“Tidak Serupa”

Renungan Harian, Sabtu 21 November 2020

Mengapa ikan hidup di Laut tetapi jika dimakan  “tidak menjadi asin juga” ? Karena …. Ikan Laut mempunyai sel “ Ioncytes” yang terletak pada insang. Sel Ioncytes berfungsi untuk menyaring garam yang masuk ke mulut ikan dan memompa garam tersebut keluar dari tubuh ikan.

Roma 12 :2,
TB :Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah : apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna
NIV : Do not conform any longer to the pattern of this world, but be transformed by the renewing of your mind. Then you will be able to test and approve what God’s will is—his good, pleasing and perfect will.

Manusia adalah mahluk sosial. Kebutuhan dasar manusia adalah diterima di lingkungan (sosial acceptance) dan Penolakan dalam lingkungan sosial membuat kita akhirnya memilih menjadi serupa ….

Benar kita masih tinggal didunia, tetapi kita tidak boleh serupa (sama) dengan dunia, Kita adalah dibentuk dan ciptaan Allah yang kudus dan mulia dan menggenapi rencana-Nya.

Keadaan Dunia menurut 2Timotius 3:1-5

• Mencintai dirinya sendiri
• Suka menjelekkan orang
• Tidak dapat mengekang diri
• Garang
• Tidak suka yang baik
• Suka mengkhianat
• Tidak berpikir panjang
• Berlagak tahu
• Menjadi hamba uang
• Membual
• Menyombongkan diri
• Pemfitnah
• Berontak terhadap orang tua
• Tidak tahu berterima kasih
• Tidak mempedulikan agama
• Tidak tahu mengasihi
• Tidak mau berdamai

1Yohanes 3:1, Lihatlah, betapa besarnya kasih yang dikaruniakan Bapa kepada kita, sehingga kita disebut anak-anak Allah, dan memang kita adalah anak-anak Allah. Karena itu dunia tidak mengenal kita, sebab dunia tidak mengenal Dia.

 MAKA DARI ITU Berubahlah . . . . kembali kepada keadaan, status kita semula yaitu anak-anak Allah

“Allah memang menerima kita apa adanya tetapi Allah juga tidak akan pernah membiarkan kita begitu-begitu saja”

Berubah = transform = metamorphousthe. Artinya : perubahan rupa, bentuk, sifat, watak, karakter, sikap, pola pikir.

Seperti hal nya proses metamorfosis kupu-kupu. Dari kepompong yang jelek sampai menjadi kupu-kupu yang indah, menjadi daya Tarik, dikagumi banyak orang. Proses ini terjadi  terus menerus, seumur hidup sampai menjadi  serupa dan segambar dengan penciptanya…

Kenapa pikiran yang  harus diperbaharui? Pikiran adalah celah pertama buat Iblis menggunakannya sebagai tempat merancang dosa.

Ketika pikiran kita telah diperbaharui Roh Kudus maka kita akan dituntun untuk mengetahui manakah kehendak Allah : apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna

“Kehendak Allah yang sempurna adalah saat kita mencapai setiap rancangan yang telah Allah tetapkan bagi kita”

TC