LGBT (Loe, Gue Butuh Tuhan)
Renungan Youth, Sabtu 04 Juli 2020
Bahan Bacaan : Yeremia 29:11
Syalooom… selamat pagi teman- teman remaja pemuda ELOHIM. Apa kabarnya? Semoga kita semua dalam keadaan sehat yaa..
Ada sebuah cerita, seorang ibu duduk di samping kursi seorang supir didalam mobil. Mereka berada dalam perjalanan ke suatu tempat yang lumayan jauh. Dalam perjalanan tersebut, ibu ini sering kali mengeluarkan komentar-komentar yang membuat sang supir grogi dan juga kesal. “Awas!” atau “Hati-hati..ada yang menyeberang.” Atau “Ambil kiri, ada lubang besar disana..” dan masih banyak lagi komentarnya. Sangking kesalnya sang supir akhirnya bicara…” mama tenang dan diam aja deh, saya tahu bagaimana mengemudikan mobil ini dengan benar.” Ternyata sang supir tersebut adalah suami ibu itu sendiri.
Demikian juga dalam kehidupan kita bukan?. Banyak orang sudah mengerti bahwa Tuhanlah yang memimpin hidupnya, bahwa Tuhan yang menetapkan langkah-langkahnya, tapi kenyataannya seringkali manusia ingin mengikuti langkah dan rancangannya sendiri.
Dalam Kitab Yeremia pasal 29 ayat 11 mengatakan,”
Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman Tuhan, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.”
Teks Firman Tuhan ini berbicara secara khusus tentang rancangan Tuhan bagi umat-Nya Israel. Yaitu Tuhan ingin mengembalikan bangsa pilihannya ke negrinya setelah melewati tahun-tahun dalam pembuangan. Umat Tuhan ketika dalam pembuangan mengalami kehidupan yang tidak baik, diperlakukan sebagai budak, kerja rodi dan jadi tawanan yang tidak memiliki hak seperti layaknya orang merdeka. Keadaan tersebut sangat memprihatinkan dan memilukan. Dalam keadaan seperti itu, Allah memberikan janji-Nya bahwa suatu hari kelak umat pilihan Tuhan akan bebas dan mengalami hidup yang diberkati.
Umat Israel membutuhkan Tuhan, ketika mereka dalam pembuangan. Karena Tuhanlah yang menjamin masa depan mereka. Tuhanlah yang memberikan racangan-rancangan yang indah bagi umat pilihan ini. Demikian juga kita umat-umat pilihan Allah, kita butuh Tuhan dalam hidup kita. Terkadang keadaan hidup kita membuat kita terpuruk, kondisi di sekeliling kita tidak menjamin akan masa depan. Sering kali kita menemukan masalah-masalah, dan memutuskan seolah-olah kita mampu untuk menghadapinya. Atau mungkin kita dapat mencapai tujuan dari rencana-rencana kita yang kita buat bagi diri kita, tapi pastinya kita merasa ada yang kosong dalam diri kita karena kita tidak menghiraukan rancangan-rancangan Tuhan dalam hidup kita.
Ketika kita mengerti apa yang menjadi rancangan Tuhan dalam hidup kita, maka kita akan seperti Ayub yang dapat berkata:
“Aku tahu, bahwa engkau sanggup melakukan segala sesuatu, dan tidak ada rencana-Mu yang gagal.” (Ayub 42:2).
Loe, gue butuh Tuhan dalam hidup ini. Mari tempatkan Tuhan sebagai kebutuhan kita yang utama dan terutama dalam hidup ini, maka kita akan melihat pertolongan dan tuntunan Tuhan dalam setiap langkah hidup kita. Sehingga kita yakin bahwa kita memiliki masa depan yang indah di dalam tangan Tuhan.
Komitmenku hari ini
Aku mau terus menyadari bahwa aku sungguh-sungguh memerlukan Tuhan dalam segala aspek hidupku, dalam aku berjalan menggapai masa depanku.
PENGUMUMAN :
Rekan-rekan youth jangan lupa nanti sore, gabung bareng kita ya dalam El-Rei jam 16.30 dengan tema “Salah Jurusan” di Chanel YouTube Elohim Ministry.
Dan jangan lupa besok juga ada ibadah online jam 07.00 dan ibadah anak Elohim jam 08.15 di Chanel YouTube yang sama
Tuhan Yesus memberkati
MW – AC