“Tuhan Mengerjakan Pembaruan”
Renungan Harian Anak, Senin 15 November 2021
Hallo. Shalom adik-adik yang dikasihi Tuhan. Bagaimana kabarnya adik-adik? Kakak doakan adik-adik dalam keadaan sehat semua ya. Semoga masih pada setia membaca renungan Firman Tuhan setiap hari juga ya.
Adik-adik, kakak mau Tanya nih ? Siapa disini pernah bermain puzzle atau lego … kalo sudah jadi pasti keren ya. Tapi adik-adik kalo seandainya puzzle atau lego itu belum dijadikan satu apa yang terjadi pasti tidak bagus bukan, bahkan seperti sesuatu yang tidak berguna.
Nah didalam Alkitab Pada masa jaman Raja-Raja Israel dan Yehuda ada begitu banyak kerusakan dibait Allah, tetapi karena waktu itu umat Yehuda banyak yang meninggalkan Tuhan dan menyembah berhala sehingga mereka melupakan bait Allah. Tuhan memakai Raja Yoas untuk melakukan pembaruan terhadap Bait Allah.
Suatu saat Raja Yoas termenung di takhta dalam istana kerajaan. Matanya memandang jauh ke arah Bait Allah. Ada banyak sekali kerusakan dalam bangunan Bait Allah tersebut sehingga membuat rakyat merasa tidak nyaman beribadah kepada Allah dan banyak di antara rakyat yang masih mempersembahkan dan membakar korban persembahan di bukit-bukit. Ada dorongan yang sangat kuat dalam hati raja Yoas untuk berbakti kepada Tuhan dengan cara memperbaiki Bait Allah. Maka raja Yoas pun memanggil imam-imam Bait Allah dan memberi perintah, “Segala persembahan yang dibawa ke dalam Rumah Tuhan haruslah digunakan untuk memperbaiki rumah TUHAN.”
Raja Yoas berharap Bait Allah segera diperbaiki agar rakyat dapat melaksanakan ibadah kepada Tuhan di dalam Bait-Nya. Tahun demi tahun berlalu, namun tanda-tanda Bait Allah diperbaiki belum tampak, justru kerusakan-kerusakan baru mulai bertambah. Tukang-tukang bangunan belum kelihatan bekerja melakukan perbaikan Bait Allah. Akhirnya Raja Yoas memanggil para imam dan menyerahkan pembangunan kepada para pengawas pembangunan untuk memperbaiki Bait Allah dengan uang persembahan umat.”‘
Raja Yoas sangat senang melihat Bait Allah mulai diperbaiki. Bait Allah adalah bangunan yang sangat penting bagi bangsa yang dipimpinnya. Bait Allah adalah tempat untuk mengingat kasih dan pekerjaan Tuhan yang ajaib bagi bangsa Israel sepanjang sejarah bangsa Israel. Raja Yoas tidak ingin rakyatnya melupakan Allah dan beribadah kepada ilah-ilah lain yang ajarannya tidak sesuai dengan hukum dan perintah Allah. Raja Yoas ingin agar perilaku rakyatnya sehari-hari senantiasa berpegang kepada hukum dan perintah Allah.
Perbaikan bait Allah yang dilakukan oleh Yoas sehingga bait Allah Kembali menjadi indah bertujuan agar umat Allah dapat beribadah dan menyembah Allah, Namun ada yang penting yang Yoas mau adalah memperbaiki kehidupan umat Tuhan supaya menyembah Allah. Bagaimana dengan adik-adik semuanya yang tiap minggu kita beribadah bersama-sama? Ketika beribadah kita harus melakukannya dengan sukacita dan tidak boleh main-main harus sungguh-sungguh untuk memuji dan menyembah Tuhan.
Namun terlebih penting Adik-adik yaitu kita adalah Bait Allah, dan kita harus menjada kehidupan kita menjadi bait Allah dimana Roh Kudus tinggal didalam kehidupan kita. Tuhan mau supaya adik-adik semuanya mau untuk terus membarui hidup kita setiap hari. kalo ada sikap-sikap yang tidak baik seperti perkataan, tindakan atau pikiran kita yang salah … ayo adik-adik semuanya kita mau untuk berubah.
Ayat Hafalan
Efesus 2:21, Didalam Dia tumbuh seluruh bangunan,rapi tersusun, menjadi bait Allah yang kudus, didalam Tuhan.
Komitmenku hari ini
Aku mau membarui hidupku setiap saat, karena tubuhku adalah Bait Allah yang hidup untuk kemuliaan nama Tuhan.
SF141121 – SP