” JALAN TUHAN”

Renungan Harian Youth, Kamis 15 April 2021

Halo rekan youth Elohim, Gimana nih kabarnya… Sehat dan luar biasa pasti ya, Tetap semangat ya dimasa pandemi ini. Jangan lupa 3M  Walau sudah ada vaksin tetapi jangan abaikan protokol kesehatan ya..

Sebagai anak muda yang mungkin jalan yang harus kita jalani masih panjang ya.. Tentang sekolah, kuliah, karir dan pekerjaan.. Pasti banyak pilihan yang ada didepan mata. Yang lulus SMP mau ke SMA mana, yang SMA mulai penjurusan mulai berpikir ambil jurusan apa, yang lulus SMA sudah memikirkan mau lanjut kemana, yang mau lanjut kuliah juga mikir mau kuliah  ambil jurusan apa, yang lulus kuliah juga pasti memikirkan mau kerja dimana. Banyak pasti pilihan disetiap hidup kita yang harus kita ambil karena sangat menentukan masa depan kita. Nah teman teman, untuk mengambil suatu keputusan sekecil apapun kita harus bertanya kepada Tuhan apalagi pilihan atau keputusan yang besar. Setiap keputusan yang kita ambil itu adalah jalan Tuhan dalam kehidupan kita. Maksud Tuhan mungkin itu susah untuk dimengerti tapi percayalah itu sangat baik bagi kehidupan kita. Adalah tidak mudah memahami dan mengerti jalan-jalan Tuhan itu,

“Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah firman TUHAN. Seperti tingginya langit dari bumi, demikianlah tingginya jalan-Ku dari jalanmu dan rancangan-Ku dari rancanganmu.”  (Yesaya 55:8-9). 

Jika anda masih ingat kisah seorang anak muda bernama Yusuf, dia dijual (Kejadian 37:28, 36) dan tinggal di negeri orang asing, yang sama sekali dia tidak pernah tahu dan pernah tempati. Yusuf tidak pernah berencana untuk supaya dia dijual. Itu pun bukan pilihan yang dia buat. Dia hanya berada di dalam kondisi dan situasi yang dia tidak bisa elakkan.

Terkadang sebagai orang Kristen, kita pernah menyalahkan situasi dan kondisi kita. bahkan bisa menyalahkan Tuhan atas derita yang tengah kita hadapi. Pertanyannya adalah, apakah Tuhan salah dalam menampatkanmu? Apakah Dia keliru di dalam memosisikan dirimu di mana engkau berada sekarang?

Apakah Dia Allah yang bisa salah dan keliru? Jawabannya adalah tidak! Allah tidak salah dalam menempatkan Yusuf di negeri asing. Allah tidak salah di dalam mengizinkan hal-hal buruk yang Yusuf harus hadapi bertahun-tahun. Yusuf yang dikenal sebagai orang nomor dua di negeri asing, tidak akan pernah terjadi, tanpa dia mengalami perlakuan-perlakuan yang tidak baik dari saudara-saudaranya.

Yusuf berkata kepada saudara-saudaranya, “Memang kamu telah mereka-rekakan yang jahat terhadap aku, tetapi Allah telah mereka-rekakannya untuk kebaikan, dengan maksud melakukan seperti yang terjadi sekarang ini, yakni memelihara hidup suatu bangsa yang besar.” (Kejadian 50:20).

Pemberian Tuhan kepada kita seringkali tidak terduga dan tidak terselami. Kita memikirkan A yang kita anggap baik, tapi Tuhan memberikan B yang amat teramat baik. Apa yang tidak pernah dilihat oleh mata, dan tidak pernah didengar oleh telinga, dan yang tidak pernah timbul di dalam hati kita, itu yang Tuhan berikan. Apakah kita pernah mengalami hal demikian?

Saya akan membagikan kisah hidup saya. Saat saya lulus SMA saya bingung mau kemana mau lanjut kemana, akhirnya saya memutuskan untuk kuliah dan mengambil jurusan A. Singkat cerita didua kampus saya tidak ditrima dengan pilihan saya. Entah kenapa dikampus yang swasta saya mengambil jurusan B, karena di swasta tidak ditrima ambil jurusan A akhirnya pikir saya ketimbang saya tidak sekolah dan cari lagi dari awal ya sudahlah saya ambil B saja. Entah apa yang saya pikirkan sebegitu berani dengan keputusan itu padahal kemampuan saya tidak ada bahkan pas pasan sekali. Bisa dibilang dibawah rata rata dalam ilmu tersebut. Singkat cerita saya menjalaninya sampai lulus. Tapi tetap saya terkadang masih berpikir sepertinya saya ini salah jurusan. Tapi Tuhan sungguh tidak pernah salah dalam menempatkan saya. Jika saya ambil jurusan A mungkin saya tidak akan pernah berada pada titik sekarang ini. Jika saya mengambil jurusan A mungkin saya tidak akan pernah secepat waktu itu bekerja di tempat saya bekerja sekarang ini. Dan Tuhan luar biasa menata dalam kehidupan saya.

Pernah gak kalian berpikir ” Kayaknya aku salah jurusan deh” Atau ” Kayaknya Tuhan salah deh nempatin aku disini”  Saat situasi sulit saya hadapi saya sering bertanya ” Tuhan gak salah ta ini”  Ingat pikiran seperti itu pertanda kita tidak percaya pada Tuhan.

Percayalah bahwa Tuhan tidak pernah salah dalam menempatkanmu. Dia tidak pernah keliru di dalam memberikan situasi-situasi yang kamu harus hadapi.

Tuhan bisa membentuk engkau dengan palu yang menghantammu, membuat engkau untuk beberapa lama atau beberapa waktu merasakan sakit dan penderitaan. Namun, percayalah bahwa Dia ingin menjadikanmu indah dan lebih berkilau bagi banyak orang. Ini yang disebut dengan PROSES

Emas murni harus dibakar di dalam suhu yang amat tinggi, untuk mengeluarkan kotoran sekaligus untuk menunjukkan kemurniannya. Tuhan ingin menjadikan kita hebat menurut apa yang Dia pandang baik. Walau terkadang jalan-jalan Tuhan terasa berat untuk diikuti, selalu ada rencana-Nya yang indah dan semua itu mendatangkan kebaikan bagi kita.

Berjalanlah bersama Tuhan dan sertakan Dia dalam seluruh apa yang kamu kerjakan dan lakukan. Penyertaan Tuhan yang akan membuat jalan yang sulit akan bisa kita lewati dengan kemenangan.

Amin. Tuhan memberkati.

CGP – SCW