Bacaan Alkitab Senin, 10 Maret 2025

Kitab Yehezkiel pasal 7-8

Yehezkiel 7 adalah peringatan terakhir tentang kehancuran total Israel. Tuhan menyatakan bahwa kesabaran-Nya telah habis, dan saat hukuman telah tiba. Tidak ada yang bisa lolos dari murka Tuhan—baik kaya maupun miskin, semua akan mengalami penderitaan. Umat akan kehilangan harta mereka, mengalami kelaparan, dan dihancurkan oleh musuh. Penyembahan berhala telah membuat Tuhan menjauh, dan sekarang mereka harus menghadapi akibatnya.

Yehezkiel 8 Yehezkiel menerima penglihatan tentang dosa-dosa keji yang dilakukan di Bait Suci Yerusalem. Ia melihat para pemimpin Israel menyembah berhala, wanita menangisi dewa Tammuz, dan orang-orang sujud menyembah matahari. Semua ini menunjukkan betapa dalamnya penyimpangan rohani umat Tuhan. Tuhan menunjukkan bahwa kejahatan mereka telah mencapai puncaknya, dan karena itu, kehancuran Yerusalem sudah pasti akan terjadi.

Kesimpulan: 

Dosa yang terus-menerus tanpa pertobatan akan membawa kehancuran yang tidak bisa dihindari. Saat penghakiman Tuhan tiba, tidak ada yang bisa menyelamatkan diri kecuali bertobat sebelum terlambat.

Ketika umat Tuhan meninggalkan-Nya dan beralih kepada penyembahan berhala, mereka mengundang murka-Nya. Tidak ada tempat yang aman bagi mereka yang terus berbuat dosa, bahkan di dalam Bait Suci sekalipun. Tuhan menginginkan hati yang setia, bukan ibadah yang penuh kemunafikan.

Lanjutkan di Link Membaca :

https://alkitab.me/in-tb/Yehezkiel/7