” MURID TELADAN “

Renungan Harian Anak, Selasa 08 November 2022
Bacaan renungan: Kisah para Rassul 16:1-3
Halo adik-adik ELOHIM kids. Bagaiman kabarnya hari ini? Semoga hari adik-adik penuh sukacita dan semangat yang baru karena Tuhan selalu beserta dengan kita. Tak lupa juga, Tuhan selalu ada untuk kita baik kemarin, hari ini, besok bahkan sampai selama-lamanya. Yuk hai ini sama-sama kita mau belajar firman Tuhan lewat renungan hari ini.
Suatu kali papa Ferdi mengajaknya pergi ke rumah makan yang terkenal di daerahnya. Ferdy tertarik pada sebuah bingkai berisi piagam yang terpasang di dekat kasir. Pada piagam yang terpasang itu ada sebuah kalimat yang ditulis dengan huruf besar: “KARYAWAN TELADAN BULAN INI”. Di bawah tulisan itu ada sebuah foto kecil beserta nama. Ferdy lalu bertanya kepada papaanya, “Pa, apa sih maksud dari kalimat itu?” Lalu papa pun menjelaskan, “Oh, itu adalah penghargaan untuk karyawan yang berprestasi di tempat ini. Kamu lihat foto itu,kan? Dia mendapat penghargaan dan menjadi teladan karena ia dinilai telah bekerja dengan rajin, baik, disiplin, dan setia.” Ferdy pu mengangguk-angguk mendengar penjelasan papanya.
Adik-adik, tentu setiap dari kita pernah mendengar istilah dari kata “teladan’., bukan? Teladan sendiri berarti seseorang yang perilakunya patut ditiru oleh orang lain. Baik itu sikap, perkataan, perilakunya, dll, yang bisa membawa dampak positif bagi orang lain. Bagaimana dengan kata “Murid Teladan”? Kita pasti pernah mendengar kata itu di sekolah. Seorang siswa akan menerima gelar “teladan” karena sekolah menilai murid itu adalah murid yang rajin, berkelauan baik, dan berprestasi. Menjadi murid teladan berarti menjadi contoh yang baik bagi teman-teman yang lain. Sangat membanggakan, bukan? Siapa di antara adik-adik yang ingin menjadi teladan bagi teman-temannya?
Hari ini mari kita belajar menjadi anak yang bisa memberikan teladan positif bagi orang-orang di sekitar kita. Tuhan mau kita menjadi anak Tuhan yang bisa menyebarkan teladan baik untuk ditiru orang lain. Seperti dalam pembacaan kita hari ini, Paulus memuji Timotius karena kesetiaan dan ketaatannya melakukan perintah Tuhan. Kita juga bisa menjadi teladan dan dipuji seperti Paulus memuji Timotius.
Kita bisa memulai dengan rajin berdoa, membaca Firman Tuhan, dan setia beribadah kepada Tuhan. Minta kepada Tuhan agar kita bisa melaksanakannya terus-menerus dan percayalah, apa yang kamu lakukan pastii akan ditiru oleh orang-orang di sekitar kita. jika kita melakukannya untuk Tuhan, kita pun terlatih untuk menjadi anak yang setia kepada Tuhan dan melakukan Firman Tuhan.
Nah, apakah kamu sudah menjadi teladan yang baik buat teman-teman atau orang disekitar kita dalam hal kesetiaan dan melakukan Firman Tuhan?
Ayat Hapalan
Titus 2:7a “dan jadkanlah drimu sendiri suatu teladan dalam berbuat baik.”
Komitmenku hari ini
Aku mau belajar menjadi teladan dan contoh melalui kebaikan dalam kehidupan ku setiap hari
MEK – KCP