“LAKUKAN SEMUANYA DENGAN BENAR”

November 25, 2022 0 Comments

Renungan Harian Anak, Jumat 25 November 2022

Halo syalom adik-adik elohim kids, bagaimana kabar hari ini? Kakak harap semuanya dalam keadaan baik dan selalu didalam perlindungan Tuhan Yesus

Hayo apa yang biasa dilakukan adik-adik kepada orang tua ketika mereka menginginkan sesuatu? Mendadak baik dan rajin. Membuatkan minuman kesukaan sang ayah. Memijat punggung tanpa diminta. Membantu melakukan pekerjaan rumah tangga dan lain sebagainya. Adik –adik rela melakukannya demi melunakkan hati orang tua supaya keinginannya dikabulkan. Siapa yang suak melakukan strategi ini?

Hal tersebut bisa jadi tidak sengaja kita lakukan dalam hubungan kita dengan Tuhan. Mungkin adik – adik menginginkan sesuatu (ingin dapat nilai bagus saat ujian, ingin supaya diberkati Tuhan, ingin dapat mainan baru, atau mendapat semua yang adik-adik inginkan) lalu kita tiba-tiba rajin berdoa, rajin membaca firman Tuhan, rajin beribadah, raji puasa dan begitu kita mendapat jawaban/berkat dari Tuhan kita langsung lupa dengan kebiasaan baik yaitu berdoa dan membaca firman Tuhan.

Apakah ibadah kita tertuju bagi kemuliaan Tuhan atau hanya mencari kepentingan sendiri? Sekalipun keduanya terwujud dalam tindakan lahiriah yang sama, Dia tidak akan mudah terkecoh dengan kesalehan yang palsu. Karena itu hendaklah kiranya kita sunggguh-sungguh merasa lapar dan dahaga akan Dia dan kebenaran-Nya. Biarlah segala bentuk ibadah kita lakukan bagi Tuhan dengan memandang firman-Nya, sebagai upaya untuk menyenangkan hati-Nya dan mendapatkan perkenan-Nya.

Adik-adik, Dalam Kitab Kejadian Pasal 6 Allah menyatakan Nuh sebagai orang yang benar dan tidak bercela di antara orang-orang sejamannya. Wah, ini suatu hal yang luar biasa! Ketika semua manusia lainnya berbuat dosa, ternyata Nuh tidak ikut-ikutan berbuat dosa. Nuh tetap memilih untuk melakukan yang benar dihadapan Tuhan.

Bagaimana bisa ya Nuh hidup berbeda dengan semua orang sejamannya? Apa rahasianya? Rahasiannya ternyata karena: Nuh hidup dengan benar dan berjalan dengan tuntunan Allah. Nuh mau dengar-dengaran perintah Tuhan dan melakukan apa yang benar. Dalam kisah Air Bah Hanya Nuh dan keluarganya yang selamat (Kej 7:23)  di dalam bahtera. Nuh dan keluarganya selamat karena Allah menyelamatkan. Allah tidak memperlakukan orang benar sama dengan orang berdosa. Allah menyelamatkan orang yang percaya dan taat kepada-Nya.

Adik-adik, seorang yang benar di mata Tuhan adalah orang yang mentaati Firman Tuhan.  Menjadi seorang yang benar bukan sekedar sebutan, tetapi harus dibuktikan dengan cara hidup orang itu, apakah ia mentaati Firman Tuhan atau tidak.  Jadi orang benar adalah orang yang mentaati Firman Tuhan.  Apakah adik-adik orang benar, terbukti dari apakah adik-adik mentaati Firman Tuhan atau tidak.  Mau menjadi orang benar?  Yuk, buktikan dengan mentaati Firman Tuhan.

AYAT HAFALAN

“Beginilah firman TUHAN semesta alam: Laksanakanlah hukum yang benar dan tunjukkanlah kesetiaan dan kasih sayang kepada masing-masing!” (Zakharia 7:9)

Komitmenku hari ini

Aku mau menjadi anak yang TAAT dan MELAKUKAN FIRMAN TUHAN dengan TUJUAN YANG BENAR sehingga hidupku berkenan kepada Tuhan

GH – YC

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *