Be Positive
“Be Positive”
1 Petrus 3 : 8-12, Dan akhirnya, hendaklah kamu semua seia sekata, seperasaan, mengasihi saudara-saudara, penyayang dan rendah hati,dan janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan, atau caci maki dengan caci maki, tetapi sebaliknya, hendaklah kamu memberkati, karena untuk itulah kamu dipanggil, yaitu untuk memperoleh berkat. Sebab:”Siapa yang mau mencintai hidup dan mau melihat hari-hari baik, ia harus menjaga lidahnya terhadap yang jahat dan bibirnya terhadap ucapan-ucapan yang menipu. Ia harus menjauhi yang jahat dan melakukan yang baik, ia harus mencari perdamaian dan berusaha mendapatkannya. Sebab mata Tuhan tertuju kepada orang-orang benar, dan telinga-Nya kepada permohonan mereka yang minta tolong, tetapi wajah Tuhan menentang orang-orang yang berbuat jahat.”
Be Positive artinya Tidak membalas kejahatan dengan kejahatan, tetapi memberkati orang yang menyakiti kita.
Be Positive bukan hanya berbicara mengenai diluarnya saja, tetapi mencakup seluruh keberadaan hidup kita.
Efesus 2:10 mengatakan bahwa Allah membentuk kita untuk pekerjaan yang baik dan Allah mau kita hidup didalamnya.
Didalam diri manusia ada sebuah natur kebaikan Allah, dan ada sebuah kondisi yang lain yang mempengaruhi keberadaan kita.
Tantangan orang Kristen, tantangan orang percaya untuk menjadi positif bukan hanya ketika situasi kondusif, justru ketika situasi tidak kondusif dan kita diminta untuk tetap positif.
Kalau kita membalas orang orang yang berlaku jahat kepada kita sama dengan kejahatan itu, apa bedanya kita dengan mereka?
“Sejahat apapun , seburuk apapun kondisi yang datang kedalam hidup kita, jangan biarkan itu mengubah hidup kita ikut menjadi buruk, tetapi kita harus tetap BE POSITIVE”
Yesus mengajar kita untuk menjadi pribadi yang berbeda, yaitu mengampuni dan memberkati mereka yang bersalah kepada kita. Harga mengikut Yesus lebih dari standar kebaikan umum. Kenapa? Karena Yesus keabadian Kebaikan dan Kasih.
Menjadi positif bukan berarti mengabaikan apa yang sedang kita hadapi, tetapi menjadi positif adalah tetap baik ketika apa yang tidak baik singgah didalam hidup kita.
Nilai kehidupan Menjadi Positif :
Jangan ijinkan kejahatan atau keburukan kehidupan yang datang ke hidup kita menjadikan kita pribadi yang jahat atau buruk.
Kalahkanlah kejahatan dan keburukan dengan kebaikan, jadikanlah hal yang buruk itu menjadi kesempatan untuk kita semakin bertumbuh dan menjadi lebih baik lagi. Kesempatan untuk melakukan kebenaran Firman Tuhan
Jangan biarkan pintu yang tertutup, kondisi yang menjepit kita, membuat kita menjadi kreatif membuat jalan yang negatif.
Jalani kehidupan kita dengan pandangan kepada janji Tuhan Yesus, hidup kita bukan karena melihat apa yang kelihatan saja, tetapi dengan Iman bahwa Tuhan selalu menjawab setiap doa-doa kita. Mungkin tidak sama dengan keinginan kita, tetapi pasti ada pintu jawaban lain yang sedang Tuhan buka bagi kehidupan kita.
Galatia 6:9, Janganlah kita jemu-jemu berbuat baik, karena apabila sudah datang waktunya,kita akan menuai, jika kita tidak menjadi lemah.
Tetaplah menjadi positif dengan melakukan apa yang baik karena aka nada waktunya untuk kita menuai dan menikmati jawaban dari ketekunan kita, dengan syarat tidak menjadi jemu dan tidak menjadi lemah. Jangan biarkan kesulitan, tantangan dan penundaan membuat kita lemah , sebaliknya kita harus semakin kuat dan kokoh iman kita kepada Tuhan
Tuhan Yesus memberkati
Rangkuman Khotbah
Pdt. Benoni D. Kurniawan