DIUBAHKAN OLEH KUASA ROH KUDUS

Renungan Harian Youth, Mei 2022

Kisah Para Rasul 2:17 Akan terjadi pada hari-hari terakhir–demikianlah firman Allah–bahwa Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas semua manusia; maka anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan bernubuat, dan teruna-terunamu akan mendapat penglihatan-penglihatan, dan orang-orangmu yang tua akan mendapat mimpi.

Hidup di masa yang semakin maju seperti sekarang ini dipenuhi dengan berbagai tantangan yang semakin beragam.  Bukan berarti tantangan di masa lampau itu lebih ringan, namun pada intinya, kita bahkan telah melihat generasi-generasi terdahulu telah mampu melewati rintangan kehidupan yang berat dan mereka juga memperhatikan dampak yang terjadi ketika hidup dalam ketundukkan kepada Allah.  Dan dalam hal ini peran Roh Kudus dalam kehidupan sangat berpengaruh untuk mengubah paradigma setiap generasi dalam menjalani kehidupan di masa kini.

Mengubah hidup adalah salah satu persoalan yang laris diperbincangkan dunia. Hampir semua orang ingin memiliki kehidupan yang lebih baik. Sebagai anak Tuhan, kita pun berdoa dan menantikan suatu mujizat terjadi. Namun, sering kali mujizat yang kita harapkan tak kunjung datang dan kekecewaanlah yang menghampiri kita. Sangat disayangkan, sebab setiap harinya kita berjalan dengan Sumber Mujizat yang berdiam dalam kita. Sumber itu adalah Roh Kudus, yang Allah karuniakan sejak pertama kali kita menjadi percaya. Roh Kudus yang sama dengan yang telah mengubahkan Petrus pada hari Pentakosta. Petrus yang semula tidak berdampak dan malah sempat menyangkali Tuhan Yesus karena ketakutannya, berubah menjadi pribadi yang sangat berani menginjil di hadapan orang yang tak terbilang banyaknya. Saat itu juga, 3.000 jiwa pun bertobat dan dibaptis.

Roh Kudus adalah Pribadi yang tepat bagi seseorang yang butuh jamahan dan arahan untuk kehidupan yang diubahkan.

Dan bukan hanya Petrus yang bisa menerima kuasa yang mengubahkan tersebut. Melalui nabi Yoel, Tuhan telah berfirman bahwa pada hari-hari terakhir Dia akan mencurahkan Roh-Nya ke atas semua manusia. Inilah hari-hari terakhir itu, saat kuasa dan mujizat Tuhan dinyatakan melalui hidup kita. Masalahnya, masih banyak di antara kita yang hidupnya belum dipenuhi Roh Kudus, sehingga kuasa-Nya pun belum terimpartasi dalam hidup kita.

Allah menekankan pada gerejaNya suatu ketentuan dalam hidup yang dikuasai ketundukkan akan kehendak-Nya.

kata “hamba-hamba-Ku” dalam bacaan kita kali ini, menekankan kerinduan Allah untuk mencurahkan Roh Kudusnya pada gereja yang mau untuk menjadi hamba-Nya. Maksudnya? Inilah salah satu kerinduan Bapa, untuk melihat gerejaNya berada dalam jalur yang benar. Ia menginginkan umat Tuhan memiliki hati seorang hamba: hati yang memiliki penundukan diri sepenuhnya pada otoritas Allah. Bahkan secara institusi dapat dikatakan, gereja yang Allah inginkan bukanlah gereja yang bergerak hanya oleh ide-ide yang dicetuskan oleh pemimpin gereja tanpa mau terlebih dahulu mencari tahu isi hati Allah.

Allah mencari orang-orang yang mau hidup dalam rencanaNya.

Kita hanya perlu menyiapkan hati kita untuk dipersembahkan kepada Allah.  Hati yang benar-benar mau melihat karya Allah menjadi nyata dalam segala perkara kehidupan.  Jika kita melihat kesiapan para murid-murid Yesus sebelum Dia disalibkan dan bahkan sebelum Yesus terangkat ke sorga.  Maka kita menemukan bahwa ada banyak pemikiran-pemikiran dari para murid yang sangat terbatas dan belum begitu paham dengan rencana Yesus bagi seluruh umat manusia.  Mereka belum memiliki hati yang siap untuk berjalan memberitakan tentang Yesus tanpa adanya jaminan dari Yesus.  Namun setelah mereka menantikan janji Allah di kamar loteng Yerusalem, mereka menemukan keberanian dan jaminan yang Allah berikan lewat kuasa Roh Kudus.

Yang paling utama adalah kita menemukan bahwa hati dan hidup mereka diubahkan oleh baptisan Roh Kudus waktu itu.  Tidak ada lagi ketakutan yang dirasakan oleh Petrus ketika berbicara tentang Yesus.  Petrus tidak sama seperti Petrus yang menyangkal Yesus sebelum Yesus disalib.  Ada kuasa besar dan otoritas Allah yang membuat Petrus melangkah dengan berani memberitakan bahwa keselamatan hanya ada di dalam Yesus.

Saat Roh Kudus bekerja dalam kita, perubahan radikal dalam mengiring Tuhan akan menjadi bagian yang tidak terbantahkan lagi dalam hidup kita.

Semua yang berkaitan dengan pekerjaan Allah, selalu melibatkan hati. Hati hamba menuntut tindakan untuk meninggalkan ke-aku-an hidup dan berkata “hidupku bukannya aku lagi, tetapi Kristus yang hidup di dalamku.”  Allah rindu akan orang-orang yang mau taat setiap saat, dengan selalu mencari wajahNya setiap hari dan hidup dalam Firman..Karunia dan kelimpahan dalam Roh akan dicurahkan kepada umat Tuhan yang tidak mau lagi hidup dalam ke-aku-annya dan mau menyerahkan sepenuhnya untuk menjadi hambaNya.

Rekan-rekan youth, jika kita ingin Roh Kudus memenuhi kita semua, maka sangat penting bagi kita juga untuk memastikan bahwa kita mengenal pribadi Tuhan dan juga kebenaran-Nya dengan lebih dalam lagi. Ambillah waktu untuk merenungkan firman Tuhan dan masuklah dalam pujian penyembahan serta doa.  

Pastikan bahwa kita pun rindu untuk dilawat Roh Kudus dan masa muda kita menjadi semakin bermakna karena kita terus diubahkan dalam kebenaran Allah dari hari ke hari.

Amin. Tuhan Yesus Memberkati

RM – AdS

PENGUMUMAN …

Buat rekan-rekan youth … jangan lupa nanti sore di chanel youtube Elohim ministry … Nanti sore ada EL-Rei jam 16.30 yang akan menemani kalian untuk memahami isu-isu yang banyak anak muda hadapi, dan tentunya kita akan belajar juga dari sudut pandang Firman Tuhan … dan tema kita nanti sore  “Youth Life”… bagaimana kita menjalani kehidupan masa muda kita dengan positif   .… apa dan mengapa akan dikupas tuntas jadi jangan lupa saksikan El Rei nanti sore.

Dan Juga jangan lupa buat Ibadah Minggu digedung gereja jam 06.00 pagi dan tentunya jangan lupa tetap dengan protokol kesehatan

Ibadah Sunday Funday jam 08.15 di channel Youtube Elohim ministry.