Stay Strong
Bacaan: Ibrani 10 : 19-26
Syalom saudara-saudara yang terkasih di dalam Tuhan Yesus Kristus …
Seseorang yang sudah diampuni oleh Tuhan, ia menjadi anak Allah dan ia memiliki hak untuk masuk tempat kudus dengan penuh keberanian.vKarena Tuhan Yesus sudah membuka jalan baginya dan Yesus juga telah menjadi sang Imam besar yang mengepalai rumah Allah ( ayat 19 -21). Hak istimewa ini diperoleh bukan karena kekuatan kita, tetapi karena anugerah Allah sepenuhnya namun dalam hal ini kita memiliki beberapa tanggung jawab rohani untuk tetap KUAT dalam iman, yang harus kita lakukan adalah tetap semangat dan sukacita sehingga kita tidak mudah jatuh bangun kedalam dosa yang sama. Kita dapat melihat tanggung jawab ini dalam nats diatas, dan semua tanggung jawab rohani ini saling berkaitan dimana kita TIDAK dapat melakukannya setengah-setengah.
Karena itu Mendekatlah kepada Allah
Diayat 22, “Karena itu marilah kita menghadap Allah dengan hati yg tulus ikhlas dan keyakinan iman yg teguh, oleh karena hati kita telah dibersihkan dari hati nurani yg jahat dan tubuh kita telah dibasuh dengan air yang murni”.
Dengan hatiyg telah dibersihkan kita perlu membangun sebuah kebiasaan untuk mencari Tuhan dengan ketulusan hati dan iman yang teguh. Kedekatan dengan Tuhan ini adalah dasar terpenting agar kita tetap kuat dalam iman. Bangunlah sebuah kebiasaan yang konsisten untuk mendekat kepada Allah setiap hari.
Tetaplah Berpegang teguh pada pengharapan
Diayat 23, Marilah kita berpegang teguh pada pengakuan tentang pengharapan kita, sebab Ia, yang menjanjikannya setia.
Saudara-saudarasaat kita percaya kepada Tuhan Yesus, kita memiliki banyak pengharapan di dalam Dia yang dijanjikan oleh firman Allah, namun dalam kenyataannya pengharapan ini sering timbul tenggelam dalam diri kita. Saat kita tidak kunjung melihat wujud dari apa yang diharapkan, kita seringkali melepaskan pengharapan itu. Mengharapkan sesuatu yang tidak segera terwujud adalah sebuah perjuangan yg tidak mudah. Itulah sebabnya kita tidak boleh berjuang sendirian, berpegang teguhlah pada pengharapan.
Tetaplah Saling mendorong dalam kasih dan perbuatan baik
Di ayat 24-25, “Dan marilah kita saling memperhatikan supaya kita saling mendorong dalam kasih dan dalam pekerjaan baik. Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan- pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasehati dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat
Inilah faktor yg tidak kalah pentingnya dalam membangun iman yang teguh . Perjuangan iman tidaklah dilakukan seorang diri. Tidak hanya mendekat pada Tuhan, tetapi kita juga harus selalu mendekatkan diri dengan saudara-saudara seiman yang lain. Pada saat dituliskan di surat Ibrani dinasehatkan untuk tidak menjauhkan diri dari pertemuan ibadah yangakan membawa seseorang ke dalam resiko yang besar, karena saat itu orang kristen yg hidup di zaman sekarang , ia harus benar-benar DISIPLIN untuk tetap memiliki persekutuan yang sehat dengan saudara seimannya.
Marilah saudara-saudara yang terkasih, kita bersama-sama terus tetap kuat didalam pengharapan kita kepada Tuhan Yesus. Tantangan dan halangan terus ada didepan kita demi menguji seberapa teguh pengharapan kita. Percayalah bersama dengan Tuhan Yesus kita akan sanggup melewatinya.
Tuhan Yesus Memberkati.
EW