“Tuhan Sang Pencipta”

June 28, 2021 0 Comments

Renungan Harian Anak, Senin 28 Juni 2021

Syalom adik-adik Elohim Kids yang dikasihi Tuhan, puji Tuhan kakak berharap semuanya dalam keadaan sehat dan baik-baik semuanya ya

Pernahkah adik-adik membuat kerajinan tangan dari tanah liat? Tentu kita kagum melihat tanah liat dapat berubah bentuk menjadi sebuah patung, hiasan dinding, kendi, asbak, atau bentuk-bentuk lain.  Pernahkah kalian membayangkan hasil kerajinan tanah liat tersebut dapat hidup dan bergerak? Tentu kita tidak akan mampu membuat kerajinan tangan tersebut menjadi makhluk yang hidup. Tetapi Allah kita, Dia berbeda, Dia bisa menciptakan segala yang ada di bumi ini menjadi makhluk yang hidup dengan cara-Nya yang unik.

Dalam Kejadian 2:4-17, TUHAN Allah menciptakan manusia dari debu tanah. Pada bagian ini, manusia diciptakan paling awal setelah langit dan bumi. Allah juga menghembuskan nafas hidup (Roh-Nya) ke dalam manusia sehingga debu itu menjadi makhluk hidup. TUHAN menciptakan manusia dari yang belum ada menjadi ada.

Setelah Tuhan menciptakan Adam, Tuhan memberi tanggung jawab sebuah Taman yang indah, yaitu Taman Eden. Dalam taman itu, Tuhan menumbuhkan pohon-pohonan, Tuhan juga membentuk sungai-sungai sehingga taman itu terasa sejuk. Kemudian Tuhan berfirman, “Adam, telah kubuatkan taman ini untukmu supaya engkau rawat dan pelihara”. Adam dengan semangat melakukan perintah Tuhan. Adam menjaga dan merawat taman itu dengan baik. Ada satu lagi perintah Tuhan, “Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya, kecuali pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat, jangan kaumakan buahnya.” Adam harus mengingat larangan Tuhan itu.

Tuhan menciptakan manusia juga secara istimewa! Berbeda dengan ciptaan yang lain, Adam tidak dibuat dengan sekedar berfirman, melainkan Tuhan membentuknya dari debu tanah dan memberikan nafas kehidupan kepadanya. Oleh karena itu manusia adalah ciptaan Tuhan yang lebih mulia dari ciptaan yang lain. Manusia diberi tanggungjawab untuk mengusahakan dan memelihara taman Eden yang Tuhan ciptakan sangat indah.

Keistimewaan manusia adalah ia memiliki kemampuan untuk mengerti kehendak Allah, sebab manusia diciptakan menurut gambar dan rupa Allah.

Oleh karena itu Tuhan memberi perintah kepada Adam, “Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya, tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat, jangan kaumakan buahnya.” Manusia harus mengingat larangan Tuhan dan jangan melanggarnya.

Adik-adik, sebagai manusia ciptaan Tuhan, kita harus ingat bahwa kita juga ditugaskan untuk memelihara alam semesta dan menjauhkan diri dari larangan Tuhan. Bagaimana caranya kita dapat menjaga keistimewaan yang telah Tuhan berikan kepada kita? Tunjukkan keistimewaan kita dengan menjaga tubuh kita dengan baik. Bukan untuk melakukan apa yang tidak baik tetapi apa yang sesuai dengan Firman Tuhan.

Ayat Hafalan

Kejadian  1:27 Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka.

Komitmenku hari ini

Aku adalah ciptaan Allah yang istimewa, aku mau memakai hidupku dengan benar untuk memuliakan nama Tuhan

SF2726 – SP

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *