Jalan Maut

June 1, 2024 0 Comments

Renungan Harian, Sabtu 01 Juni 2024

Nats: Amsal 14:12, “Ada jalan yang disangka orang lurus tetapi ujungnya menuju maut”.

Syalom saudara-saudara yang terkasih dalam Tuhan Yesus Kristus . . . . .

            Yungas Road masuk dalam daftar jalan paling berbahaya di dunia yang memiliki jalur sekitar 60 km dari ketinggian 4.650 meter yang menghubungkan Kota La Paz dan wilayah Yungas di Bolivia. Jalan ini memiliki kemiringan yang cukup curam, jalur tunggal yang sempit, minimnya pagar pembatas, dan faktor cuaca. Bahkan hingga tahun 1994, jalur ini mengambil 300 nyawa pengendara setiap tahunnya.

            Seperti nats kita hari ini dalam Amsal 14:12, “ Ada jalan  yang disangka lurus, tetapi ujungnya maut “. Kalimat “Ada jalan yang disangka lurus “, menunjukkan sesuatu  yang tidak pasti  atau sekedar prasangka saja. Sebagian  besar orang akan cenderung  menginginkan sesuatu didapat  dengan  cepat  tanpa  memperhitungkan  resikonya. “ Setiap  jalan  orang  adalah  lurus  menurut pandangannya  sendiri “. Tetapi Tuhanlah yang menguji  hati. (Amsal 21:2).

            Seringkali kita kurang menyadari bahwa jalan yang kita ambil dampaknya akan berakhir dengan kehancuran dan kebinasaan.Jadi untuk mencapai suatu tujuan kita memerlukan jalan yang benar, selain itu kita juga membutuhkan panduan atau arahan agar kita tidak salah langkah. Apa yang harus kita lakukan agar jalan yang kita tempuh tidak berujung kepada maut?

Memilih Jalan yang Benar

Adapun jalan kehidupan yang benar itu adalah Tuhan Yesus,  “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.”  (Yohanes 14:6).  Langkah utama yang harus kita lakukan adalah percaya kepada Tuhan dan mempercayakan hidup ini kepada-Nya.  “Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri.”  (Amsal 3:5)

Memiliki pegangan yang teguh.

Tuhan Allahmu harus  kamu ikuti, kamu harus takut akan dia, kamu harus  berpegang  kepada  perintahNya  dan kamu harus berbakti  dan berpaut kepadaNya. (Ulangan 13:4). Jadi kita harus mengikuti jalan Tuhan  sekalipun  sempit  dan banyak  kesukaran. “ Karena sesaklah  pintu dan  sempitlah jalan menuju kehidupan. (Matius 7:14). Sementara ada banyak orang mencari kemudahan  sekalipun  harus menghalalkan segala macam cara sehingga berakhir  dalam kebinasaan  (Matius 7 : 13b ).

Sebab itu  saudara-saudara yang kekasih kita dapat belajar dari doa raja Daud  yang berkata “ Beritahukanlah kepadaku jalan-jalanMu kepadaku, ya Tuhan, tunjukkanlah  itu kepadaku.  Bawalah  aku berjalan dalam kebenaranMu dan ajarlah  aku,” (Mazmur 25:4-5a).

Tuhan Memberkati

EW

Bacaan Alkitab hari ini : Kitab Hakim-Hakim Pasal 8 dan 9

https://elohim.id/bacaan-alkitab-sabtu-01-juni-2024/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *