Tidak perlu berbohong
Bacaan : Kolose 3 : 9 – 17
Saudara-saudara yang terkasih kalau kita membaca dari nats diatas ini ada banyak hal yang seharusnya kita sadari bahwa ada bahaya yg tidak kita sadari yang membuat kita jatuh dalam dosa. Yaitu kebohongan – kebohonganyang kita katakan atau kita ceritakan kepada orang lain yang sebenarnya realitanya dalam kehidupan kita tidak nyata atau samadengan kehidupan kita, tujuannya hanyalah supaya orang yang mendengarkan cerita kita atau omongan kita terkesan dengan kita.
Ada cerita seorang yang sedang melamar pekerjaan menulis di lamarannya bahwa ia menulis, ia “ adalah pengawas makanan dan minuman ” di suatu restoran, padahal sebenarnya ia hanyalah pesuruh yang pengalamannya membuatkan kopi di pagi hari di sebuah kantor. Demikian juga ada seorang perwira militer profesional mengaku bahwa tanda jasa yang banyak dikenakannya bukan miliknya , bahkan ada seorang mengundurkan dirinya setelah mengaku memalsukan ijasah akedemisnya.
Saudara-saudara yang kekasih didalam Tuhan , kita terkadang pernah melebih-lebihkan kebenaran supaya orang lain terkesan kepada kita!!. Baik dalam lingkungan pekerjaan maupun percakapan biasa, sikap melebih-lebihkan tampak wajar, padahal tindakan seperti itu sebenarnya beresiko.
Kebohongan kecil akan berkembang menjadi besar saat kita mencoba menutupinya!!!.
PERTANYAANNYA ?? mengapa kita bisa terjerumus dalam situasi seperti ini ?????.. karena kita tidak menyadari akan perkataan – perkataan yg sering kita ucapkan dengan tidak sesuai fakta , dengan tujuan untuk mencari perkenanan atau pujian dari manusia.
“ Jangan lagi kamu saling mendustai, karena kamu telah menanggalkan manusia lama serta kelakuannya, dan telah mengenakan manusia baru yang terus menerus diperbarui untuk memperoleh pengetahuan yang benar menurut gambar khaliknya saudara baca di ayat ..“. (Kolose 3 : 9, 10).
Dengan kata lain jika kita mengimani Yesus sebagai Juruselamat kita, maka kebohongan bukanlah apa yang diharapkan Allah dalam diri kita
Lebih baik berbicara apa adanya sesuai kenyataannya, perkenanan manusia hanya satu hal yang semu saja. Sedangkan kebenaran akan muncul dan waktunya akan menjaid berkat bagi banyak orang.
Kolose 3: 17, “Dan segala sesuatu yang kamu lakukan dengan perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengucap syukur oleh Dia kepada Allah, Bapa kita”
Jadi penangkal sikap menyombongkan diri sendiri adalah dengan bertumbuh menjadi serupa dengan Kristusyang penuh belas kasih, kemurahan, kerendahan hati, kesabaran, pengampunan, dan kasih
Inilah yang harus kita miliki dalam hidup kita sebagai murid Kristus.
Tuhan Yesus memberkati
EW