“VAKSIN, Mau tidak Mau?”

February 8, 2021 0 Comments

Renungan Harian Youth, Senin 08 Februari 2021

Syalom rekan-rekan Elohim Youth …  doa kami rekan-rekan semunya tetap dalam keadaan yang baik semuanya dan tetap sehat.

Hal yang banyak diperbincangkan akhir-akhir ini salah satunya adalah mengenai Vaksinasi dari Covid-19. Jika kita melihat perkembangan pandemic COvid 19 dinegara kita belum ada tanda-tanda penurunan jumlah penambahan kasus positif dan korban jiwa setiap hari bertambah dan bertambah. Dalam segala usaha pemerintah dan badan Kesehatan dunia (WHO) untuk menanggulangi pandemic ini salah satu kunci utamanya adalah dengan vaksinasi supaya terjadi kekebalan terhadap virus covid 19 ini.

Namun dalam perkembangannya ada banyak pro dan kontra yang muncul dengan segala pendapat masing-masing. Sebagai anak-anak muda Kristen kita harus memiliki cara pandang dan hikmat yang tepat dalam meresponinya.

Yuk sedikit belajar apakah itu Vaksin ?

Vaksin adalah zat yang sengaja dibuat untuk merangsang pembentukan kekebalan tubuh dari penyakit tertentu, sehingga bisa mencegah terjangkit dari penyakit tertentu tersebut.

Pada prinsipnya, protein virus adalah hal yang membuat virus dapat menempel pada sel dan masuk ke dalam sel organ tubuh. Sistem kekebalan tubuh manusia melawan dengan membuat bentuk fragmen yang sesuai dengan bentuk protein tersebut. Ketika protein virus ditempeli fragmen dari antigen tubuh, maka virus tidak dapat menempelkan dirinya di dinding sel organ tubuh. Untuk vaksin dengan metode konvensional, protein virus dimasukkan ke dalam tubuh dalam bentuk virus yang non-aktif atau virus yang dilemahkan. Sedangkan vaksin mRNA bekerja dengan mengajari sel tubuh cara membuat protein yang kemudian memicu respons imun di dalam tubuh. Respons imun tersebut dapat menghasilkan antibodi yang melindungi tubuh dari infeksi saat virus memasuki tubuh. Setelah divaksinasi, sistem kekebalan tubuh memiliki sel khusus yang menyimpan informasi tentang virus yang ada.

Trus Kembali kepada respon kita mengenai Vaksinasi.

KETAATAN KEPADA PEMERINTAH

Vaksinasi bukanlah pilihan yang diambil sembarangan, mulai dari bahan sampai pelaksanaan tentunya sudah diuji sedemikan rupa sehingga aman. Pemerintah mencanangkan Gerakan vaksinasi adalah untuk kebaikan Bersama. Jadi kita sebagai anak muda Kristen harus mendukung Gerakan dari Pemerintah yang memiliki tujuan baik ini. Ingatlah bahwa PEMERINTAH ADALAH HAMBA ALLAH

Roma 13:1-3, Tiap-tiap orang harus takluk kepada pemerintah yang di atasnya, sebab tidak ada pemerintah, yang tidak berasal dari Allah; danpemerintah-pemerintah yang ada, ditetapkan oleh Allah.  Sebab itu barangsiapa melawan pemerintah, ia melawan ketetapan Allah dansiapa yang melakukannya, akan mendatangkan hukuman atas dirinya. 

TUJUAN VAKSIN ADALAH UNTUK HAL POSITIF

Untuk memandang baik atau tidaknya sesuatu hal, kita perlu melihat dari sisi tujuannya. Apakah bermanfaat dan memiliki tujuan baik atau sebaliknya. Sebelumnya telah disinggung bahwa vaksin dapat menurunkan angka penyakit dan kematian. Dan berdasarkan ilmu kedokteran, vaksin memang perlu diberikan untuk mencegah seseorang terkena penyakit tertentu. Dari sini kita dapat menyimpulkan bahwa pemberian vaksin memiliki tujuan yang positif bagi masyarakat banyak.

Kita harus menghargai dan menghormati upaya pemerintah dalam menghadapi pandemi COVID.19. Pemerintah secara terus menerus meminta kepada seluruh warga agar tekun menjaga jarak, mencuci tangan, memakai masker demi terciptanya kesehatan individu dan kesehatan social. Usaha pemerintah untuk melakukan vaksinasi sudah pasti melalui berbagai pertimbangan seperti proses uji klinis, pertimbangan moral dan etis yang melibatkan berbagai pihak dan lapisan dalam masyarakat. Adapun tujuan pemberian vaksin adalah guna mencegah atau mengurangi infeksi penyebab penyakit, menciptakan kesehatan individu dan masyarakat.

Gereja sebagai bagian integral bangsa Indonesia perlu memberi respon positif dengan mendukung upaya pemerintah dalam pelaksanaan vaksinasi sesuai dengan kebijakan dan peraturan yang berlaku. Setiap warga gereja senantiasa menyadari bahwa tubuh adalah Bait Roh Kudus yang harus dirawat dan dipelihara sebagai bentuk dari pengabdian diri secara utuh kepada Allah.

PAHAMILAH BAHWA VAKSIN ADALAH SALAH SATU BENTUK ANUGERAH ALLAH UNTUK MEMELIHARA UMAT-NYA

Cara Allah memelihara manusia dengan 2 cara yaitu dengan mujizat (hal yang supranatural) namun juga memberikan aturan dan juga pengetahuan yang melibatkan proses. Ada banyak penemuan Vaksin yang sepanjang sejarah telah menyelamatkan umat manusia dari pandemi penyakit yang terjadi. Menerima vaksin, tidaklah identik dengan kelemahan iman, seperti yang didengungkan oleh mereka yang anti vaksin. Menerima vaksin, adalah salah satu bentuk penghargaan dan syukur atas karya pemeliharaan Allah atas umat-Nya.

PAHAMILAH  dengan menerima vaksin SESEORANG SESEORANG BUKAN SAJA MELINDUNGI DIRI SENDIRI, MELAINKAN MELINDUNGI ORANG-ORANG LAIN JUGA

Virus Corona ini tidak mengenal batasan usia, gender, social dll … Viruses don’t discriminasi. Bisa menyerang siapa saja, kapan saja dan dimana saja. Vaksin dibuat untuk melindungi manusia dengan melatih tubuh untuk memiliki antibody terhadap virus yang ada. Vaksin juga merupakan wujud kasih kepada sesama, untuk saling menjaga satu dengan yang lain.

Sebagai anak Tuhan kita harus semakin bijaksana, milikilah alat uji kebenaran supaya yang baik tetap kita pegang. Kiranya Tuhan menolong kita semuanya untuk memutuskan dengan hikmat dan kebijaksanaan untuk kita memiliki pandangan dan tepat. Selama menunggu Vaksinasi ingatlah bahwa Proteksi diri tetap harus kita kerjakan, jangan lupa selalu pakai masker, rajin cuci tangan, jaga jarak, jauhi keruminan dan kurangi mobilitas

Tuhan Yesus memberkati

Komitmenku hari ini

Aku mau menjadi anak muda yang berhikmat, ditengah semua situasi pandemi ini aku mau mantaati setiap aturan yang ada untuk kebaikan Bersama.

ER060221 – KPH

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *