TUHAN ADALAH PENOLONGKU

April 13, 2021 0 Comments

Renungan Harian Youth, Selasa 13 April 2021

Syalom rekan-rekan Elohim Youth, bersyukur hari ini kita masih diberikan Anugerah untuk bisa memasuki hari yang diberkati Tuhan

Ibrani 13:6
Sebab itu dengan yakin kita dapat berkata: “Tuhan adalah Penolongku. Aku tidak akan takut. Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?

Salah satu nasihat penting yang juga menjadi tujuan dari penulisan surat Ibrani adalah para pembacanya konsisten dalam beriman disertai dengan peringatan mengenai akibat yang terjadi apabila kehidupan/perjalanan iman orang Kristen pada masa itu dibenci dan ditolak.  Pemikiran tentang hidup beriman dimanfaatkan sebagai pusat dari serangkaian nasihat untuk saling menguatkan, jangan menjauhi perhimpunan orang percaya dan terus bertekun.  Karena sesungguhnya kehidupan iman yang berdiri teguh merupakan kebenaran yang harus terus menerus ada dalam hidup orang percaya.

Manusia dikenal sebagai makhluk sosial, yang jika diartikan secara sederhana sebenarnya manusia tidak dapat hidup seorang diri.  Tidak ada seorang pun yang dapat hidup tanpa pertolongan orang lain. Sejak seorang bayi dilahirkan, ia membutuhkan pertolongan dan kasih sayang ibunya. Ketika menjadi anak remaja, kemudian dewasa dan menikah, ia membutuhkan pertolongan orang lain. Ketika seseorang menikah atau berumah tangga, segala sesuatu yang diperlukan dan digunakan dalam rumah tangganya adalah bantuan dan buatan orang lain. Bahkan ketika seseorang sudah menjadi kakek/nenek dan buyut, lalu meninggal, jasatnya pun masih tetap membutuhkan pertolongan orang lain. 

Pertanyaan penting dalam perenungan ini adalah, siapakah yang dapat hidup tanpa pertolongan orang lain? Dan siapakah gerangan orang yang berkuasa menolong manusia tanpa bantuan siapa pun? Dan jika dihubungkan dengan kehidupan spiritual dalam kehidupan manusia, Siapakah yang dapat menolong kita dari belenggu dosa yang keji? Siapakah yang dapat menyelamatkan kita dari kematian kekal? 

Alkitab mengatakan bahwa dengan yakin kita dapat berkata: Tuhan adalah Penolongku! Bahwa Tuhan Yesus berkuasa menolongku! Bahwa Dia adalah satu-satunya Penolongku! Karenanya, kita tidak akan goyah! Kita tidak akan kuatir! Kita tidak akan takut! Apakah yang dapat dilakukan orang lain terhadap kita, jika Tuhan Yesus ada di pihak kita? Apa yang dapat dilakukan oleh seseorang, jika Tuhan Yesus menolong dan membela kita?

Mari sejenak kita perhatikan perkaataan-perkataan yang Penuh Kuasa dalam ayat ini.

1. “Dengan yakin kita dapat berkata:” 

kalimat ini merupakan sebuah himbauan bagi kita untuk terus melihat Tuhan sebagai Pribadi yang memberikan kepastian.  Keyakinan di dalam diri manusia merupakan suatu kesanggupan untuk melihat apa yang akan Allah kerjakan walaupun sebenarnya Dia punya waktu sendiri untuk melakukannya.  Mengapa Nuh dengan yakin mengerjakan bahtera yang diperintahkan Tuhan bukan di daerah pesisir?  Mengapa para murid menebarkan jala ketika diperinthakan Tuhan Yesus setelah semalaman mencari ikan namun tidak mendapatkan ikan?  Jawabannya adalah karena mereka menaruh rasa percaya mereka kepada Tuhan.  Tuhan yang memberi perintah, Tuhan pula lah yang bertanggung jawab atas apa yang menjadi keinginan-Nya di dalam hidup kita.  Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan, dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat (Ibr. 11:1)

Dan juga, jangan lupa bahwa bagian dari keyakinan inilah yang harus konsisten dalam iman percaya kita kepada Tuhan.

2. “Tuhan adalah Penolongku.  Aku tidak akan takut.  Apakah yang dapat dilakukan manusia terhadap aku?

Berbicara tentang “Penolong,” tentu ini adalah sebuah kebutuhan yang tidak dapat dipungkiri bahwa kita adalah manusia-manusia yang butuh pertolongan.  Pada saat Allah menciptakan manusia pada hari penciptaan, satu hal yang Allah pikirkan adalah bagaimana si Adam ini membutuhkan penolong, yaitu Hawa (coba deh baca Kej.2:18).  Namun ketika manusia sudah jatuh ke dalam dosa, Allah pun menyadari bahwa manusia itu butuh untuk ditolong.  Dan kali ini tidak ada satu pun manusia yang sanggup menjadi penolong sesama manusia sehingga Allah pun berinisiatif untuk menolong manusia dengan menjadikan Anak-Nya yang tunggal menjadi manusia yang akan menyelamatkan manusia dari segala dosa (Yoh. 3:16).

Jika sedemikan besar Allah mempedulikan setiap manusia, maka sejatinya kita harus meyakini dengan benar bahwa Tuhan Allah yang kita sembah adalah Pribadi yang paling berkuasa di dalam kehidupan kita.

Respon yang paling benar untuk terus konsisten dalam iman percaya kita adalah jangan takut dengan apa pun juga di dalam kehidupan ini.  Masa mudamu sangatlah berharga dan Tuhan tahu kebutuhan utama yang harus Dia prioritaskan di dalam kehidupan ini.  Jika kita melakukan bagian kita untuk terus percaya kepada-Nya, maka hal-hal besar akan Ia kerjakan menurut kekayaan dan kemuliaan-Nya.

Jadi, apapun persoalan yang melanda di dalam hidup ini, masalah pendidikan, pekerjaan, masa depan, keluarga, dan segala sesuatu yang berkaitan di dalam hidup ini, harus kita yakini bahwa TUHAN adalah PENOLONGKU yang tidak dapat tergantikan oleh apapun.

Komitmen kita: 

aku mau terus berpegang secara konsisten di dalam firman Allah , dan meyakini bahwa Allah adalah Penolongku yang paling mengerti segala sesuatu yang ada di dalam hidupku.

Amin

Tuhan Yesus Memberkati

MLE – RM

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *