Ditegur dan Dihajar Tuhan

Wahyu 3:19, Barangsiapa Kukasihi, ia Kutegor dan Kuhajar; sebab itu relakanlah hatimu dan bertobatlah.

Syalom bapak/ibu yang dikasihi oleh Tuhan Yesus Kristus.

Bersyukur buat anugrah Tuhan yang luarbiasa didalam setiap kehidupan kita, sebab karena kemurahanNyalah kita ada sampai hari ini. Bagi beberapa orang, teguran adalah salah satu hal yang sangat menyakitkan dan melukai hati. Mungkin kita pernah ditegur oleh pimpinan kita dikantor, ditegur oleh orangtua, ditegur oleh teman, atau bahkan pernah ditegur oleh orang yang kita tidak kenal. Dan ada berbagai macam respon seseorang ketika ia ditegur. Ada orang yang kalau ditegur dia akan marah dan tidak terima, merasa bahwa apa yang dilakukannya adalah yang paling benar, ada orang yang kalau ditegur malah menyalahkan oranglain, seperti kisah raja Saul ketika ia ditegur oleh nabi Samuel, dia malah menyalahkan nabi Samuel karena nabi Samuel tidak datang dengan tepat waktu.

1 Samuel 13:11, Tetapi kata Samuel: “Apa yang telah kauperbuat?” Jawab Saul: “Karena aku melihat rakyat itu berserak-serak meninggalkan aku dan engkau tidak datang pada waktu yang telah ditentukan, padahal orang Filistin telah berkumpul di Mikhmas.

Dan ada juga orang yang ketika ditegur, dia menerima dengan rendah hati, dan berubah dari segala kesalahan dan pelanggarannya yang dahulu.

Teguran dan hajaran adalah salah bentuk atau ekpresi kasih Yesus untuk mendidik umatNya, agar mereka bertindak sesuai dengan firmanNya. Karena setiap anak atau setiap anggota keluarga pasti pernah mengalami teguran dan hajaran dari keluarganya sendiri, begitu juga kita dengan Tuhan, kita perlu ditegur dan dihajar ketika kita melakukan suatu kesalahannya.

Karena teguran mempunyai manfaat yang besar dalam setiap kehidupan kita.

Teguran bermanfaat untuk mengajar kita

Teguran akan mengajar kita. ketika kita salah, tentu kita akan ditegur. Apa tujuannya? Untuk mengajar kita dari hal yang salah kepada hal hal yang benar, sehingga kita tidak menjadi orang yang melakukan kesalahan yang sama lagi.

Teguran bermanfaat menyatakan kesalahan kita

Ketika seseorang berbuat kesalahan, maka kecenderungan mereka adalah menganggap bahwa itulah yang terbaik yang dia beri, tapi itu belum tentu yang terbaik yang dapat dia beri, dan untuk menyatakan kesalahan, Tuhan memakai orang lain untuk menegur hidup kita dan memperbaiki apa yang kurang.

Teguran bermanfaat memperbaiki kelakuan kita

Ketika kelakuan kita melenceng atau sedikit serong dari kebenaran Firman Tuhan, Tuhan akan menegur kita lewat firman-Nya atau oranglain disekeliling kita, dan kita akhirnya berpaling dari jalan kita yang salah, sehingga kita mengikuti jalan Tuhan yang benar.

Teguran akan mendidik kita untuk hidup didalam kebenaran firman Tuhan, dan Roh Kudus yang akan membantu kita untuk tetap bisa hidup benar.

Amsal 3:11-12, Hai anakku, janganlah engkau menolak didikan TUHAN, dan janganlah engkau bosan akan peringatanNya.

Karena TUHAN memberi ajaran kepada yang dikasihi-Nya, seperti seorang ayag kepada anak yang disayanginya.

Orang yang mengasihi kita, tidak akan membiarkan kita hidup dalam kesalahan dan pelanggaran kita, justru orang yang benar benar mengasihi kita, adalah orang yang mau menegur dan mengingatkan kita.

Mari kita bersama sama untuk terus berjuang untuk menjadi orang yang mau menerima teguran dan ajaran Tuhan. Karena hal itu sangat berguna untuk kehidupan kita kedepannya.

TUHAN YESUS MEMBERKATI

YG