📖 Imamat 27, Peraturan tentang nazar, persembahan khusus, dan penebusan harta atau orang yang dinazarkan kepada Tuhan.
📖 Bilangan 1, Tuhan memerintahkan Musa dan Harun untuk menghitung seluruh laki-laki Israel yang siap berperang setelah keluar dari Mesir.
Rangkuman Kebenaran:
Tuhan menghargai setiap nazar dan persembahan umat yang datang dari hati yang tulus. Ia menilai ketaatan lebih dari sekadar janji lisan. Allah ingin umat setia memenuhi komitmen mereka kepada-Nya. Kristus sendiri menjadi penggenapan nazar terbesar—penyerahan diri sepenuhnya demi keselamatan manusia. “Segala sesuatu yang dikhususkan bagi TUHAN adalah maha kudus bagi TUHAN.” (Imamat 27:28)
Allah adalah Allah yang teratur dan mengenal umat-Nya satu per satu. Ia menyiapkan umat-Nya untuk berperang, bukan hanya secara fisik tetapi juga rohani. Penghitungan ini menunjukkan bahwa setiap orang memiliki peran dalam rencana besar Allah. Kristus memanggil kita untuk menjadi bagian dari pasukan rohani-Nya yang hidup dalam ketaatan dan kesetiaan. “TUHAN berfirman kepada Musa di padang gurun Sinai, dalam Kemah Pertemuan, pada tanggal satu bulan yang kedua dalam tahun yang kedua sesudah mereka keluar dari tanah Mesir.” (Bilangan 1:1)
