FAITHFULLNESS

Renungan Harian Youth, 22 Mei 2023
“Sebab itu haruslah kauketahui, bahwa TUHAN, Allahmu, Dialah Allah, Allah yang setia, yang memegang perjanjian dan kasih setia-Nya terhadap orang yang kasih kepada-Nya dan berpegang pada perintah-Nya, sampai kepada beribu-ribu keturunan.” Ulangan 7:9
Kita sering beranggapan janji itu tidak cukup berarti tetapi bisa jadi bagi orang lain itu sangat dibutuhkan. Hampir semua orang mungkin pernah merasakan menunggu orang yang menjanjikan sesuatu pada kita, tapi kemudian entah alasan apapun, ia melupakan janjinya. Lalu ketika bertemu, dengan mudah orang itu, berkata:”Aduh, maaf ya, saya lupa bahwa kita janji bertemu. maklum saya sibuk sekali“. Sayangnya, pelajaran berharga ini terus terulang dan kita sendiri juga sering menjadi pelakunya. Janji tinggal janji melegenda sepanjang waktu.
BERJANJI adalah hal yang mudah NAMUN MENEPATINYA adalah perkara yang berbeda
Ulangan 7:9 mengatakan bahwa Allah kita adalah setia memegang janji-Nya. Allah akan melakukan dan menggenapi setiap janji-Nya. Dikatakan dalam ayat tersebut supaya kita tahu dan percaya tentang kesetiaan Allah tehadap janji Nya. Janji Allah itu diwujudkan bagi mereka yang berpegang pada perintah Nya. Kebanyakan yang terjadi adalah manusia berharap dan menuntut janji Allah, namun manusia tidak mau berpegang kepada perintah Allah, Maunya hidup semaunya.
Tuhan berlaku setia terhadap Perjanjian-Nya kepada Abraham, Ishak, dan Yakub. Allah tidak mungkin mengingkari segala perjanjian yang telah diucapkan-Nya, dan rencana keselamatan-Nya. Meskipun umat Israel tegar tengkuk dan bebal, Tuhan tetap berlaku setia, terus mengasihi mereka, dan melanjutkan perjanjian-Nya. Musa dengan tegas mengingatkan, “Sebab itu haruslah kau ketahui, bahwa TUHAN, Allahmu, Dialah Allah, Allah yang setia, yang memegang perjanjian dan kasih setia-Nya terhadap orang yang kasih kepada-Nya dan berpegang kepada perintah-Nya, sampai kepada beribu-ribu keturunan” (ayat 9).
Manusia itu sendirilah yang sebenarnya sedang berada dalam kondisi TIDAK SIAP menerima janji Tuhan
Kamus Besar Bahasa Indonesia mengartikan “setia” ialah berpegang teguh (pada janji, pendirian, dan sebagainya), patuh, taat, tetap dan teguh hati (dalam persahabatan dan sebagainya; atau berpegang teguh dalam pendirian, janji, dsb). Pengertian kata setia ini terlihat jelas di dalam kesetiaan Allah.
Rekan-rekan youth, kita harusnya setia kepada Tuhan sebab kita terpilih menjadi umatNya bukanlah karena kita dari umat yang besar melainkan karena kita mengasihi Tuhan dan memegang teguh peraturan-peratuan yang Tuhan berikan kepada kita.
Ketika TUHAN BERJANJI, maka kita melihat kebenaran dan kenyataan yang tertuang di dalam catatan Yohanes 14:1-3, yaitu:
- “Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku.
- Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu.
- Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamupun berada.
Tuhan Yesus tidak memberikan jaminan bahwa di dunia ini, murid-murid-Nya akan mengalami kehidupan yang serba lancar. Bahkan, mereka akan mengalami penganiayaan (16:33). Tetapi mereka diingatkan bahwa Dia datang mengatasi dunia. Di tengah kegelisahan, mereka diajar untuk percaya. Percaya bukan mengerti kebenaran, tetapi menerima Tuhan Yesus sebagai Juruselamat.
Ini adalah jaminan yang diberikan kepada para murid yang sedang ketakutan, bahwa Dia akan pergi tetapi Dia akan kembali lagi untuk membawa mereka secara pribadi ke tempat yang sudah Dia akan mempersiapkan mereka bagi mereka.
Kita dapat memiliki keyakinan penuh bahwa Dia akan datang kembali , meskipun kita tidak tahu kapan . Bahkan , Yesus sendiri sangat menginginkan itu. Terlihat di dalam doa-Nya kepada Bapa di dalam Yohanes 17:24 “Ya Bapa, Aku mau supaya, di mana pun Aku berada, mereka juga berada bersama-sama dengan Aku, mereka yang telah Engkau berikan kepada-Ku, agar mereka memandang kemuliaan-Ku yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sebab Engkau telah mengasihi Aku sebelum dunia dijadikan.
Rekan-rekan youth, JanjiNya tersedia bagi kita sepanjang waktu. Dia, adalah pribadi yang sangat mengasihi kita, Dia SETIA memegang dan menggenapi JANJI-Nya. TUHAN begitu MENGASIHI kita dengan SETIA. Dia adalah yang PEMELIHARA JANJI terbaik dalam hidup ini.
Dia adalah figur terbaik sebagai partner kita dan Dia adalah kekasih kita yang sempurna. Hendaklah kita setia sampai kita melihat kegenapan janji-Nya menjadi nyata atas setiap kita.
Amin. Tuhan Yesus Memberkati
EYC 20052023-YDK