“Belajar Bertanggung Jawab”

Renungan Harian Anak, Rabu 26 Agustus 2020

Ayat : Yunus 1 : 1 – 15

Selamat pagi adik-adik Elohim Kids yang dikasihi Tuhan. Bagaimana semangatnya pagi hari ini? Kakak berharap semoga adik2 tetap semangat dan tetap setia mendengarkan dan bahkan melakukan Firman Tuhan ya. Hari ini kita akan belajar sebuah renungan supaya kita bisa menjadi anak2 yang bertanggung jawab.

Adik-adik, siapa yang disini pernah diberikan sebuah tanggung jawab oleh orang tua kalian atau guru-guru kalian? Wah, pasti semuanya pernah diberikan suatu tanggung jawab ya, baik itu tanggung jawab terhadap hal-hal kecil sampai tanggung jawab untuk hal-hal yang besar. Misalnya saja tanggung jawab untuk membereskan tempat tidur, tanggung jawab untuk menyapu atau mencuci piring, ataupun tanggung jawab untuk mengerjakan PR sekolah kalian. Nah sekarang kakak tanya lagi? Seberapa banyak diantara adik-adik yang selalu melakukan tanggung jawab kalian , setiap hari? Nahh ini pasti mulai ada yang senyum-senyum sendiri atau tidak mengangkat tangan nih ya, karena pasti ada adik-adik yang terkadang masih lalai akan tugas dan tanggung jawabnya. Hayoo. Iya atau iya adik-adik?

Hari ini kita mau belajar bersama-sama dari seorang tokoh yang bernama Yunus (Yunus 1 : 1 – 15). Pasti adik-adik tau ya, Yunus yang ada di dalam perut ikan itu lhoo. Dari kisah Yunus ini, kita mau belajar untuk tidak lari dari tanggung jawab. Taukah adik-adik kesalahan Yunus ? Ya. Yunus pernah diberikan tanggungbjawab oleh Tuhan. Yunus disuruh pergi ke Niniwe, namun dia tidak taat dan malah pergi ke Tarsis. Akibatnya apa? Akibatnya adalah kapal yang ditumpangi Yunus oleng karena badai dan ombak yang besar. Yunuspun menyadari kesalahannya, ia telah lari dari tanggung jawabnya. Dan akhirnya Yunus mau menebus kesalahannya dengan ia dilemparkan ke laut sehingga badai pun reda. Dan pada akhirnya kita bisa melihat Yunus mau bertanggung jawab karena kesalahannya sendiri.

Yuk adik-adik. Kita belajar bersama-sama untuk melakukan setiap tanggung jawab kita mulai dari yang terkecil sampai yang terbesar. Akan ada upah untuk anak-anak Tuhan yang bertanggung jawab. Tuhan senang dengan anakNya yang taat melakukan setiap tanggung jawab yang dipercayakan kepadanya.

Ayat Hafalan :

Lukas 16 : 10 Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar.

Komitmenku :

Tuhan Yesus. Aku mau belajar menjadi anak yang bertanggung jawab, baik dalam perkara kecil sampai perkara besar, aku mau setia melakukannya. Amin.

GCT