Pilihlah yang Benar
Bacaan : Mazmur 1:1-6
Selamat pagi bapak, ibu dan saudara yang terkasih. Tahukah bapak, ibu dan saudara bahwa Kehidupan yang kita jalani sebenarnya adalah sekumpulan pilihan dan keputusan yang kita ambil setiap hari. Kita harus memilih dan memutuskan sesuatu setiap hari. Bahkan saat kita tidak memilih dan memutuskan sesuatu sebenarnya kita sudah memilih dan memutuskan sesuatu. Dan sesungguhnya kita bertanggung jawab atas setiap pilihan dan keputusan yang Anda ambil. Sebenarnya kebiasaan yang kita lakukan setiap hari menyatakan keberadaan kita hari ini dan masa mendatang.
Orang yang bermalas-malasan di masa kini, maka masa depannya dapat dipastikan penuh kehancuran. Namun orang yang rajin bekerja dan melayani di masa kini, maka masa depannya akan menuai dari apa yang telah ia tabur di masa kini.
Bapak, ibu dan saudara yang terkasih. Pemazmur memberikan contoh dimana kita dapat belajar dari kehidupan orang benar dan orang fasik. Dalam Mazmur 1
Orang Benar atau Orang Fasik ?
Pertanyaannya adalah Siapakah orang benar dan orang fasik itu? Perbedaan antara orang benar dan orang fasik sangat signifikan, namun seringkali kita tidak menyadarinya. Orang benar adalah orang yang tahu kebenaran dan belajar hidup dalam kebenaran. Orang fasik adalah orang yang tahu kebenaran namun tidak melakukan kebenaran. Ternyata orang benar dan orang fasik sama-sama tahu kebenaran, namun cara dan gaya hidup mereka sangat berbeda.
Kehidupan Orang Benar
Cara dan gaya hidup orang benar nampak nyata dari kehidupannya setiap hari. la tidak berjalan menurut nasihat orang fasik. la hidup menuruti nasihat Firman TUHAN karena ia sangat mencintai Firman TUHAN. la tidak duduk dalam kumpulan pencemooh. Orang benar menyaring apa yang ia lihat dan dengar. la juga memilih dengan siapa ia bergaul. la memiliki kehidupan yang berbuah. Buah yang ia hasilkan adalah lebat, manis, banyak dan dapat dinikmati banyak orang. Apa saja yang ia lakukan dibuat TUHAN berhasil, beruntung, berlipatganda dan berkelimpahan.
Kehidupan Orang Fasik
Cara dan gaya hidup orang fasik sangat bertolak belakang dengan orang benar. Cara dan gaya hidup mereka tidak menentu, tidak jelas dan cenderung semaunya sendiri. Mereka memakai dan memlintir ayat Firman TUHAN untuk mendukung pandangan, pendapat dan kemauan mereka. Orang fasik tidak tahan berkumpul dengan orang benar. Kehidupan orang fasik cenderung kompromi dengan dosa dan cenderung untuk melakukan dosa. Tentu saja masa depan orang fasik adalah kebinasaan.
Bapak, ibu dan saudara yang terkasih, Manakah yang kita pilih dan putuskan? Kehidupan orang benar atau kehidupan orang fasik? Pilihan ada di tangan kita.
Ingatlah selalu bahwa Pilihan dan keputusan kita menentukan masa kini dan masa depan kita.
Tuhan Yesus memberkati kita semuanya
DS