Nats: 1 Yohanes 4:9, Dalam hal inilah kasih Allah dinyatakan di tengah-tengah kita, yaitu bahwa Allah telah mengutus Anak-Nya yang tunggal ke dalam dunia, supaya kita hidup oleh-Nya.
Syalom saudara yang dikasihi Tuhan, Natal bukan hanya tentang hadiah di bawah pohon, tetapi tentang hadiah terbesar yang kita terima yakni Yesus Kristus. Dan pertanyaan hari ini, ‘Apa hadiah terbaik yang bisa kita berikan kembali kepada-Nya?'”. “Seringkali kita pikir hadiah harus mahal. Namun, Allah menunjukkan kepada kita bahwa hadiah termahal adalah pengorbanan cinta-Nya. Mari kita renungkan, apa yang bisa kita berikan yang dengan kasih sebesar itu?”.
Memberi hadiah terbaik saat Natal berpusat pada Yesus Kristus sebagai hadiah terbesar Allah kepada manusia (Yohanes 3:16), Yesus, sebagai kasih karunia terbesar untuk keselamatan, yang jauh lebih berharga dari hadiah materi apa pun. Ini adalah hadiah yang menyelamatkan, memberi hidup kekal, dan mengatasi kebutuhan terbesar manusia.
Hadiah Terbaik untuk Yesus: adalah Diri Kita Sendiri
Hati yang Lembut dan Taat: Hadiah terindah adalah hati yang bersih, penuh kasih, dan bersedia menaati Tuhan dan sesama.
Menjadi Saluran Berkat: Beri diri kita seutuhnya untuk melayani Tuhan dengan menjadi berkat bagi mereka yang membutuhkan, seperti yang Yesus lakukan.
Pengorbanan dan Pengabdian: Memberikan waktu, talenta, dan pengorbanan sebagai bentuk penyembahan dan penghargaan atas pengampunan-Nya.
Hadiah Natal terbaik yang kita dapat berikan untuk Tuhan Yesus adalah kehidupan yang dipersembahkan kepada-Nya dan sebagai balasan, hadiah terbaik yang bisa kita berikan kepada-Nya adalah hati yang taat, kasih, dan diri kita seutuhnya untuk menjadi berkat bagi orang lain, bukan sekadar materi, melainkan mengaplikasikan kasih dan pengorbanan-Nya dalam hidup sehari-hari. dengan
Menyambut keselamatan dan pengampunan dari Yesus dengan iman dan kepercayaa, terima kasihlah atas Hadiah Kasih Karunia itu. Berbagi Kasih Natal: Jadilah representasi kasih Kristus dengan memberi kepada orang lain, terutama yang membutuhkan, menunjukkan perhatian dan kebaikan tulus. Kenali Suara Tuhan: Belajar mendengar dan menanggapi panggilan Tuhan dalam hidup, memilih hidup yang benar, dan menjauhkan pengaruh buruk.
Mari dengan rendah hati kita masing-masing mempersembahkan kado Natal yang terbaik untuk Yesus, yakni kehidupan kita yang semakin berkenan dihadapanNya dan bagi sekitar kita. Amin.
Natal mengingatkan kita bahwa kasih Allah tidak pernah berhenti mengalir. Ia memberikan yang terbaik — Yesus Kristus, Sang Juruselamat. Maka, hadiah terbaik yang dapat kita berikan kepada-Nya bukanlah harta atau benda, melainkan hidup yang dipersembahkan sepenuhnya kepada Tuhan.
Mari sambut Natal tahun ini dengan hati yang penuh syukur dan kerendahan hati. Biarlah hidup kita menjadi persembahan yang harum di hadapan Tuhan — hidup yang taat, mengasihi, dan membawa damai bagi sesama.
Selamat Natal 2025!
Kiranya damai dan kasih Kristus memenuhi hati kita semua. 🌟
💭 Hikmat Hari Ini
“Hadiah terbaik bagi Tuhan bukan apa yang kita miliki, tetapi siapa diri kita yang dipersembahkan sepenuhnya bagi-Nya.”
Tuhan Yesus memberkati
TC
