Elohim Ministry youth AJAKAN UNTUK BERTOBAT

AJAKAN UNTUK BERTOBAT



Renungan Harian Youth, Selasa 01 Maret 2025

“Bawalah kata-kata penyesalan, dan kembalilah kepada TUHAN!” (Hosea 14:2-3)

Syalom rekan-rekan youth semuanya … semoga rekan-rekan dalam keadaan baik dan sehat.
Dalam hidup ini, kita selalu menghadapi dua ajakan: ajakan untuk berbuat dosa dan ajakan untuk menjadi lebih baik dan bertobat. Si jahat terus menggoda kita untuk menjauh dari Tuhan, menawarkan kenikmatan sesaat yang justru menjerumuskan kita ke dalam dosa. Namun, di sisi lain, Tuhan dengan penuh kasih setia selalu memanggil kita untuk kembali kepada-Nya. Ia tidak ingin kita binasa dalam dosa, tetapi ingin kita bertobat dan mengalami pemulihan yang sejati.
Kitab Hosea 14:2-3 adalah sebuah seruan kasih dari Tuhan bagi umat-Nya yang telah berpaling dari-Nya. Tuhan mengajak mereka untuk kembali, mengakui dosa, dan menerima pengampunan-Nya. Ini adalah ajakan yang sama bagi kita hari ini—untuk meninggalkan dosa dan kembali kepada kasih Allah yang sejati.

Latar Belakang Hosea 14:2-3

Kitab Hosea ditulis dalam masa di mana bangsa Israel hidup dalam dosa dan ketidaksetiaan kepada Tuhan. Mereka berpaling kepada penyembahan berhala dan mencari perlindungan dari bangsa-bangsa lain seperti Asyur, bukannya kepada Tuhan. Oleh karena itu, Tuhan mengutus Nabi Hosea untuk memperingatkan mereka akan akibat dari dosa mereka, tetapi juga menyampaikan kasih dan kesabaran Tuhan yang luar biasa. Dalam Hosea 14:2-3, Tuhan memanggil Israel untuk bertobat. Mereka diminta untuk membawa kata-kata penyesalan, mengakui bahwa pertolongan sejati bukan dari Asyur atau ilah-ilah lain, tetapi hanya dari Tuhan. Jika mereka benar-benar bertobat, Tuhan akan mengampuni, menyembuhkan, dan memberkati mereka kembali. Pesan ini bukan hanya untuk bangsa Israel di masa lalu, tetapi juga untuk kita hari ini.

Pertobatan Sejati: Mengakui dan Menjauhi Dosa
Banyak orang mengira bahwa pertobatan hanya sekadar mengakui dosa. Namun, pertobatan sejati lebih dari sekadar kata-kata. Pertobatan harus disertai dengan perubahan hidup—meninggalkan dosa dan hidup dalam kebenaran. Dalam Hosea 14, Tuhan meminta umat-Nya untuk membawa kata-kata penyesalan. Ini berarti mereka harus datang kepada Tuhan dengan hati yang hancur dan mengakui segala dosa mereka. Namun, tidak berhenti di situ—mereka juga harus berkomitmen untuk tidak kembali kepada dosa yang sama.
Hal ini sejalan dengan firman Tuhan dalam Amsal 28:13: “Siapa menyembunyikan pelanggarannya tidak akan beruntung, tetapi siapa mengakuinya dan meninggalkannya akan disayangi.”
Kita tidak bisa mengharapkan pemulihan dari Tuhan jika kita terus hidup dalam dosa tanpa ada niat untuk berubah. Tuhan menginginkan hati yang sungguh-sungguh bertobat, bukan sekadar kata-kata.
Janji Tuhan bagi Orang yang Bertobat

Jika kita benar-benar bertobat, Tuhan tidak hanya mengampuni dosa kita, tetapi juga akan memulihkan hidup kita. Dalam Hosea 14:4-8, Tuhan memberikan janji-janji luar biasa bagi mereka yang kembali kepada-Nya:
✅ Tuhan akan menghapus dosa-dosa kita. “Aku akan menyembuhkan kefasihan mereka, Aku akan mengasihi mereka dengan sukarela, sebab murka-Ku telah surut dari pada mereka.” (Hosea 14:4)
✅ Tuhan akan memulihkan hidup kita. “Aku akan seperti embun bagi Israel, maka ia akan berbunga seperti bunga bakung.” (Hosea 14:5)
✅ Kita akan menjadi berkat bagi banyak orang. “Mereka akan kembali dan diam dalam naungan-Ku; mereka akan tumbuh seperti gandum, dan berkembang seperti pohon anggur.” (Hosea 14:7)
Ini adalah janji pemulihan yang luar biasa. Tuhan bukan hanya mengampuni kita, tetapi juga ingin memberkati kita dan menjadikan kita alat untuk memberkati orang lain.

Kadang, kita merasa sulit untuk bertobat karena kita masih terikat dengan kebiasaan dosa atau merasa terlalu jauh dari Tuhan.

Namun, kabar baiknya adalah Tuhan tidak meninggalkan kita sendirian. Yohanes 16:8 Dan kalau Ia (Roh Kudus) datang, Ia akan menginsafkan dunia akan dosa, kebenaran dan penghakiman;
Roh Kudus diberikan kepada kita untuk menolong kita dalam proses pertobatan.

➡️ Roh Kudus mengingatkan kita ketika kita berdosa.
➡️ Roh Kudus memberi kita keberanian untuk mengakui dosa.
➡️ Roh Kudus memberi kita kekuatan untuk meninggalkan dosa.
➡️ Roh Kudus membimbing kita untuk hidup dalam kebenaran.

Itulah sebabnya kita perlu selalu peka terhadap suara Roh Kudus dan membiarkan Dia memimpin hidup kita setiap hari.

Seruan pertobatan dalam Hosea 14 adalah panggilan bagi kita semua. Kita tidak boleh menunda-nunda pertobatan. Jika Tuhan berbicara kepada hati kita hari ini, kita harus segera meresponinya. “Bawalah kata-kata penyesalan, dan kembalilah kepada TUHAN!” Jangan biarkan dosa menjauhkan kita dari Tuhan lebih lama lagi. Ia siap mengampuni dan memulihkan kita jika kita datang kepada-Nya dengan hati yang tulus.

HIKMAT HARI INI
🔥 “Pertobatan sejati bukan hanya mengakui dosa, tetapi juga meninggalkannya dan hidup dalam kebenaran Tuhan.”

POKOK DOA
🙏 Ya Tuhan, aku datang kepada-Mu dengan hati yang rendah. Aku mengakui dosaku dan memohon pengampunan-Mu. Berikan aku kekuatan melalui Roh Kudus-Mu untuk meninggalkan dosa dan hidup dalam kebenaran-Mu. Terima kasih atas kasih setia-Mu yang selalu mengajakku kembali kepada-Mu. Dalam nama Yesus aku berdoa. Amin.
TUHAN YESUS MEMBERKATI! 😇💖

AH – DOT

Dapatkan Link renungan Harian dari elohim.id setiap hari dengan bergabung kedalam Grup Renungan Harian kami
Silahkan ketik Nama (spasi) Daerah asal (Spasi) No Hp yang anda daftarkan
Kirim ke 0895-1740-1800
Tuhan Memberkati dan tetap bertumbuh dalam kebenaran Firman Tuhan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *