Gembala yang Baik

MAZMUR 23 : 1-6

Tuhan adalah gembalaku, takkan kekurangan aku. Ia membaringkan aku dipadang yang berumput hijau, Ia membimbing aku ke air yang tenang; Ia menyegarkan jiwaku. Ia menuntun aku dijalan yang benar oleh karena namaNya. Sekalipun aku berjalan dalam lembah kekelaman, aku tidak takut bahaya, sebab Engkau besertaku; gadaMu dan tongkatMu, itulah yang menghibur aku. Engkau menyediakan hidangan bagiku, dihadapan lawanku; Engkau mengurapi kepalaku dengan minyak; pialaku penuh melimpah. Kebajikan dan kemurahan belaka akan mengikuti aku, seumur hidupku; dan aku akan diam dalam rumah TUHAN sepanjang masa.

Didalam Alkitab, Allah menyebut kita sebagai domba. Mungkin bagi beberapa orang hal ini kelihatannya seakan akan merendahkan kita. Mengapa Allah tidak menyebut kita sebagai serigala kuat, atau singa yang perkasa?

Saudara mungkin bagi sebagian orang sangat memalukan disebut sebagai domba, karena kelihatan seperti lemah, tidak dapat berkelahi, tidak dapat berlari dengan cepat, lamban berpikir. Ya, TUHAN Allah tidak menyebut kita sebagai serigala , sebab memang pekerjaan kita bukan memangsa saudara saudara kita, DIA tidak menyebut kita harimau, sebab kita tidak dipanggil untuk menyakiti saudara saudara kita, kita tidak disebut sebagai kancil, karena kita bukanlah untuk menipu saudara saudara kita dengan kelicikan, bahkan kita disebut elang yang memiliki kecepatan terbang yang hebat, sebab kita dipanggil bukan untuk kehebatan kita. Tapi kita dipanggil sebagai seekor domba yang didapat berpikir, sebab kita tidak perlu mengandalkan pikiran kita, kita disebutNya domba yang tidak pandai berkelahi, sebab kita memang bukan untuk berkelahi, dan melukai saudara saudara kita. Tapi kita diapnggilNya sebagai seekor domba yang kelihatan dungu. Yesus berkata, Sekalipun begitu; “AKU mengutus engkau seperti domba”. Dombaku mengenal suaraKu. Mengapa? satu pelajaran yang kita dapati dari domba adalah ketergantungannya kepada gembalanya.

Allah ingin agar kita senantiasa bergantung kepadaNya, itulah sebabnya kita disebut sebagai dombaNYA.

Dari ayat renungan firman Tuhan kita pada hari ini yang terdapat didalam mazmur 23 : 1-6, setidaknya ada 3 hal mengenai seperti apa gembala yang baik itu :

Gembala yang baik melenyapkan rasa takut

Mazmur 23 :2b “Ia membimbing aku ke air yang tenang”

Domba sangat takut kepada air, apalagi saat bulunya mekar atau lebat. Gembala yang baik itu membuangkan rasa takut dengan cara menciptakan suatu kolam yang tenang, damai dari aliran air pegunungan.

Saudara saudara, sering kali kita dihantui rasa takut, takut terhadap keadaan dunia, masalah ekonomi, merasa tidak dicintai, takut terhadap usia yang semakin menua,  dan hal hal yang lainnya. Saudara yang terkasih, Gembala yang baik itu mengetahui hal hal ini, dan DIA akan selalu siap membuang rasa takut yang kita hadapi.

Yesaya 41:13 Sebab Aku ini, TUHAN, Allahmu, memegang tangan kananmu dan berkata kepadamu: “Jangan takut, Akulah yang menolong engkau”

Gembala yang baik menuntun kejalan yang benar

Mazmur 23 : 3b “ Ia menuntun aku dijalan yang benar.”

Seorang gembala yang baik meninggalkan kandang dombanya, bukan untuk membawa dombanya keair terjun yang berasal dari pegunungan yang berakhir disebuah ngarai di jurang. Tetapi gembala yang baik membawa domba dombanya kejalan yang benar yang penuh dengan rerumputan yang segar. Tuhan adalah gembala yang sempurna buat hidup kita,  yang akan melimpahkan kasih karuniaNya bagi kita.

Gembala yang baik itu membawa sukacita

Mazmur 23 : 5c “pialaku penuh melimpah”

Mungkin dari beberapa domba itu ada yang Lelah, ada yang terjatuh, ada kehausan dan lain sebagainya, tetapi gembala itu selalu menyediakan air untuk minum domba dombaNya, sehingga domba domba itu bisa segar kembali.

Bapak ibu yang dikasihi oleh Tuhan, mungkin kita pernah atau sedang mengalami hal yang sama dengan domba itu, kita Lelah, kita capek, kita terjatuh, kita haus, dan sebagainya, tapi percayalah, bahwa DIA menyediakan air hidup untuk menyegarkan kita kembali.

Saudara saudara sungguh akan sangat amat Bahagia hidup kita, jika kita mengikuti Gembala yang baik itu. Untuk itu tetapkan hatimu untuk selalu bergantung dan berharap kepada DIA, karena Tuhan adalah Gembala yang akan selalu memperhatikan setiap domba dombaNya.

TUHAN YESUS MEMBERKATI

YG