Merasa Diri Kuat

Renungan Harian, Sabtu 12 April 2025

Nats: 1Korintus 10:11 – 12, Semuanya ini telah menimpa mereka sebagai contoh dan dituliskan untuk menjadi peringatan bagi kita yang hidup pada waktu, dimana zaman akhir telah tiba. Sebab itu siapa yang menyangka bahwa ia teguh berdiri, hati-hatilah supaya ia jangan jatuh

Syalom bapak ibu saudara yang terkasih dalam Tuhan Yesus Kristus . . . .

Saudara jika kita melihat dari kisah hidup Daud, di saat Daud sedemikian dekat hidupnya dengan Tuhan, justru ia terjatuh sedemikian dalam . Dia terjatuh dalam dosa perzinahan, pembunuhan, kemunafikan dan kejahatan keji beruntun yang ia lakukan !! sehingga semua ini mendatangkan murka Tuhan. Kejatuhan Daud terjadi ketika dia ada dalam keadaan baik-baik, padahal ia adalah raja yang dihormati kawan dan ditakuti lawan bahkan ia penulis kitab Mazmur bahkan ayat2 mesianik, nubuat tentang Kristus, lalu Mengapa hal bisa terjadi ??

Saudara, dari pengalaman Daud kita harus belajar untuk tidak menganggap diri kita kuat dalam menghadapi pencobaan dan rasul Pauluspun mengingatkan untuk selalu berhati-hati dan tidak membanggakan diri, yang nantinya akan jatuh dalam dosa kesombongan. Biarlah roh Kudus melimpahkan  kerendahan hati bagi kita untuk senantiasa bersandar pada hadiratNya, dan sadar untuk selalu mawas diri dalam dunia yang semakin jahat ini.

Rasul Paulus memahami pentingnya belajar dari masa lalu, dalam 1 Korintus 10, ia menyoroti peristiwa-peristiwa dari sejarah Israel untuk memberikan contoh-contoh realistis rohani dan ia memperingatkan terhadap dosa. Di sini Paulus ingin kita pembacanya belajar dengan apa yang telah dilakukan bangsa Israel, bahwa kesombongan rohani adalah penipu yang kuat dan mengandalkan diri sendiri adalah penghancur  yang hebat ; sebab itu siapa yang menyangka bahwa ia teguh berdiri, hati-hatilah supaya ia jangan jatuh ( 1 Kor 10 : 12 ).

Karena itu bersikap teguh  adalah ungkapan yang berarti berhati-hati, waspada atau berjaga-jaga kata teguh dalam ayat 12 ini mengacu pada berpegang teguh pada pendirian, bersikap teguh, atau tetap teguh pada posisi seseorang.

Paulus menyampaikan gagasan tentang seseorang yang mengira bahwa ia teguh dalam iman, tetapi pada  kenyataannya  terlalu percaya diri dan menipu diri sendiri. karena itu jikalau kamu menyangka bahwa engkau teguh berdiri, hati-hatilah supaya engkau jangan jatuh.

Sebab itu Matius 26 : 41 berkata Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan, roh memang penurut, tetapi daging lemah . oleh karena itu jangan merasa kuat

Saudara ketika kita merasa dekat dengan Tuhan, kita justru harus berhati-hati agar tidak terjatuh dalam dosa. Sebab itu siapa yang menyangka bahwa ia teguh berdiri, hati-hatilah supaya ia jangan jatuh

Tuhan memberkati

EW

Dapatkan Link renungan Harian dari elohim.id setiap hari dengan bergabung kedalam Grup Renungan Harian kami
Silahkan ketik Nama (spasi) Daerah asal (Spasi) No Hp yang anda daftarkan
Kirim ke 0895-1740-1800
Tuhan Memberkati dan tetap bertumbuh dalam kebenaran Firman Tuhan