Pengharapan atau Optimisme
Renungan Harian Youth, Jumat 03 September 2021
Syalom rekan-rekan Youth, semoga kalian dalam keadaan baik semuanya
“Don’t worry, be happy.”
Kalimat di atas sering kita dengar dalam kehidupan sehari-hari kita, bukan? Kalimat yang menggambarkan rasa optimisme akan kehidupan. Pikiran yang positif tentang hal-hal didepan kita sesuai dengan yang kita inginkan
Beberapa waktu yang lalu ada sebuah artikel yang menyatakan sebagai berikut :
Harapan bersifat pasif. Optimisme bersifat aktif. Harapan membuat kita bertahan. Optimisme mendorong kita maju. Siapakah kita? Kita orang yang hanya penuh harapan atau orang yang optimis? William S. Budiman
Dari kalimat diatas ada hal yang mungkin berbeda dengan dasar iman kristiani, apakah pengharapan itu pasif dan hanya membuat kita bertahan? Mari kita akan bersama merenungkan hal ini
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, optimisme didefinisikan sebagai “paham (keyakinan) atas segala sesuatu dari segi yang baik dan menyenangkan; sikap selalu mempunyai harapan baik dalam segala hal.” Dengan kata lain, orang-orang yang optimis biasanya merasa bahwa “hal-hal yang baik” pasti akan terjadi. Yang menarik untuk diselidiki adalah alasan orang-orang untuk menjadi optimis. Biasanya kebanyakan orang memilih untuk menjadi optimis karena mereka ingin menghindarkan diri dari merasakan perasaan-perasaan yang negatif, seperti kesedihan, kemarahan, ketakutan, atau kekuatiran.
Mari kita membandingkan dengan definisi pengharapan dalam terang Firman Tuhan
DASAR yang BERBEDA
Optimisme memang berbeda dengan Pengharapan, yang menjadi pembedanya adalah dasarnya. Optimisme didasarkan kepada kemampuan, kekuatan dan impian diri sendiri sebaliknya pengharapan melandaskannya kepada Tuhan dan KebenaranNya.
Sumber dari Optimisme adalah kekuatan diri sendiri dan impian sendiri, sedangkan Pengharapan bersumber dari Firman Tuhan.
KEBAHAGIAAN YANG SEBENARNYA
Optimisme selalu berfikir tentang kebahagiaan diri, Berbeda dengan optimisme, pengharapan tidak mencoba untuk merasa bahagia. Pengharapan bahkan kadang ada dalam pergumulan untuk terus percaya kepada janji Tuhan. Tetap percaya kepada pengharapan walaupun realitasnya berbeda dan sukar dipahami. Optimisme mengejar kesenanangan diri tetapi pengharapan mengejar apa yang berkenan kepada Allah.
Ibrani 11:1, Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.
DASAR DARI PENGHARAPAN ADALAH IMAN
Inilah pengharapan yang sejati, dasar dari pengharapan kita bukanlah optimisme dari kekuatan diri kita ada dari kekuatan dunia ini namun sepenuhnya bersumber dari Iman didalam Tuhan. Setiap orang yang menaruh Iman didalam Tuhan, selalu menghasilkan pengharapan dan kepastian yang menjangkau kepada hal-hal yang kekal.
SUMBER DARI IMAN ADALAH FIRMAN TUHAN
Roma 10:17 Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.
Firman Tuhan adalah dasar dari Iman kita, kebenaran Firman Tuhan menuntun kita untuk dapat mengenal pribadi Allah dan karakternya. Dalam Firman Tuhan kita menerima janji dan pengharapan didalam Tuhan. Ini adalah dasar kehidupan kristiani kita. Milikilah Firman Tuhan yang akan membangun Iman kita didalam Tuhan.
BERIMAN ARTINYA MENYERAHKAN DIRI KEPADA KEBENARAN YANG KITA PERCAYAI
Ketika kita menerima Firman Tuhan, Langkah penting yang harus kita lakukan adalah menjadi pelaku Firman Tuhan. Menjadi pelaku Firman berarti mau untuk menyerahkan diri kita kepada kebenaran yang kita terima, menerima setiap teguran Firman Tuhan, mau melepaskan setiap kekuatiran dan menggantikannya dengan Iman didalam Tuhan.
Saat orang terlalu optimis, dia bisa menjadi kecewa bila gagal. Sedangkan orang yang berpengharapan didalam Tuhan, dia tetap kuat dan bersyukur dalam segala situasi, sebab dalam kegagalan sekalipun dia tetap percaya selalu ada campur tangan Tuhan yang meneguhkan.
Ibrani 6:19 Pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita, yang telah dilabuhkan sampai ke belakang tabir,
Komitmenku hari ini
Aku melandaskan Pengharapanku hanya kepada Tuhan yang menjadi dasar Imanku yang teguh. Pengharapan memberikan kekuatan pada masa kini bahkan kepada kekekalan.
YNP – AC