SAKSI IMAN

Renungan Harian Youth, Senin 12 April 2021

Syalom rekan-rekan Elohim Youth, salam sehat dan semangat buat rekan-rekan semuanya.

Hari ketuangan Roh Kudus menjadi pertanda bahwa kuasa Allah benar-benar bekerja dalam kehidupan murid-murid Yesus yang menantikan pencurahan kuasa Roh Kudus.  Dan di dalam sejarah kekristenan, dicatat bahwa setelah murid-murid menerima kuasa Roh Kudus dengan penuh kuasa menjadi pemberita Injil dan menjadi saksi bahwa Kristus benar-benar adalah Anak Allah. Dalam iman Kristiani hari pencurahan Roh Kudus menjadi pertanda bahwa Tuhan semakin menegakkan Kerajaan-Nya di muka bumi karna ada kuasa tak terbatas yang dicurahkan kepada orang percaya dalam menjalani kehidupan dan mengiring Tuhan dengan setia.  Namun patut kita perhatikan bahwa, ketika kita menerima kuasa Roh Kudus, kita dibawa kepada level kehidupan yang penuh dengan peperangan rohani yang harus dimenangkan oleh setiap kita.

I Korintus 15:26 Musuh yang terakhir, yang dibinasakan ialah maut. Sebab segala sesuatu telah ditaklukkan-Nya di bawah kaki-Nya.

Setiap kita dipanggil untuk tetap setia dan memperjuangkan Iman kita, karena Dunia terus berusaha untuk membuat kita kehilangan Iman kita yang sejati kepada Allah. Selalu ada tantangan yang kita hadapi untuk kita memilih hidup benar dihadapan Tuhan dan ini adalah Faktanya, Ketika kita semakin bersungguh-sungguh untuk setia kepada Tuhan, hidup ini tidak menjadi lebih mudah karena kita harus memilih berani melakukan apa yang benar dihadapan Tuhan.

Menjadi Saksi Iman adalah suatu keputusan mutlak bagi orang percaya dalam menegakkan keyakinan kepada Yesus Kristus

Hal ini sudah diperjuangkan oelh murid-murid pada saat mereka melihat kenyataan Yesus telah mati disalibkan.   Ketika mereka mengalami ketakutan karena Yesus sudah mati. Suatu saat ketika mereka berkumpul, tiba-tiba datanglah Yesus membuktikan kebangkitan-Nya dari antara orang mati, la datang untuk memberi damai kepada para murid, dan untuk mengutus mereka melanjutkan tugas pelayanan-Nya di dunia. Salam Pertama yang Tuhan berikan kepada mereka adalah “Damai sejahtera bagi kamu!” (Yoh 20:19) sebuah salam yang menghancurkan ketakutan dan ketidakpercayaan mereka. Bahkan diayat yang ke 21,  Maka kata Yesus sekali lagi: “Damai sejahtera bagi kamu! Sama seperti Bapa mengutus Aku, demikian juga sekarang Aku mengutus kamu.” Tuhan Yesus tidak hanya memulihkan keadaan hati mereka yang sedang galau namun juga memulihkan pangglian mereka untuk menjadi murid-murid dan saksi-saksi Kristus. Damai sejahtera yang Yesus berikan kepada para murid adalah tidak seperti yang diberikan dunia yang semu.  Kematian dan kebangkitan Kristus adalah pondasi Iman kita karena disanalah Tuhan Yesus menyatakan Kebesaran KuasaNya dan kepastian akan janji yang dia berikan mengenai kehidupan kekal. Karena itu dalam segala situasi dan keadaan kehidupan kita, jangan sampai kita berpaling dari Iman kita kepada Tuhan. Jika mungkin Yesus tidak bangkit dan naik ke sorga, bisa saja tidak ada alasan bagi kita untuk bersaksi tentang Dia.

PERJUANGKANLAH IMANMU DIDALAM TUHAN DENGAN MENJADI SAKSI KRISTUS

Belajar dari kesaksian Rasul Paulus seorang yang dulunya menentang Kristus tetapi perjumpaan dengan Kristus mengubahkan kehidupannya.

Filipi 3:7-8 Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus. Malahan segala sesuatu kuanggap rugi, karena pengenalan akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih mulia dari pada semuanya. Oleh karena Dialah aku telah melepaskan semuanya itu dan menganggapnya sampah, supaya aku memperoleh Kristus.

Rasul Paulus memandang bahwa yang terutama adalah bagaimana Yesus menjadi yang terpenting didalam kehidupannya, bahkan ini menjadi hal yang terutama. Bahkan Ketika dunia menawarkan hal yang lain tentunya tidak ada yang lebih penting dibandingkan dengan pribadi Tuhan sendiri.

Kemudian Paulus melanjutkan dengan KOMITMENNYA

Filipi 3: 10-11 Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya, supaya aku akhirnya beroleh kebangkitan dari antara orang mati.

Rekan-rekan mari kita belajar bersama untuk berani menyatakan iman kita, jadikan Tuhan Yesus menjadi kebanggaan kita.

Ketika ada orang-orang yang mempertanyakan Iman kita, maka kita harus berani untuk menyatakannya, ini adalah bersaksi. Ceritakanlah pribadi Tuhan kepada orang-orang disekitarmu, pengalaman yang kamu alami Bersama dengan Tuhan.

IMAN ITU HARUS DIPERJUANGKAN, JANGAN SAMPAI LEPASKAN IMAN KITA DEMI APAPUN DIDALAM DUNIA INI

Seperti apa yang difirmankan oleh Tuhan Yesus

Matius 16:24-26 Lalu Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: “Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku. Karena barangsiapa mau menyelamatkan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya. Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia tetapi kehilangan nyawanya? Dan apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya?

Rekan-rekan Youth teruslah berjuang dalam iman kita kepada Tuhan.  Jadilah saksi Iman yang penuh dengan kuasa Roh Kudus yang memenuhi kita. Ketika banyak orang kehilangan sukacita dan pengharapan seharusnya kita muncul membawa pengharapan dari Tuhan melalui setiap kesaksian akan iman kepada Yesus Kristus dalam kehidupan kita.

Kiranya Roh Kudus menolong kita semuanya untuk terus berjuang didalam Iman dan menyatakan Iman kita kepada dunia ini

Komitmenku hari ini

Aku mau terus berjuang didalam Imanku kepada Tuhan, menjadi saksi imanku tentang Yesus Kristus walaupun ada banyak tantangan, aku Yakin bahwa Tuhan menyertaiku selalu.

Tuhan Yesus memberkati

ER040622 – LP