“SETIA”

May 12, 2021 0 Comments

Renungan Harian Anak, Rabu 12 Mei 2021

Bacaan : Mazmur 100

Syalom adik-adik Elohim kids … wah sudah libur semua kah? Kakak doakan adik-adik tetap bisa menikmati liburan walaupun masih di rumah saja

“Wah…… aku bosaaaaan…… aku mau makan yang lain…” seru Joni di depan meja makan. Hari itu mama Joni menyiapkan sayur sop dan tempe goreng untuk sarapan. Maafkan mama ya Nak, hari ini hanya bisa masak ini, uang belanja hanya cukup untuk membeli ini” sahut Mama. Bosan ah makan tempe terus, sekali-sekali makan ayam goreng gitu!” Joni menggerutu. Nanti kalau Papa sudah gajian, kita makan ayam goreng ya. Sekarang kita nikmati dulu sarapan yang sudah dibuat oleh Mama pagi ini” kata Papa.

Siapa yang pernah mengalami seperti Joni?????? Adik-adik, mungkin kita pernah mengalami kisah di atas. Terkadang kita pernah merasa bosan. Bosan makan sesuatu, bosan belajar di rumah, bosan main itu itu aja, bosan diam di rumah, bosan menunggu, dan sebagainya. Manusia memang cenderung untuk mudah bosan.

Saat bangsa Israel berada di Mesir, mereka bosan dengan kerja paksa yang harus mereka kerjakan setiap hari. Mereka pun berseru kepada Tuhan dan Tuhan melepaskan mereka dari Mesir. Saat perjalanan menuju Kanan, mereka haus dan lapar. Mereka bersungut-sungut dan Tuhan memberi mereka minum dan manna setiap pagi serta burung puyuh pada waktu petang. Suatu ketika Bangsa Israel bosan karena menunggu Musa yang berada di Gunung Sinai untuk menerima 10 perintah Allah dan peraturan-peraturan lainnya. Karena Musa sangat lama dan tidak kunjung turun dari gunung tersebut, mereka bosan dan meminta Harun untuk membuat patung untuk mereka sembah. Wah, itu adalah kesalahan besar yang dibuat Israel. Karena kebosanan yang mereka rasakan, mereka ingin menyembah patung dan melupakan Tuhan yang selalu setia menyertai mereka. Akibatnya, Tuhan murka dan ingin melenyapkan bangsa Israel, namun Musa mencoba melunakkan hati Tuhan sehingga Tuhan membatalkan hukuman besar bagi Israel. Masih banyak lagi kejadian-kejadian bangsa Israel bersungut-sungut, namun Tuhan masih tetap memperhatikan Bangsa Israel.

Wah, kalau kita pikir pasti Tuhan bosan mendengar bangsa Israel bersungut-sungut. Mereka tak henti-hentinya marah dan meminta berbagai hal kepada Tuhan. Tapi Tuhan adalah setia. Meski umatnya suka bersungut-sungut, Tuhan tetap menyertai dan memelihara mereka sampai mereka masuk ke tanah Kanaan. Tidak hanya itu, Tuhan juga tetap mengasihi dan memelihara Bangsa Israel hingga saat ini. Tuhan selalu memberikan kesempatan kepada bangsa Israel untuk bertobat dan kembali kepada Allah.

Adik-adik kasih Tuhan itu tidak hanya untuk Israel saja, Tuhan sangat mengasihi seluruh umat manusia di dunia sehingga Ia mengaruniakan AnakNya yang tunggal untuk menebus dosa manusia yang percaya kepadaNya (Yohanes 3:16). Kita semua juga merasakan kasih Allah dalam hidup kita setiap hari. Terkadang kita berbuat hal-hal yang membuat hati Allah sedih, kita berbuat dosa, marah-marah, tidak patuh pada orang tua, berbohong, dan lain sebagainya. Hal itu membuat Tuhan bersedih.

Tapi Tuhan tetap setia memelihara kita. Tuhan juga tidak pernah bosan menunggu kita untuk bertobat dan kembali kepadaNya. Tuhan yang kita sembah adalah Tuhan yang setia.

Hari ini kita mau belajar untuk tetap setia kepada Tuhan. Setia merenungkan Firman Tuhan, setia melakukan FirmanNya, dan setia beribadah. Meskipun kita masih harus beribadah di rumah, kita harus melakukannya dengan setia dan sungguh-sungguh, karena Tuhan selalu hadir dalam setiap ibadah kita di manapun  dan kapanpun.

Ayat Hafalan:

Mazmur 100:5 (TB) , Sebab TUHAN itu baik, kasih setia-Nya untuk selama-lamanya, dan kesetiaan-Nya tetap turun-temurun.

Komitmen hari ini:

Aku bersyukur memiliki Allah yang setia. Aku ingin belajar menjadi anak yang setia dalam segala hal

SP – GCT

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *