaya 43:1, Tetapi sekarang, beginilah firman TUHAN yang menciptakan engkau, hai Yakub, yang membentuk engkau, hai Israel: “Janganlah takut, sebab Aku telah menebus engkau, Aku telah memanggil engkau dengan namamu, engkau ini kepunyaan-Ku.

Tuhan menebus umat-Nya

Kata “jangan takut” ada dua arti dan dua macam untuk dua golongan:

Pertama untuk orang orang yang tidak takut, yang sedang mengalami damai sejahtera, sukacita, yang tidak mengalami ketakutan sama sekali. Kata jangan takut itu juga berlaku buat mereka, walaupun mereka sedang tidak takut, arti jangan takut itu juga adalah “jangan mulai engkau takut”.

Kedua, bagi orang yang sedang ketakutan, kata jangan takut itu adalah “berhentilah untuk takut”.

1. Karena kita berharga dimata Tuhan

Yesaya 43:4, Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini mengasihi engkau, maka Aku memberikan manusia sebagai gantimu, dan bangsa-bangsa sebagai ganti nyawamu.

Karena kita sangat berharga dimata Tuhan, Ia ingin memulihkan kehidupan kita. Pemulihan dan pembaharuan hari hari ini sedang terjadi, jadi jangan pernah untuk takut, karena Tuhan sudah menyediakan dan mengatur semuanya.

Yesaya 43:7, Semua orang yang disebutkan dengan nama-Ku yang kuciptakan untuk kemuliaan-Ku, yang Kubentuk dan yang juga Kujadikan.

Setiap manusia diciptakan tujuannya adalah untuk Kemuliaan Tuhan. Kalau kita diciptakan sebagai orang yang berharga, maka kehidupan kita akan sangat diperhatikan oleh Tuhan. Karena dimanapun kita berada, kita akan selalu berharga dimata Tuhan.

2. Karena Tuhan menyertai kita

Yesaya 43:5, Jangalah takut, sebab Aku ini menyertai engkau, Aku akan mendatangkan anak cucumu dari timur, dan Aku akan menghimpun engkau dari barat.

Saat kita yakin bahwa kita disertai oleh Tuhan, maka akan timbul pola pikir “apa yang saya bisa, itu bagian saya , dan apa yang saya tidak bisa, itu bagian Tuhan”.

Kata Imanuel Tuhan beserta kita, itu memberikan pengertian ada pembagian tugas didalam hidup kita, dan jangan melakukan sesuatu untuk mencobai Tuhan.

Yesaya 45:1-2, Beginilah Firman TUHAN: “Inilah firman-Ku kepada orang yang Kuurapi, kepada Koresh yang tangan kanannya Kupegang supaya Aku menundukkan bangsa-bangsa di depannya dan melucuti raja-raja, supaya Aku membuka pintu-pintu di depannya dan supaya pintu-pintu gerbang tidak tinggal tertutup: Aku sendiri hendak berjalan di depanmu dan hendak meratakan gunung-gunung, hendak memecahkan pintu-pintu tembaga dan hendak mematahkan palng-palang besi.

Koresh adalah raja Persia, dia adalah orang yang mengalahkan raja Babilonia atas seijin Tuhan. Kalau Tuhan sudah memecahkan pintu tembaganya, mematahkan palang palang besinya dan pintu sudah terbuka, jalan sudah diratakan, bertindaklah, dan Tuhan akan beserta dengan kita.

Tetaplah percaya Tuhan mengerjakan pembaharuan didalam kehidupan kita, ditengah semua situasi yang ada Pembaharuan Tuhan tetap akan terlaksana dalam kehidupan kita

Tuhan Yesus memberkati

Rangkuman Khotbah

Pdt. Stefanus Suwarno

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *