“GREAT TUTOR “
Renungan harian Youth, Sabtu 22 Mei 2021
tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu. Yohanes 14:26
Di tengah kerasnya dan sulitnya kehidupan, setiap kita berjuang untuk memenangkan tantangan yang diperhadapkan pada kita. Saya yakin tidak ada seorang pun dari kita yang mau kalah dan menjadi pecundang dalam hidupnya. Kalau boleh, kita mau terus maju dan berhasil menaklukkan semua permasalahan kehidupan. Namun, saat kita harus berjuang menghadapi tantangan dan kesulitan, apa sebenarnya yang kita perlukan? Kita bisa belajar dari orang-orang hebat dalam sejarah. Siapa pun mereka, betapa pun hebatnya seseorang dalam suatu bidang, mereka pada satu titik pasti mengalami pergumulan hidup yang berpotensi untuk membuat mereka menyerah pada kehidupan.
Kalian mungkin pernah mendengar nama Alexander the Great, seorang Raja dari Makedonia yang selama 13 tahun pemerintahannya berhasil membangun imperium terbesar di dunia. Pada suatu saat, Alexander the Great pun pernah mengalami krisis kepercayaan diri karena memandang dirinya tidak akan pernah bisa menjadi seperti ayahnya, Raja Phillip II yang mampu menaklukkan Yunani. Tutor Alexander yaitu Aristoteles menunjukkan sebuah peta dunia pada Alexander dan mengatakan bahwa memang ayahnya mampu menaklukkan Yunani, namun Alexander masih memiliki sisa wilayah yang belum ditaklukkan, seluas dunia yang membentang. Dan sejarah membuktikan bahwa Alexander melakukan pencapaian yang lebih besar dari ayahnya. Ia memerintah wilayah 50x lebih luas daripada wilayah yang diwariskan kepadanya mencakup 3 benua yaitu Eropa, Asia, dan Asia. Seseorang yang menang atas pergumulan hidupnya memiliki kesempatan untuk memperluas kapasitasnya. Dalam kasus Alexander the Great, kita bisa melihat peran Aristoteles yang menjadi tutor atau pengajar yang luar biasa. Seseorang yang bukan hanya bertindak sebagai guru namun bagi Alexander adalah seorang yang mengajari hidup dengan baik.
Ketika kita membaca kisah pelayanan Tuhan Yesus selama 3,5 tahun bersama murid-muridnya, ada sebuah fenomena yang bisa dikatakan sama. Tuhan Yesus memperlengkapi murid-muridnya untuk sebuah misi pelayanan yang akan dilanjutkan usai Tuhan Yesus naik ke surga. Dalam kurun waktu tersebut, murid-murid melihat perbuatan ajaib, mujizat, pengajaran Tuhan Yesus yang luar biasa. Namun, sebelum Tuhan Yesus secara fisik meninggalkan murid-muridnya untuk kembali ke surga, murid-murid menerima sebuah janji yang sangat istimewa, berkuasa, dan bernilai kekal. Tuhan Yesus menjanjikan seorang “Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.” Jauh sebelum murid-murid mengalami masa kelam karena ditinggalkan Tuhan Yesus, mereka telah menerima jaminan yang akan sangat mereka perlukan. Janji ini menjadi bagian dari gambaran masa-masa kelam yang akan dihadapi murid-muris Tuhan Yesus setelah kepergiannya (Yohanes 14:15-31)
Kehilangan Tuhan Yesus di sisi mereka telah mengguncang kehidupan. Jelas bukan perkara mudah bagi murid-murid Tuhan Yesus. Beberapa di antara mereka seakan-akan kehilangan panggilan Tuhan dalam hidup mereka dan kembali ke pekerjaan mereka yang lama. Seakan-akan mereka lupa dengan pengajaran Tuhan Yesus dan pengalaman hidup bersama dengan Sang Guru Agung.
Kondisi ini sangat bertolak belakang dengan keadaan murui-murid Tuhan Yesus setelah peristiwa Pentakosta – pencurahan Roh Kudus- di loteng Yerusalem. (Kisah Rasul 2:40) Janji dalam Yohanes 14:26 menjadi sebuah kenyataan. Mereka menjadi pribadi yang berani dan kokoh memberitakan Yesus – Mesias yang dijanjikan.
Dalam terjemahan Amplified Bible
But the Comforter (Counselor, Helper, Intercessor, Advocate, Strengthener, Standby), the Holy Spirit, Whom the Father will send in My name [in My place, to represent Me and act on My behalf], He will teach you all things. And He will cause you to recall (will remind you of, bring to your remembrance) everything I have told you.
Roh Kudus menjadi Penghibur, murid-murid yang bersedih hati, diliputi ketakutan dan kegalauan – dihiburkan, dikuatkan, dan dipulihkan,
Roh Kudus menjadi Pribadi yang menggantikan Tuhan Yesus dengan kuasa yang sama, dan otoritas yang sama.
Roh Kudus mengajar murid-murid segala sesuatu, membuat jelas dan terbuka.
Roh Kudus mengingatkan segala sesuatu yang telah dikatakan Tuhan Yesus kepada mereka
Pernahkan dalam hidup kita menjadi letih lesu, kehilangan semangat, dan berputus asa karena masalah dan tantangan hidup? Ingatlah Tuhan Yesus menjanjikan Penghibur yaitu RohNya sendiri yang selalu Standby untuk menguatkan, mendukung, mendorong, mendoakan kita.
Pernahkah kita merasa seakan-akan berada dalam jalan buntu, tidak punya ide untuk keluar dari masalah dan kesulitan? Ingatlah, Roh Kudus dijanjikanNya untuk mengajar kita apa yang harus kita lakukan. Seperti Tuhan Yesus yang dipenuhi dengan hikmat, Roh Kudus akan membukakan pemikiran kita untuk melihat segala sesuatu sebagaimana Allah memandang kehidupan kita.
Ataukah kita mulai lupa dengan tujuan hidup kita karena dibelokkan dengan segala ambisi, kesenangan, dan pencapaian-pencapaian hidup? Roh Kudus akan mengingatkan kitaakan segala sesuatu yang telah Dia katakan lewat setiap kebenaran FirmanNya. Roh Kudus akan memulihkan kehidupan kita menjadi seperti yang Tuhan mau, untuk kemulianNya.
Secara pribadi ayat ini terus menjadi sebuah peringatan untuk saya dalam menghadapi segala sesuatu. Roh Kudus menyingkapkan Firman Tuhan yang tidak saya pahami sehingga saya dapat memahaminya dan menerima Firman itu sebagai sebuah Rhema yang menghidupkan roh saya. Dalam banyak keputusan-keputusan penting dalam hidup saya, menyangkut sekolah, penjurusan kuliah, pekerjaan, pertemanan, pasangan hidup, karir dan hal lainnya;
Roh Kudus mengingatkan saya tentang apa yang seharusnya menjadi prioritas hidup saya. Bukan semata-mata untuk ambisi dan kebahagiaan pribadi, namun di dalamnya ada ruang yang terbuka lebar bagi pekerjaan Allah.
Komitmenku hari ini
Aku mengalami mengalami Roh Kudus secara pribadi dan nyata dalam hidupku, memberi ruang seluas-luasnya bagi Dia untuk mengingatkan apa-apa saja yang Firman Tuhan sudah ajarkan bagiku untuk dilakukan.
Selamat menikmati pendampingan dari Tutor yang luar biasa di sisi kita.
DDO – Ads
PENGUMUMAN …
Buat rekan-rekan youth … jangan lupa nanti sore di chanel youtube Elohim ministry … Nanti sore ada EL-Rei jam 16.30 yang akan menemani kalian untuk memahami isu-isu yang banyak anak muda hadapi, dan tentunya kita akan belajar juga dari sudut pandang Firman Tuhan … dan tema kita nanti sore adalah
“You Are Not Alone”…
sebuah tema yang akan membahas bagaimana Roh Kudus adalah pribadi yang selalu menyertai kita … apa dan bagaimana akan dikupas tuntas jadi jangan lupa saksikan El Rei nanti sore.
Dan Juga jangan lupa besok Ibadah Minggu di gedung gereja jam 06.00 pagi dan tentunya jangan lupa tetap dengan protokol Kesehatan dan Ibadah Sunday Funday jam 08.15 di channel youtube Elohim ministry.