MANISNYA BUAH KESABARAN

February 7, 2025 2 Comments

Renungan Harian Youth, Jumat 07 Februari 2025

“Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa!” — Roma 12:12

Syalom rekan-rekan Youth semuanya … hari ini kita akan merenungkan Firman Tuhan tentang Kesabaran yang adalah Karakter Berharga yang harus terus bertumbuh dan berkembang dalam kehidupan kita. 

Menjadi pribadi yang sabar bukanlah hal yang mudah, tetapi pasti bisa dilakukan. Kesabaran adalah salah satu karakter penting yang menentukan kesuksesan seseorang. Bagi kita sebagai orang percaya, memiliki kesabaran bukanlah pilihan, tetapi sebuah keharusan. Mengapa? Karena kesabaran adalah bagian dari buah Roh (Galatia 5:22-23).

Alkitab bahkan berkata: “Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang yang merebut kota.” Amsal 16:32

Kesabaran ibarat tanaman yang harus kita rawat setiap hari agar bisa tumbuh subur dan pada akhirnya menghasilkan buah yang manis.

Jika kita perhatikan, orang-orang yang sukses dalam hidup ini adalah mereka yang memiliki kesabaran. Banyak orang ingin sukses, tetapi tidak mau melewati proses yang panjang. Mereka ingin hasil yang instan, tetapi tidak mau bersabar dan bertekun.

Cobalah bertanya kepada orang-orang yang sudah mencapai keberhasilan, mereka pasti akan mengakui bahwa tidak ada kesuksesan tanpa kesabaran. Seorang atlet harus berlatih bertahun-tahun sebelum bisa menjadi juara. Seorang mahasiswa harus melewati banyak ujian sebelum bisa mendapatkan gelar. Seorang petani harus sabar menunggu panen setelah menabur benih.

Begitu juga dalam kehidupan kita. Keberhasilan tidak datang dalam semalam, tetapi melalui proses panjang yang membutuhkan kesabaran dan ketekunan.

Kisah Inspiratif: William Sanders, Kesabaran yang Berbuah Manis

William Sanders adalah seorang pria yang mengalami banyak kegagalan dalam hidupnya. Sejak muda, ia sering berpindah-pindah pekerjaan dan mengalami banyak tantangan. Di usia 65 tahun, ketika kebanyakan orang mulai menikmati masa pensiun, Sanders justru bangkit untuk mencoba sesuatu yang baru. Dengan kesabaran dan tekad, ia mulai menawarkan resep ayam goreng buatannya dari restoran ke restoran. Banyak restoran yang menolak, bahkan lebih dari 1.000 kali ia mengalami penolakan. Tetapi Sanders tidak menyerah. Dengan kesabaran dan kerja keras, akhirnya resepnya diterima dan berkembang menjadi waralaba restoran terkenal: Kentucky Fried Chicken (KFC). Bayangkan jika Sanders menyerah pada penolakan pertama atau kedua, dia tidak akan pernah mencapai kesuksesan yang luar biasa. Dari kisah ini, kita belajar bahwa kesabaran adalah kunci keberhasilan. Tidak ada kesuksesan tanpa ketekunan.

Sering kali, kita ingin jawaban doa datang dengan cepat. Kita ingin Tuhan segera menolong dan memberikan apa yang kita inginkan. Tetapi waktu Tuhan bukanlah waktu kita. Kita harus belajar untuk bersabar dalam menanti jawaban Tuhan.

“Jika kami menderita, hal itu menjadi penghiburan dan keselamatan kamu; jika kami dihibur, maka hal itu adalah untuk penghiburan kamu, sehingga kamu beroleh kekuatan untuk dengan sabar menderita kesengsaraan yang sama seperti yang kami derita juga.” 2 Korintus 1:6

Kesabaran juga berarti percaya bahwa Tuhan memiliki rencana yang lebih baik. Saat kita menghadapi masalah, Tuhan sedang membentuk kita menjadi pribadi yang lebih kuat dan dewasa. Ingatlah: Abraham menunggu bertahun-tahun sebelum janji Tuhan tentang Ishak digenapi.

Yusuf harus mengalami penderitaan sebelum menjadi penguasa di Mesir. Mereka semua bersabar dalam pengharapan dan pada akhirnya menikmati buah dari kesabaran mereka.

Kesabaran itu sulit, tetapi hasilnya sangat manis. Ketika kita belajar untuk bersabar:

Kita tidak mudah putus asa dalam menghadapi tantangan.
Kita belajar untuk lebih mengandalkan Tuhan.
Kita tidak terburu-buru dalam mengambil keputusan.
Kita menikmati hasil yang lebih maksimal karena melewati proses dengan baik.

Kesabaran melindungi kita dari banyak hal yang merugikan diri sendiri. Seseorang yang tidak sabar bisa mudah menyerah, mengambil keputusan yang salah, atau bahkan kehilangan kesempatan besar yang telah Tuhan sediakan. Tetapi orang yang sabar akan melihat bagaimana Tuhan bekerja dengan indah dalam hidup mereka.

Hari ini, kita diingatkan bahwa kesabaran adalah kunci keberhasilan dalam hidup. Mungkin saat ini kita sedang mengalami masa-masa sulit. Kita mungkin menghadapi tantangan dalam pekerjaan, studi, keluarga, atau pelayanan. Namun, jangan menyerah! Tuhan melihat setiap usaha dan ketekunan kita. Jika kita tetap setia, pada waktunya kita akan menikmati buah yang manis dari kesabaran kita.

“Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa!”
Roma 12:12

Hikmat Hari Ini

Tuhan Yesus memberkati! 🙏🔥

YNP – TVP

Dapatkan Link renungan Harian dari elohim.id setiap hari dengan bergabung kedalam Grup Renungan Harian kami
Silahkan ketik Nama (spasi) Daerah asal (Spasi) No Hp yang anda daftarkan
Kirim ke 0895-1740-1800
Tuhan Memberkati dan tetap bertumbuh dalam kebenaran Firman Tuhan

2 thoughts on “MANISNYA BUAH KESABARAN”

  1. luar biasa memberikati bagi saya untuk memberkati kembali dalam ibadah pemuda remja.. Tuhan Yesus memberkati ❤️❤️

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *