KEBOHONGAN YANG MENYESATKAN

Renungan Harian Anak, Senin 28 April 2025

Syalom, adik-adik Elohim Kids! Bagaimana kabarnya hari ini? Kakak berharap semua sehat, bahagia, dan penuh semangat untuk belajar firman Tuhan. Hari ini, kita mau belajar tentang betapa pentingnya kejujuran dan bahayanya kebohongan melalui kisah yang terjadi setelah Yesus bangkit dari kematian.

Kalian pasti tahu, kan, kalau Yesus bangkit pada hari ketiga setelah Dia disalibkan? Tetapi tahukah kalian bahwa ada orang-orang yang mencoba berbohong untuk menutupi kebenaran itu? Yuk, kita belajar bersama-sama! Dalam Injil Matius 28:11-15

Kisah Kebohongan di Kubur Kosong

Pada pagi yang cerah setelah hari Sabtu yang sunyi, Maria Magdalena dan Maria yang lain pergi ke kubur Yesus. Mereka kaget luar biasa karena batu besar yang menutup kubur itu sudah terguling, dan kuburnya kosong! Seorang malaikat bersinar terang berkata kepada mereka, “Jangan takut! Yesus telah bangkit seperti yang Ia katakan!” Betapa sukacitanya mereka! Mereka berlari cepat untuk memberitahu para murid Yesus. Tapi di tempat lain, ada sekelompok penjaga kubur yang sangat ketakutan. Mereka melihat gempa bumi, malaikat Tuhan, dan batu kubur yang terguling. Lalu mereka berlari melapor kepada imam-imam kepala tentang apa yang mereka lihat.

Bukannya bersyukur dan percaya, para imam malah menyuruh para serdadu untuk berbohong. Mereka memberikan banyak uang kepada para penjaga itu sambil berkata, “Katakanlah kepada orang-orang bahwa murid-murid Yesus mencuri jenazah-Nya saat kalian tertidur!”
Mereka bahkan berjanji akan melindungi para penjaga itu dari hukuman. Akhirnya para penjaga menyebarkan kebohongan itu, meskipun mereka tahu kebenarannya.

Pelajaran yang Bisa Kita Ambil

1. Kejujuran adalah Ciri Anak Tuhan
Tuhan Yesus selalu mengajarkan kita untuk berkata benar. Meskipun berbohong kadang tampak lebih mudah, kebohongan itu bisa menyesatkan dan merusak banyak orang, seperti para imam dan serdadu yang menipu banyak orang tentang kebangkitan Yesus.

2. Kebohongan Membawa Kehancuran
Lihatlah Yudas Iskariot! Karena satu kebohongan dan pengkhianatannya, hidupnya berakhir dengan sangat menyedihkan. Sebaliknya, para murid Yesus yang berkata jujur tentang kebangkitan-Nya, kini dikenang sebagai pemberita kebenaran yang menjadi berkat untuk seluruh dunia.

3. Kebenaran Akan Selalu Menang
Meskipun banyak orang berusaha menutupi kebenaran tentang kebangkitan Yesus, nyatanya kabar sukacita itu menyebar ke seluruh dunia. Sekarang kita tahu bahwa Yesus sungguh bangkit! Kebenaran tidak bisa ditutupi dengan kebohongan.

Bagaimana Dengan Kita? Adik-adik, dalam kehidupan sehari-hari, mungkin kita pernah tergoda untuk berbohong, misalnya saat tidak mengerjakan PR atau ketika melakukan kesalahan. Tapi ingat, Tuhan mau kita selalu berkata jujur! Kalau kita berbuat salah, lebih baik mengakuinya dan meminta maaf, karena Tuhan lebih suka kejujuran daripada kebohongan.

Dengan berkata jujur, kita tidak hanya membuat Tuhan senang, tetapi juga menunjukkan bahwa kita adalah anak-anak yang mencerminkan kasih Tuhan kepada dunia.

Ayat Hafalan Yohanes 8:32 “Dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu.”

🙏 Komitmenku Hari Ini

Aku mau menjadi anak yang jujur dalam perkataan dan perbuatan. Aku tidak mau berbohong, karena aku tahu bahwa Tuhan Yesus menyukai anak-anak yang berkata benar dan hidup dalam kebenaran.

Adik-Adik, mari kita belajar dari kisah kebangkitan Yesus! Meskipun ada orang-orang yang mencoba menutupi kebenaran dengan kebohongan, kita tahu bahwa kebenaran tentang Yesus tetap bersinar. Tuhan mau kita juga hidup dalam kejujuran setiap hari, sekecil apa pun itu.

Yuk, jadi anak-anak terang yang memberitakan kebenaran dan menjadi berkat bagi orang lain!

Tuhan Yesus memberkati kita semua! 🌟

ElKids 270425 – SP

Dapatkan Link renungan Harian dari elohim.id setiap hari dengan bergabung kedalam Grup Renungan Harian kami
Silahkan ketik Nama (spasi) Daerah asal (Spasi) No Hp yang anda daftarkan
Kirim ke 0895-1740-1800
Tuhan Memberkati dan tetap bertumbuh dalam kebenaran Firman Tuhan