“WAKTU ISTIRAHAT”

Renungan Harian Anak, Rabu 26 April 2023

Keluaran 20:11, “Sebab enam hari lamanya TUHAN menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya, dan Ia berhenti pada hari ketujuh; itulah sebabnya TUHAN memberkati hari Sabat dan menguduskannya.

Kita adalah orang yang disebut percaya pada Tuhan Yesus sebagai Juruselamat, dan untuk itu kita juga harus menyembah Tuhan secara baik dan benar. Bentuk penyembahan yang dapat dilakukan adalah melalui hari kita ibadah seperti yang biasa kita lakukan setiap minggu di gereja. Hari minggu adalah hari kebangkitan Tuhan Yesus yang digunakan sejak jemaat mula-mula sebagai hari beribadat memuliakan-Nya sebagai Tuhan dan Juruselamat manusia.

Adik-adik, kita tahu bahwa ada 7 hari yang Tuhan berikan bagi kita.  Dan hari-hari itu sebenarnya hari yang dipakai Tuhan menciptakan semua yang ada di dunia ini, ya… selama enam hari lamanya Tuhan bekerja untuk menciptakan alam semesta ini. Dengan tangan-Nya, satu per satu diciptakan-Nya benda-benda yang ada di alam semesta ini. Tentu kalian masih ingat apa saja yang diciptakan oleh Tuhan pada hari pertama sampai dengan hari keenam. Untuk mengingatnya kembali, coba deh adik-adik inget lagi hari-hari penciptaan yang Tuhan lakukan di dunia ini, kalo ada yang belum tahu:

• Hari ke-1: Langit dan bumi; Terang, ada siang dan ada malam
• Hari ke-2: Cakrawala
• Hari ke-3: Daratan dan Lautan Segala jenis tumbuh-tumbuhan
• Hari ke-4: Benda-benda penerang pada cakrawala: matahari, bulan dan bintang-bintang, ini termasuk planet-planet lainnya, dan segala gugusan bintang-bintang
• Hari ke-5: segala jenis mahkluk hidup di dalam air dan segala jenis burung yang bersayap
• Hari ke-6: segala jenis mahkluk hidup di darat, ternak, binatang melata dan binatang-binatang liar danManusia, diciptakan menurut gambar dan rupa Allah (serupa dan segambar dengan Allah)

Setelah bekerja selama enam hari, pada hari ketujuh Tuhan berhenti bekerja. Wah….apa yang dilakukan oleh Tuhan ketika Ia berhenti bekerja? Mari kita perhatikan Kejadian 2:3 yang berbunyi : “Lalu Allah memberkati hari ketujuh itu dan menguduskannya, karena pada hari itulah Ia berhenti dari segala pekerjaan penciptaan yang telah dibuat-Nya itu” Ternyata pada ketujuh itu, Tuhan beristirahat, tetapi Ia tidak berdiam diri saja.

Yang dilakukan Tuhan ketika beristirahat adalah Ia melihat dengan seksama apa yang sudah dikerjakan selama 6 hari itu dan hasilnya sungguh amat baik.

Lalu apa yang kita lakukan ketika berisitirahat pada hari ketujuh? Yach….kita beribadah kepada Tuhan untuk mengucap syukur karena Tuhan sudah menyertai hidup kita sepanjang 6 hari yang lalu. Adik-adik, Tuhan Yesus juga mengajrkan kepada murid-murid-Nya waktu itu  untuk mengasihi Allah dan mengasihi sesama manusia sebagai hukum yang utama dan yang terutama. Lebih jelas lagi Tuhan Yesus mengatakan bahwa, “kasihilah Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu, dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu” yaitu hukum yang pertama sampai dengan yang keempat dari kesepuluh perintah itu.

Dengan istirahat yang Tuhan lakukan setelah hari penciptaan, kita juga dapat memanfaatkan satu hari untuk istirahat dari apa yang biasa kita lakukan, sekolah, bekerja, bermain-main dan banyak hal untuk kita bisa mengambil waktu untuk beribadah dan menyatakan kasih kita kepada Tuhan.  Jangan sampai waktuyang Tuhan berikan kepada kita, kita pakai untuk hal-hal yang tidak berguna.

Ayat Hafalan

Ulangan  5:12 Tetaplah ingat dan kuduskanlah hari Sabat, seperti yang diperintahkan kepadamu oleh TUHAN, Allahmu.

Komitmenku hari ini

Mari kita gunakan hari istirahat yang Tuhan berikan bagi kita untuk memuji Tuhan dan mengucap syukur kepada Tuhan yang sangat mengasihi kita.

Amin. Tuhan Yesus Memberkati

RM – GCT